Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Upaya Meminimalisir Kasus KDRT di Aceh: Studi Kasus P2TP2A Provinsi Aceh Jamhuri, Jamhuri; Rafiah, Rafiah
Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam Vol 3, No 1 (2019): Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam
Publisher : Islamic Family Law Department, Sharia and Law Faculty, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/sjhk.v3i1.4954

Abstract

Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak mempunyai tugas dan fungsi untuk mencegah dan menangani kekerasan dalam rumah tangga yang dialami para korban. Kinerja lembaga P2TP2A mengalami peningkatan dalam meminimalisir kasus KDRT yang terjadi di Provinsi Aceh. Pertanyaan penelitian artikel ini adalah apa saja bentuk-bentuk kekerasan dalam rumah tangga sebagai salah satu penyebab terjadinya perceraian di Provinsi Aceh dan bagaimana upaya P2TP2A dalam meminimalisir kasus kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan di Provinsi Aceh. Metoede penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian yuridis normatif yaitu library research (perpustakaan) dan field research (lapangan) dan menggunakan metode kualitatif yaitu data yang berasal dari wawancara, catatan laporan, dokumen dan lain-lain.  Berdasarkan dari penelitian tersebut diatas dapat diperoleh hasil sebagai berikut: bentuk-bentuk kekerasan dalam rumah tangga yang menjadi penyebab ialah faktor ekonomi dalam keluarga, faktor perselingkuhan, faktor narkoba, faktor bawaan prilaku pelakunya sendiri, dan hubungan antara pasangan suami isteri yang tidak seimbang. Sedangkan upaya P2TP2A dalam meminimalisir kekerasan dalam rumah tangga ialah dengan melakukaan sosialisasi ke gampong-gampong kepada masyarakat tentang adanya Undang-Undang PKDRT agar masyarakat mengetahui tentang ranah hukum yang terjadi atas kekerasan yang terjadi pada kaum perempuan. Dari paparan diatas disimpulkan bahwa kekerasan dalam rumah tangga terjadinya penurunan dengan adanya sosialisasi dan kinerja lain dari lembaga P2TP2A. Saran penulis ialah agar membuat rumah aman untuk dapat melindungi korban kekerasan yang terjadi para perempuan dan anak yang mengalami kekerasan.
Efektivitas metode Picture Exchange Communication System (PECS) untuk meningkatkan perbendaharaan kata pada anak dengan Autism Spectrum Disorder Rusli, Rusdi; Rafiah, Rafiah; Safitri, Jehan
Procedia : Studi Kasus dan Intervensi Psikologi Vol. 11 No. 4 (2023): Procedia : Studi Kasus dan Intervensi Psikologi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/procedia.v11i4.28382

Abstract

This study aims to investigate the effectiveness of the Picture Exchange Communication System (PECS) method in increasing vocabulary in children with autism spectrum disorder level 2. The hypothesis put forward in the study is that the PECS method is effective in increasing vocabulary in children with autism spectrum disorder level 2. The research method was a quasi-experiment with a one-group pretest posttest design. Data were collected using, observation, and interviews. The test tools for the assessment included the Coloured Progressive Matrices (CPM) test and the Binet test, the Children Autism Rating Scale (CARS), and the Vineland Social Maturity Scale (VSMS) test. Data were analyzed using the Paired Sample t-test and the results showed a significance level of 0.02 (smaller than 0.05), Based on the results of the study, it can be concluded that the PECS method is effective in increasing vocabulary in children with autism spectrum disorder level 2.   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode Picture Exchange Communication System (PECS) dalam meningkatkan kosa kata pada anak dengan gangguan spektrum autisme level 2. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian adalah metode PECS efektif dalam meningkatkan kosa kata pada anak autis. gangguan spektrum tingkat 2. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain one-group pretest posttest. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi dan wawancara. Alat tes yang digunakan dalam penilaian antara lain tes Colored Progressive Matrices (CPM) dan tes Binet, Children Autism Rating Scale (CARS), dan tes Vineland Social Maturity Scale (VSMS). Data dianalisis menggunakan uji Paired Sample t-test dan hasilnya menunjukkan tingkat signifikansi sebesar 0,02 (lebih kecil dari 0,05), Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode PECS efektif dalam meningkatkan kosakata pada anak autis. gangguan spektrum tingkat 2.
Human Resource Development Strategy at the Makassar Immigration Detention Center Hasniaty, Hasniaty; Rafiah, Rafiah; Insan, A. Nur
Jurnal Ilmu Manajemen Profitability Vol. 9 No. 2 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/mj81bv94

Abstract

This study aims to examine the human resource development strategies implemented at the Makassar Immigration Detention Center (Rudenim) and to formulate recommendations for improving the effectiveness of refugee services. Employing a qualitative approach with a descriptive method, the research involved key informants, including institutional leaders, administrative staff, the Head of the Personnel Affairs Division, and other relevant stakeholders engaged in refugee management at Rudenim Makassar. The findings reveal that Rudenim Makassar possesses strengths such as experienced personnel and well-established immigration policies. However, challenges remain, including heavy workloads, limited administrative technology, and psychological pressures faced by officers in handling refugees. The SWOT analysis highlights the need to address these weaknesses and threats through strategic initiatives. Recommended strategies include strengthening technical and soft skills training, implementing performance-based evaluation systems, adopting technology-driven HR management practices, and establishing stronger collaboration with international organizations such as UNHCR and IOM. These recommendations underscore the importance of sustainable and innovative policies to enhance employee competencies, thereby ensuring that refugee services at Rudenim Makassar are more professional, responsive, and aligned with global humanitarian dynamics.