Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Flipped Classroom in Writing Learning: Effectiveness Measuring in Terms of Genre and Gender (Flipped Classroom dalam Pembelajaran Menulis: Pengukuran Efektivitas ditinjau dari Genre dan Gender) Dina Ramadhanti; Lira Hayu Afdetis Mana; Diyan Permata Yanda; Mochamad Bayu Firmansyah
Jurnal Gramatika Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/jg.2023.v9i2.6610

Abstract

Pembelajaran menulis teks yang dilaksanakan di sekolah menengah bertujuan agar siswa memahami konteks dan mampu menulis dalam berbagai genre. Penggunaan metode pembelajaran yang tepat merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar menulis siswa. 128 siswa dengan kemampuan serupa dipilih secara acak untuk belajar menulis. 64 siswa pada kelas kontrol mengikuti menulis dengan metode konvensional dan 64 siswa lainnya pada kelas eksperimen mengikuti menulis dengan flippedclassroom. Analisis data dilakukan dengan mengelompokkan siswa menurut genre teks tertulis dan berdasarkan gender. Untuk mengetahui keefektifan metode digunakan uji N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan rata-rata hasil belajar yang signifikan antara pembelajaran yang dilaksanakan dengan metode konvensional dan flipped classroom. Metode konvensional terbukti kurang efektif dalam pembelajaran menulis teks, sedangkan metode flippedclassroom terbukti cukup efektif. Ditinjau dari genre teks yang ditulis siswa, flippedclassrooms lebih efektif dalam pembelajaran menulis teks eksposur dibandingkan teks persuasi. Dilihat dari jenis kelamin siswa, model flipping class lebih efektif diterapkan pada siswa perempuan dibandingkan siswa laki-laki. Dengan demikian, Flipped Classroom dapat digunakan dalam pembelajaran menulis teks. Selain itu, budaya Minangkabau yang dijadikan konteks penulisan juga memberikan kemudahan bagi siswa laki-laki maupun perempuan untuk menuliskan idenya dalam berbagai genre teks. Dilihat dari jenis kelamin siswa, model flipping class lebih efektif diterapkan pada siswa perempuan dibandingkan siswa laki-laki. Dengan demikian, Flipped Classroom dapat digunakan dalam pembelajaran menulis teks. Selain itu, budaya Minangkabau yang dijadikan konteks penulisan juga memberikan kemudahan bagi siswa laki-laki maupun perempuan untuk menuliskan idenya dalam berbagai genre teks. Dilihat dari jenis kelamin siswa, model flipping class lebih efektif diterapkan pada siswa perempuan dibandingkan siswa laki-laki. Dengan demikian, Flipped Classroom dapat digunakan dalam pembelajaran menulis teks. Selain itu, budaya Minangkabau yang dijadikan konteks penulisan juga memberikan kemudahan bagi siswa laki-laki maupun perempuan untuk menuliskan idenya dalam berbagai genre teks.
Flipped Classroom in Writing Learning: Effectiveness Measuring in Terms of Genre and Gender (Flipped Classroom dalam Pembelajaran Menulis: Pengukuran Efektivitas ditinjau dari Genre dan Gender) Dina Ramadhanti; Lira Hayu Afdetis Mana; Diyan Permata Yanda; Mochamad Bayu Firmansyah; Nihal Bouabida
Jurnal Gramatika Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/jg.2023.v9i2.6610

