D. Wahyudin, D.
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DI SEKOLAH DASAR PADA POKOK BAHASAN KONSEP BILANGAN PECAH Adjie, Nahrowi; Widodo, Suprih; Wahyudin, D.
Metodik Didaktik Vol 12, No 2 (2017): Metodik Didaktik Januari 2017
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/md.v12i2.7686

Abstract

Seorang guru sejatinya pandai dalam memilih pendekatan/strategi dalam pembelajaran. Materi pemecahan masalah seringkali terlupakan karena guru sering terfokus pada pembelajaran pemahaman konsep matematika. Sedangkan materi pemecahan masalah matematika merupakan muara dari belajar konsep matematika. Materi matematika adalah abstrak dan ilmu matematika adalah ilmu deduktif, oleh karenanya siswa akan merasa kesulitan dalam belajar matematika, termasuk gurunya. Alternatif pendekatan/strategi yang dapat digunakan adalah matematika realistik. Matematika realistik akan mampu menjembatani proses pembelajaran matematika menjadi mudah dipelajari dan terasa manfaatnya bagi kehidupan sehari-hari.Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan gambaran pelaksanaan pembelajaran pemecahan masalah matematika dengan menggunakan pendekatan matematika realistik. Penelitian ini juga bertujuan untuk mendapatkan model pembelajaran matematika dalam pokok bahasan pemecahan masalah matematika dengan menggunakan pendekatan matematika realistik dari kelas 3 (tiga) Sekolah Dasar.Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas model siklus dengan langkah-langkah (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan, (3) Observasi, dan (4) Refleksi. Hasil penelitian yang diharapkan adalah: (1) Tersusunnya silabus dan RPP matematika yang mengacu pada pokok bahasan pemecahan masalah matematika dengan menggunakan pendekatan matematika relistik, yang melibatkan penggunaan bilangan pecah; (2) Tersedianya media dan sumber belajar pembelajaran pemecahan masalah matematika dengan pendekatan matematika relistik di sekolah dasar; (3) Tersedianya alat evaluasi proses pembelajaran matematika yang mengacu pada pokok bahasan pemecahan masalah matematika dengan menggunakan pendekatan matematika realistik. 
PENGEMBANGAN KURIKULUM 2013 BERBASIS BUDAYA DAERAH DAN POTENSI PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN PURWAKARTA Mujono, Mujono; Ruswan, Acep; Kasmad, Mamad; Wahyudin, D.
Metodik Didaktik : Jurnal Pendidikan Ke-SD-an Vol 14, No 1 (2018): Metodik Didaktik Juli 2018
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/md.v14i1.11313

Abstract

Pemerintah dengan berbagai kebijakanyasejak tahun 2014 telah menetapkan dan memberlakuka kurikulum 2013 untuk jenjang pendidikan dasar. Secara bertahap pemberlakukan kurikulum 2013,  di jenjang pendidikan dasar akan menggunakan dan menerapkan kurikulum 2013, sehingga pada tahun 2018 semua jenjang pendidikan dasar telah secara penuh melaksanakan pembelajaran berbasis kurikulum 2013. Pusat Kurikulum (Puskur) Badan Penelitian dan , Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional mengusulkan dan atau mengembangkan suatu model jaringan kurikulum (Jarku). Jaringan Kurikulum tersebut dikembangkan dengan tujuan membangun jaringan kerja sama antara pusat dan daerah serta antar daerah dalam pengembangan kurikulum (Balitbang Depdiknas : 2006). Secara khusus jaringan kurikulum tersebut diarahkan untuk terbentuknya tim jaringan kurikulum  pada tingkat provinsi dan kota/kabupaten.
PENGEMBANGAN KARAKTER SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SD TEMA PROKLAMASI KEMERDEKAAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN PENANAMAN NILAI Suhaedah, Suhaedah; Ruskandi, Kanda; Mulyani, Srie; Wahyudin, D.; Caturiasari, Jennyta
Metodik Didaktik : Jurnal Pendidikan Ke-SD-an Vol 16, No 1 (2020): Metodik Didaktik Juli 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/md.v16i1.21750

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan pentingnya pendekatan pembelajaran IPS yang berorientasi kepada pengembangan karakter siswa. Rumusan masalahnya yaitu “ Bagaimanakah perkembangan karakter siswa dengan menggunakan pendekatan penenaman nilai dan apakah ada hubungan antara perkembangan karakter siswa dengan prestasi akademik. Penelitian ini bersifat perbaikan pembelajaran, oleh karena berupa penelitian tindakan kelas (PTK). Data Penelitian diperoleh dari hasil pengamatan terhadap kegiatan siswa dalam memainkan peran tokoh – tokoh pahlawan nasional menjelang detik-detik proklamasi kemerdekaan dan tes hasil belajar.
The Influence Model Contextual Teaching and Learning Component Community on Social Skills of Elementary School Students Mulyani, Srie; Wahyudin, D.; Caturiasari, Jennyta; Yogiarni, Tiara; Fajrussalam, Hisny
Bulletin of Science Education Vol. 3 No. 3 (2023): Bulletin of Science Education
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bse.v3i3.856

Abstract

Social skills abilities in society are very necessary to prepare good and educated citizens. Social skills need to be developed in learning through models, methods, approaches or learning techniques, especially in social studies learning. To determine the influence of the Community Component Contextual Teaching and Learning model in efforts to improve social skills abilities, as well as determine the increase in the final score of students' social skills abilities, the researchers used a quasi experiment (quasi experiment). The subjects in this study consisted of 48 fifth grade elementary school students. The results of data analysis show that the influence of the CTL model on students' social skills is 49.6%. The results of the n-gain t test obtained a sig value of 0.000, so H0 rejected so it can be concluded that the increase in social skills abilities of students who receive CTL model learning is better than students who receive conventional learning. Keywords: Contextual Teaching and Learning (CTL) Model, Learning Community, Student Social Skills
PENGARUH METODE SUKU KATA (SYLLABIC METHOD) BERBANTUAN MEDIA DIGITAL GENIALLY TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN SISWA KELAS 1 SEKOLAH DASAR Apriliyani, Annisa; Nurmahanani, Indah; Wahyudin, D.
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): Volume 09 No. 03 September 2024.
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i3.14823

Abstract

Reading is one that is needed in the learner to smooth dama teaching and learning activities. However, attention in developing students ' initial reading skills is still limited. there are students who are still lacking in recognizing letters and reading fluently.  it is necessary to develop appropriate learning methods, one of which is the syllabic method assisted by Genilly digital media. The researchers used a Pre-Experimental Design approach . The population in this study using purposive sampling technique to obtain students Grade 1 Sdn Cemara Kulon totaling 32 students. The instruments used in the study are teacher and student observation sheets, teaching modules, reading ability instruments. In early reading, there is a benchmark for achieving the goal of early reading in the first grade, namely the EGRA test .To collect data on the ability to read the beginning used observations that meteruji validity and reliability. So it can test the hypothesis with T test, linear regression test, and N-Gain test to see how much the increase. The results showed that there is an effect of syllabic method (syllabic method) assisted by Digital Media Genially influence given by 80.7% with an average increase of 0.32 with the medium category. From the results of the data description, it can be concluded that there is an effect of the syllabic method (syllabic method) assisted by digital media genially on the ability to read the beginning of Grade 1 elementary school students.