Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak Academic Self-Efficacy (keyakinan diri terhadap kemampuan akademik) dan Time Management (manajemen waktu) terhadap Academic Performance (kinerja akademik) mahasiswa perguruan tinggi di Kabupaten Indragiri Hilir. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada fenomena rendahnya kinerja akademik mahasiswa, yang diduga terkait dengan kurangnya keyakinan diri dan keterampilan mengelola waktu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Partial Least Squares (PLS) melalui SmartPLS untuk menganalisis data. Populasi penelitian adalah seluruh mahasiswa di Kabupaten Indragiri Hilir, dengan sampel sebanyak 150 responden yang dipilih menggunakan teknik 10 x jumlah indikator. Data dikumpulkan melalui kuesioner dengan skala Likert 5 poin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Time Management memiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap Academic Performance (β = 0,698, p < 0,05) dibandingkan dengan Academic Self-Efficacy (β = 0,167, p < 0,05). Hal ini mengindikasikan bahwa kemampuan mengelola waktu secara efektif lebih berdampak besar pada peningkatan kinerja akademik. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya program pelatihan manajemen waktu dan penguatan keyakinan diri mahasiswa melalui mentoring atau konseling akademik. Dengan demikian, institusi pendidikan dapat merancang strategi untuk meningkatkan kinerja akademik mahasiswa melalui peningkatan kedua faktor tersebut.