Abstract

Pembelajaran menulis teks yang dilaksanakan di sekolah menengah bertujuan agar siswa memahami konteks dan mampu menulis dalam berbagai genre. Penggunaan metode pembelajaran yang tepat merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar menulis siswa. 128 siswa dengan kemampuan serupa dipilih secara acak untuk belajar menulis. 64 siswa pada kelas kontrol mengikuti menulis dengan metode konvensional dan 64 siswa lainnya pada kelas eksperimen mengikuti menulis dengan flippedclassroom. Analisis data dilakukan dengan mengelompokkan siswa menurut genre teks tertulis dan berdasarkan gender. Untuk mengetahui keefektifan metode digunakan uji N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan rata-rata hasil belajar yang signifikan antara pembelajaran yang dilaksanakan dengan metode konvensional dan flipped classroom. Metode konvensional terbukti kurang efektif dalam pembelajaran menulis teks, sedangkan metode flippedclassroom terbukti cukup efektif. Ditinjau dari genre teks yang ditulis siswa, flippedclassrooms lebih efektif dalam pembelajaran menulis teks eksposur dibandingkan teks persuasi. Dilihat dari jenis kelamin siswa, model flipping class lebih efektif diterapkan pada siswa perempuan dibandingkan siswa laki-laki. Dengan demikian, Flipped Classroom dapat digunakan dalam pembelajaran menulis teks. Selain itu, budaya Minangkabau yang dijadikan konteks penulisan juga memberikan kemudahan bagi siswa laki-laki maupun perempuan untuk menuliskan idenya dalam berbagai genre teks. Dilihat dari jenis kelamin siswa, model flipping class lebih efektif diterapkan pada siswa perempuan dibandingkan siswa laki-laki. Dengan demikian, Flipped Classroom dapat digunakan dalam pembelajaran menulis teks. Selain itu, budaya Minangkabau yang dijadikan konteks penulisan juga memberikan kemudahan bagi siswa laki-laki maupun perempuan untuk menuliskan idenya dalam berbagai genre teks. Dilihat dari jenis kelamin siswa, model flipping class lebih efektif diterapkan pada siswa perempuan dibandingkan siswa laki-laki. Dengan demikian, Flipped Classroom dapat digunakan dalam pembelajaran menulis teks. Selain itu, budaya Minangkabau yang dijadikan konteks penulisan juga memberikan kemudahan bagi siswa laki-laki maupun perempuan untuk menuliskan idenya dalam berbagai genre teks.
Morphological Analysis of Compound Form (Fukugoudoushi) Verb+Ageru in Japanese Febriliani, Annisa; Rahayu, Ely Triasih; Firmansyah, Dian Bayu
JAPANEDU: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Bahasa Jepang Vol 8, No 2 (2023): JAPANEDU December 2023
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (Indonesia University of Education)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/japanedu.v8i2.54552

Abstract

This study aims to investigate the formation and meaning of fukugoudoushi or compound verb formed from the Verb+ageru. This study is a qualitative descriptive research. The total of 35 data is in the form of sentences in data sources taken from the 2021 edition of the NHK Japan articles. The data collection method is the note-taking method. Data analysis uses the distributional method with advanced techniques for direct elements, namely by dividing the fukugoudoushi forming elements into front and back elements. Furthermore, it explains the characteristics of the front elements based on the theory of Kindaichi (1989) which divides doushi into 4 groups, namely joutaidoushi, keizokudoushi, shunkandoushi, and daiyonshu-doushi. The results showed that out of 35 data analyzed there were front elements of fukugoudoushi ~ageru in the form of tadoushi-keizokudoushi (20 data), tadoushi-shunkandoushi (9 data), jidoushi-keizokudoushi (1 datum), jidoushi-shunkandoushi (3 data), and futsuumeishi (2 data). The meanings resulting from the formation of fukugoudoushi ~ageru include showing direction, showing improvement, showing high value, expressing self-demeaning, and ending an activity.
Karakteristik Pengguna Antibiotik Tanpa Resep Dokter Di Kalangan Masyarakat Desa Buyat Kecamatan Kotabunan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Firmansyah, Bayu; Sambou, Christel N.; Pareta, Douglas N.; Palandi, Reky R.; Mongi, Jeane; Karauwan, Ferdy A.
Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical) Vol. 6 No. 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : FMIPA UKIT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55724/jbiofartrop.v6i2.438

Abstract

Kemampuan antibiotik dalam mengatasi maupun mencegah penyakit infeksi menyebabkan penggunaannya mengalami peningkatan yang luar biasa belum lagi dengan penjualan yang dilakukan secara bebas di apotek, toko obat, kios atau warung membuat penggunaannya menggunakan secara tidak tepat atau tidak rasional. Penelitian ini bertujuan melihat gambaran karakteristik pengguna antibiotik tanpa resep dokter di Desa Buyat Kec. Kotabunan Kab.Boltim. Penelitian ini menggunakan desain observasional deskriptif dengan menggunakan rumus slovin untuk penarikan sampelnya dan dibatasi enam variabel (jenis kelamin, keluhan utama, sumber informasi, tempat membeli, jenis antibiotik dan lama pemakaian). Hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat Desa Buyat Kecamatan Kotabunan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dengan keluhan utama saat mengkonsumsi antibiotik terdapat 32 orang (38.55%) dengan keluhan luka ringan dan 51 orang (61.44%) dengan keluhan batuk/flu dimana 70 responden (84.3%) menggunakan antibiotik jenis amoksisilin dan 13 responden (15.6) menggunakan jenis antibiotik ampisilin. Berdasarkan sumber informasi mengenai antibiotik dan tempat membeli antibiotik didapati 83 responden (100%) mengatakan keluarga sebagai informasi utama serta warung sebagai sarana untuk mendapatkan obat antibiotik. Kemudian dilihat dari berdasarkan lama pemakaiannya semua responden 83 orang (100%) mengatakan menggunakannya kurang dari tiga hari.
ANALISIS PERBEDAAN MAKNA KONTEKSTUAL PARTIKEL NONI DALAM NOVEL ZETTAI SEIGI KARYA AKIYOSHI RIKAKO Putri, Isnaeni; Hamidah, Idah; Firmansyah, Dian Bayu
Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang Undiksha Vol. 9 No. 1 (2023): Bahasa Jepang dan Pengajaran
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpbj.v9i1.51736

