Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR TEMATIK BERBASIS INTEGRASI ISLAM UNTUK OPTIMALISASI PENGUATAN NILAI-NILAI KEISLAMAN PADA PESERTA DIDIK SD ITSE-OKU TIMUR Tri Ratna Dewi; Resti Septikasari; Sholeh Hasan
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 11, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : STKIP Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/jpd.v11i1.866

Abstract

 Tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah untuk mengembangkan bahan ajar tematik berbasis integrasi Islam agar peserta didik mengamalkannya. Metode yang digunakan adalah penelitian RnD dengan model lima tahap. Hasil penelitian ini adalah Bahan ajar tematik ini mengintegrasikan ayat-ayat Al-Qur’an dengan mencakup semua pelajaran umum Sekolah Dasar. bahan ajarl berbasis tematik  terintegrasi nilai-nilai islam pada pokok bahasan peduli lingkungan sosial mendapat tanggapan dengan dinyatakan valid, bahasa dan diperoleh respon sangat baik dan valid oleh peserta didik. Respon peserta didik SD IT terhadap modul berbasis tematik terintegrasi nilai-nilai islam mendapat respon positif dan peserta didik sangat tertarik dengan menggunakan bahan ajar tersebut dalam proses pembelajaran. Dengan mendapatkan persentase 85 % dinyatakan sangat valid pada uji coba skala kecil dan pada uji coba skala luas mendapatkan persentase 90 % dan dinyatakan sangat valid atau sangat baikAbstract: The purpose of this RD is to develop thematic teaching materials with the integration of Islamic values, so that students practice them. The method was RD research with MANTAP model (five stages). The results of this study are that this thematic teaching material is integrated to the verses of the Qur'an by covering all of the general elementary school subjects. This social care teaching material is received by the students positively. This module is received well and the students want to use the teaching materials in their learning. On a small test, the percentage is 85%, considered very competent, on a large test, the percentage is 90%, considered very good. It is valid or very good. Keywords: Thematic teaching materials, Islamic Integration Abstrak: Tujuan RD ini adalah untuk mengembangkan bahan ajar tematik dengan integrasi nilai keislam agar peserta didik mengamalkannya. Metode yang digunakan adalah penelitian RD dengan model MANTAP (lima tahap). Hasil penelitian ini adalah Bahan ajar tematik ini mengintegrasikan ayat-ayat Al-Qur’an dengan mencakup semua pelajaran umum Sekolah Dasar. Materi ajar peduli lingkungan sosial ini mendapat tanggapan yang positif dan diterima dengan sangat baik oleh para siswa. Modul ini diterima dengan baik dan siswa ingin menggunakan bahan ajar dalam pembelajaran mereka. Pada tes kecil persentase 85% dianggap sangat kompeten, pada tes besar persentase 90% dianggap sangat baik. valid atau sangat baik. Kata Kunci: Bahan ajar tematik, Integrasi Islam
Efforts to Increase Interest and Achievement Students at Raudhatul Ulum Al Qur'an Training Park Using the Drill Method Azis Purwanto; Suhartono; Sholeh Hasan
Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 10 No 2 (2024): Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan UIN Raden Fatah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ke7ats27

Abstract

This research mean use explore role deep drilling technique raise hasart as well as results study participant students at the Al-Qur'an Learning Park (TPA) Raudhatul Ulum, a agency Islamic religious learning in the village Margodadi, East Oku. Religion Islam has objective For form Individuals who are faithful, pious , have morals noble and responsible answer . However, in rural areas, approach innovative like use deep drilling technique upgrading Islamic religion still relatively seldom done. This research use approach qualitative with procedures ethnography use investigate and analyze How drilling method influence interest Study student as well as factors supporters and obstacles. Information collected past ask responsible, monitoring respondents , as well documentation in context activity learning at the TPA. Findings study indicated If usage drilling technique can increase participants' passion educate in a way effective to Islamic religious training at Raudhatul Ulum TPA. This method help student For strengthen reading as well as interpretation of the verses of the Koran as well increase ability they in aspects such as tajwid and tartil. Apart from that, drill also plays a role in increase performance students , okay from facet understanding Islamic religious concepts as well implementation deep Islamic values activity every day .This research share outlook means For perpetrator Islamic religious learning in rural For adopt drill method as effective alternative in increase quality learning at TPA. Implications from study This show that teachers need increase creativity and innovation in approach learning For motivating student in a way sustainable, esp in understand and apply Islamic teachings.
Penerapan Metode TGT (Teams Games Tournament) dalam Pembelajaran PAI Materi Sumber Hukum Islam Pada Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah Tawang Rejo Dea Rahmawati; Sholeh Hasan; M. Saiful Amin; Suwandi, Suwandi
JURNAL PENDIDIKAN ISLAM AL I’TIBAR Vol 12 No 1 (2025): Al I'tibar: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Nurul Huda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30599/sgf84157

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode Teams Games Tournament (TGT) dalam pembelajaran PAI materi Sumber Hukum Islam pada siswa kelas X SMK Muhammadiyah Tawang Rejo serta faktor pendukung dan penghambatnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode TGT diterapkan melalui beberapa tahapan, yaitu penyajian kelas, pembahasan materi, turnamen atau pertandingan, dan pemberian reward bagi kelompok dengan skor tertinggi. Faktor pendukung metode ini meliputi kesiapan guru, penguasaan materi, dan pemilihan strategi yang tepat. Namun, terdapat beberapa faktor penghambat, seperti perbedaan daya pikir siswa, ketidakterbiasaan mereka dengan metode selain ceramah, kurangnya perhatian dalam pelaksanaan TGT, kesulitan memahami proses turnamen, serta gangguan dari siswa yang ribut sehingga mengurangi konsentrasi. Selain itu, keterbatasan waktu juga menjadi kendala dalam penerapan metode ini.