Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS PEMILIH POLITIK TERHADAP LINGKAR BAYANG-BAYANG POLITIK UANG (KLIENTISME) DALAM KEBIJAKAN BAWASLU DI KABUPATEN BADUNG Selawa, Dewa Putu; Kasna, I Ketut
Jurnal Ilmiah Cakrawarti Vol 7, No 1 (2024): Cakrawarti
Publisher : Universitas Mahendradatta Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47532/jic.v7i1.1036

Abstract

Wacana politik dalam kebijakan bawaslu di Badung, pada dasarnya untuk mewujudkn peningkatan kualitas kehidupan manusia dan masyarakat dalam segala aspeknya. Hal ini berarti dengan pemilih politik dan masyarakat diharapkan mendapatkan  kesejahteraan lahir dan batin baik materiil maupun spiritual. Dalam pemilih politik di Kabupaten Badung  justru mendapat tantangan serta pergulatan politik yang sangat mendalam karena sejak tahun 2019-2024, berbagai kepentingan telah dilakukan oleh partai politik di Kabupaten Badung     Penelitian analisis pemilih politik terhadap lingkar byang-bayang politik uang (klientisme) dalam kebijakan bawaslu di kabupaten badung ini, membahas secara deskriptif konflik kepentingan tersebut dengan menggunakan teori party-id Dahrendorf, teori vote buying. Dengan analisis data secara deskriptif kualitatif, kajian ini menggunakan metode kualitatif, observasi, wawancara, dan dokumentasi, pertanyaan permasalahan mencangkup bentuk, faktor-faktor, dan makna/ dampak konflik kepentingan pemilih politik terhadap lingkar bayang-bayang politik uang.     Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konflik kepentingan pemilih kepentingan terjadi karena ada dua kepentingan besar yang sangat tidak sejalan, yaitu antara kepentingan partai politik dengan kepentingan masyarakat yang rencnanya meraup lebih banyak dalam pemetan suara. Dalm prosesnya pihak partai politik didukung oleh ketua umum partai politik melalui hegemoni kekuasaan yang dimilikinya. Sedangkan masyarakat setempat oleh kelompok-kelompok kritis dalam masyarakat Badung. Hegemoni yang dilakukan dengan wacana yang dibahas oleh partai politik setempat dan kelompok msyarakt yang mendukungnya dengan hegemoni tandingan berupa wacana pula. Dalam hal ini kekuatan partai politik yang dimiliki dalam pemilih politik dapay memenangkan dan meraup suara di Kabupaten Badung.Kata kunci : konflik kepentingan, pemilih politik hegemoni dan wacan lingkar baying-bayang politik uang.
EFFECTIVENESS OF BAWASLU SUPERVISION IN REALISING HONEST AND FAIR GENERAL ELECTION IN GIANYAR DISTRICT Tirtawati, Ida Ayu Gede; Sutiani, Ni Wayan; Asaf, Abdul Samad; Selawa, Dewa Putu
Jurnal Ilmiah Cakrawarti Vol 7, No 1 (2024): Cakrawarti
Publisher : Universitas Mahendradatta Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47532/jic.v7i1.960

Abstract

Pemilihan umum telah menjadi fenomena global dan telah dipraktikkan, baik di negara yang telah maju demokrasinya maupun negara yang masih dalam proses transisi menuju demokrasi. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum juga memperkuat wewenang Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) harus mampu bekerja sinergis bersama seluruh elemen bangsa untuk mengawasi dan menegakkan hukum pemilu secara tegas dan adil. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui peran, upaya dan efektivitas Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)  dalam menciptakan pemilu yang jujur dan adil di Kabupaten Gianyar. Populasi penelitian ini adalah seluruh masyarakat dan pimpinan serta pegawai Badan Pengawasan Pemilu Kabupaten Gianyar (Bawaslu) yang berjumlah 17 orang. Penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Jenis  data dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Bawaslu Kabupaten Gianyar dalam menyelengarakan pemilu yang langsung, luas, bebas, jujur dan adil di Kabupaten Gianyar  sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 belum bekerja semaksimal mungkin karena tidak hanya sebagai pengawas, sekaligus sebagai eksekutor hakim pemutus perkara, maka dari itu harus ada partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilihan umum karena dengan adahnya partisispasi masyarakat dalam mengjalankan proses pemilihan umum yang jujur dan adil. Bawaslu Kabupaten Gianyar dalam menjalankan kinerjanya dasar hukum atau tumpuan yang digunakan Bawaslu Kabupaten Gianyar adalah Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, dan telah menjalankannya sesuai dengan Undang-undang tersebut. Kinerja Bawaslu dalam melaksanakan pengawasan selama masa pemilu dikatakan efektif, hal ini dikarenakan dalam menjalankan kinerjanya Bawaslu telah memenuhi tolak ukur sebuah kinerja yang dikatakan efektif dengan capaian prestasi yaitu tercapainya pemilu yang aman di Kabupaten Gianyar. 
Local Culture and Rules as Competitive Strategic Predictor and the Impact on Real Estate Industry Performance in Indonesia Selawa, Dewa Putu; Thoyib, Armanu; Ramantha, I Wayan; Djumahir, djumahir
APMBA (Asia Pacific Management and Business Application) Vol. 1 No. 3 (2013)
Publisher : Department of Management, Faculty of Economics and Business, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.apmba.2013.001.03.2

Abstract

Resources and operational environment of a company are known to have important role in its competitive strategic formulation. These three variables also found influencing business performance. However, little is known about the influence of an understanding toward local culture and rules where a company operated on competitive strategic formulation and the impact on business performance. This research is aimed to find out about the influence of an understanding and implementation of Tri Hita Karana as one of intangible strategic resources and the influence of local rules either in form of regional regulation or customary rules on competitive strategic formulation of real estate company operated in Indonesia, which is in Bali Province. In order to harmonize company with its environment through three dimensions based on Hindu philosophy (parahyangan as the manifestation of God dimension, pawongan as the manifestation of humanity dimension and palemahan as the manifestation of natural environment dimension), it is proven that understanding and implementation of Tri Hita Kirana have the highest influence from seven strategic resources formulation of a company. In addition, local rules also proven to significantly influence environmental dynamic faced by real estate companies operated in Bali. The research verified that resources owned by and environmental dynamics of a company have significant influence on competitive strategic that further influence business performance measured using Balance Score Card method.