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan dalam penggunaan makna kontekstual partikel noni dalam novel Zettai Seigi karya Akiyoshi Rikako. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik simak dan catat. Setelah dilakukan pengumpulan data, ditemukan 21 data yang menggunakan partikel noni dalam novel Zettai Seigi karya Akiyoshi Rikako. Berdasarkan analisis, ditemukan 7 data yang mengandung partikel noni yang memiliki makna kontekstual yang berfungsi untuk menyatakan pertentangan dan 14 data penggunaan partikel noni yang memiliki makna kontekstual perasaan kecewa. Pada penelitian ini lebih banyak ditemukan penggunaan partikel noni yang berfungsi sebagai penanda konteks kekecewaan, dibandingkan partikel noni yang hanya sebagai penanda pertentangan. Hal tersebut disebabkan karena pada sumber data lebih banyak ditemukan pertentangan antar tokoh yang memiliki konteks kekecewaan. This research aims to describe the different contextual meanings of noni in the novel Zettai Seigi by Akiyoshi Rikako. The method used in this research is a qualitative descriptive method. The data collection technique used in this study is observation and note-taking technique. After analize, it was found 21 data on the use of noni in the novel Zettai Seigi by Akiyoshi Rikako. As a result of the analysis, there are 7 data that contained noni particles with a contextual meaning of contradiction, and 14 data that contained noni particles with a contextual meaning of disappointment. In this research, noni particles that functioned as a markers of the context of disappointment were found more than noni particles which only served as a sign of contradiction. This is because in the data sources there are more contradictions between characters that contain the context of disappointment.
Representasi Bahasa Humor dalam Acara Stand Up Comedy di Metro TV: Representation of Humor Language in Stand-Up Comedy Shows on Metro TV Firmansyah, Mohammad Bayu; Rokhmawan, Tristan
Wacana : Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran Vol 1 No 1 (2017): April 2017
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.681 KB) | DOI: 10.29407/jbsp.v1i1.466

Abstract

Penelitian ini mengaji tentang representasi bahasa humor Raditya Dhika dalam acara Stand Up Comedy di Metro TV dari perspektif tindak tutur lokusi, ilokusi perlokusi yang menimbulkan kejenakaan. Sumber data pada penelitian ini adalah keseluruhan bahasa humor Raditya Dhika dalam acara Stand Up Comedy di Metro TV yang menimbulkan kejenakaan. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi tidak langsung atau biasa disebut dengan teknik analisis. Berdasarkan hasil analisis data yang dihimpun, peneliti menemukan dan menunjukkan bahwa bahasa humor Raditya Dhika dalam acara Stand Up Comedy di Metro TV merupakan representasi kejenakaan dari perspektif tindak tutur lokusi, ilokusi dan perlokusi. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian ini merupakan monolog dari Raditya Dhika dalam acara Stand Up Comedy di Metro TV yaitu berupa kata dan kalimat yang terkait dengan tindak tutur dalam pragmatik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tindak tutur bahasa humor Raditya Dhika dalam acara Stand Up Comedy di Metro Tv merupakan representasi kejenakaan, yaitu: 1). Tindak tutur lokusi merepresentasikan kejenakaan dengan menggunakan kata dan kalimat-kalimat memutuskan, mendoakan, merestui, dan menuntut tanpa adanya tendensi apapun. 2). Tindak tutur ilokusi merepresentasikan kejenakaan dengan menggunakan kata dan kalimat-kalimat pemberian izin, mengucapkan terima kasih, menyuruh, menawarkan, dan menjanjikan, dengan adanya tendensi dari mitra tuturnya seperti, tepuk tangan, teriakan serta tawa yang timbul. 3) Tindak tutur perlokusi merepresentasikan kejenakaan dengan menggunakan kalimat-kalimat menipu, membesarkan hati, menganjurkan, meyakinkan, menjengkelkan, membingungkan, mengganggu, memengaruhi, memalukan, dan menarik perhatian serta adanya pengaruh yang didapat oleh mitra tuturnya seperti memikirkan apa yang diucapkan oleh Raditya Dhika. 107 106
Fungsi Historis dalam Caption Instagram Vania Winola (Kajian Pragmatik Siber) Nadhifah, Elok; Firmansyah, M. Bayu
Multiverse: Open Multidisciplinary Journal Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57251/multiverse.v2i3.1163

Abstract

This research aims to determine the historical function of cyber pragmatics in Vania Winola's Instagram captions so that followers on her social media understand the meaning of the written in the captions. Caption is short text used to accompany an image which occurs below the upload. Cyber ??pragmatics is a branch of pragmatics that studies the meaning of speech in certain situations on social media. Therefore, this research was conducted to describe the function of cyber pragmatics in Vania Winola's Instagram captions. This research uses a cyber pragmatics approach using virtual ethnographic research methods. The research results that researchers have found are the historical function of cyber pragmatics in Vania Winola's Instagram captions. The research results have found that there are four pragmatic historical functions in Vania Winola's Instagram captions. The four functions of cyber pragmatics found in Vania Winola's Instagram caption include social, social , cultural and situational function.
Semiotika Sosial dalam Video Klip Uniwara Mengukir Prestasi untuk Negeri (Kajian Analisis Wacana Multimodal) Basyid, Mokh. Abdul; Firmansyah, M. Bayu
Multiverse: Open Multidisciplinary Journal Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57251/multiverse.v2i3.1166

Abstract

This research aims to determine the form of multimodal discourse in the Uniwara Carving Achievements for the Country video clip so that it can strengthen the message and intent to be conveyed. A video clip is a short video that accompanies music, generally a song to promote a record album. Multimodal is a term used to refer to the way people communicate using different modes at the same time which is defined as the use of several semiotic modes in product design, or semiotic events simultaneously, and in certain modes. Therefore, this research was conducted to describe the multimodal form in the video clip Uniwara Carving Achievements for the Nation. This research uses multimodal discourse analysis with a social semiotic approach. The research results found five forms of multimodality in the video clip Uniwara Carving Achievements for the Country. The five multimodal forms include language, image, music, sound and movement modalities.
Pengaruh OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) Terhadap Harga Bahan Bakar Minyak di Indonesia Muhamad Gani Fansyah; Bayu Firmansyah; Yulisa Tri Hapsari; Sarpini
JURNAL AKADEMIK EKONOMI DAN MANAJEMEN Vol. 1 No. 4 (2024): Desember
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jaem.v1i4.3297

Abstract

OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) plays a critical role in regulating the global supply of crude oil through its production policies. The organization's decisions, such as increasing or reducing oil production quotas, directly impact global crude oil prices, influencing various economic aspects, including domestic fuel prices in Indonesia. As an oil-importing country, Indonesia is significantly affected by fluctuations in global oil prices, which are influenced by OPEC's policies. These fluctuations impact the purchasing power of society, production costs in industries, and inflation. This study analyzes the relationship between OPEC's production policies, global crude oil price fluctuations, and their effects on domestic fuel prices in Indonesia. The research employs a qualitative descriptive method using secondary data from OPEC and Pertamina, focusing on trends in oil production and pricing. The findings highlight the interconnectedness between OPEC's production strategies and Indonesia's energy sector, offering valuable insights for policymakers to adaptively address energy stability and ensure national energy resilience
APPLICATION OF LEGO PLAY THERAPY TO REDUCE ANXIETY LEVELS IN PRESCHOOL CHILDREN DUE TO HOSPITALIZATION Budiyati, Budiyati; Firmansyah, Bayu
INTERNATIONAL JOURNAL OF NURSING AND MIDWIFERY SCIENCE (IJNMS) Vol 8 No 3 (2024): VOLUME 8 ISSUE 3 DECEMBER 2024
Publisher : Departement Research and Community Engagement Bina Sehat PPNI Institute of Health Science, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29082/IJNMS/2024/Vol8/Iss3/614

Abstract

Anxiety is one of the responses of preschoolers who are undergoing hospitalization. Hospitalization often causes trauma to the child and sometimes makes the child cry, and refuses to cooperate during treatment. To overcome anxiety in preschoolers, the role of nurses in providing interventions must pay attention to the needs of children according to their growth and development. One of the activities to reduce anxiety in preschoolers is to provide lego play therapy. The purpose of proving EBNP by applying lego play therapy to reduce anxiety levels in preschool children in the age range of 3-6 years who are undergoing hospitalization. The design used is a descriptive method involving 3 respondents of preschool children, the instrument used is using the Preschool Anxiety Revised Scale (PASR) questionnaire. The action given is lego play therapy 6 times for 3 days with a duration of 20-30 minutes. The conclusion is that there is an effect of Lego play therapy on anxiety levels in children aged 3 – 6 years during hospitalization.