Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

LOCAL LITERATURE AND CHILD CHARACTER DEVELOPMENT Martha Maspaitella; Betsi Rooroh; Adisti Primi Wulan
ISLLAC : Journal of Intensive Studies on Language, Literature, Art, and Culture Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Jurusan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.499 KB) | DOI: 10.17977/um006v2i22018p070

Abstract

This study describes the relationship of local literature and children's character, withthe anecdotal text of the Kiud as the source of the study. The results show that notonly serious children's literature is loaded with character education but ridiculous andfunny anecdotal texts also shape the character of the child. These character valuesbecome a force that enables children to behave appropriately in various socialsituations
Pemberdayaan Ekonomi Kelompok Perempuan Berpenghasilan Rendah, Melalui Usaha Makanan Tradisional Khas Manado Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Maya E.I Munaiseche; Betsi Rooroh; Deitje Pongoh
JURNAL UMBANUA Vol 2 No 1 (2022): JURNAL UMBANUA POLITEKNIK NEGERI MANADO
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.547 KB)

Abstract

Kaum perempuan sebagai pengelola keuangan dalam keluarga terimbas dengan keadaan pandemic Covid 19. Situasi ini membawa mereka berupaya menemukan ide kreatif untuk dapat meningkatkan ekonomi keluarga. Sasaran Program PKM ini adalah kelompok perempuan di lingkungan VIII Kelurahan Kairagi Dua. Usaha kecil yang mereka rintis yakni berjualan kue tradisional di rumah, dan usaha makanan rantangan,, tetapi hasil penjualan mereka belum memenuhi harapan mencukupi kebutuhan keluarga. Keterbatasan mereka yakni kurangnya peralatan produksi, dan ketrampilan mengolah produk yang berkualitas. Tujuan pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah membantu Mitra mengembangkan usaha “Makanan Tradisional khas Manado” yang berkualitas, melalui pelatihan dan pendampingan. Berdasarkan intensitas pengalaman mengajar pada bidang Quality Managemen Sistem dan Enterpreneurship, Tim P2M Polimdo melakukan sharing iptek melalui pelatihan pengelolaan produk dan managemen sumberdaya yang trampil dan mandiri, sehingga dapat meningkatkan ekonomi keluarga berkelanjutan. Metode pelaksanaan program kemitraan ini meliputi; penyuluhan, penyajian materi, ceramah, diskusi, dan evaluasi. Hasil yang dicapai dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah adanya perubahan yang positif pada kelompok sasaran yakni, peningkatan keterampilan, dan berkembangnya semangat wirausaha.
PATUHI KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA PADA INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA Syalomita Kapoh; Andino Wawolangi2; I wayan Dika; Betsi Rooroh
Journal Central Publisher Vol 1 No 4 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (670.358 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i4.78

Abstract

Latar Belakang : Indonesia merupakan negara kepulauan yang besar dengan sebaran pembangunan dan sumber daya alam yang tidak merata di berbagai daerah, sehingga PLTS menjadi salah satu pilihan yang menarik. PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) adalah pembangkit listrik dari energi matahari/panas yang diserap panel surya melalui proses fotovoltaik. Keunggulan PLTS adalah PLTS dapat berdiri sendiri (penggunaan langsung), terhubung ke jaringan (PLN) dan bekerja sama dengan generator lain. Personel yang kompeten harus dipasang untuk dukungan modul, daya dan perlindungan Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) semakin meningkat dan oleh karena itu terkait konsumsi diperlukan prinsip kesehatan dan keselamatan kerja Pemasangan PLTS, mengikuti proses sertifikasi dengan sertifikasi Usaha Listrik Baru (LSP-ET ). Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penjelasan tentang prinsip Kesehatan dan keselamatan kerja pemasangan PLTS sesuai dengan Sertifikasi Usaha Listrik Baru (LPS-ET). Metode : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang peneliti gunakan untuk menjawab pertanyaan dan mengkomunikasikan pertanyaan penelitian, dan langkah utamanya adalah menentukan lokasi dan waktu penelitian, analisis data, proses pengambilan keputusan pengumpulan data, dan proses analisis data. Hasil dan Pembahasan : Berdasarkan UU No. 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja , bahwa tujuan Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang berkaitan dengan mesin, peralatan, landasan tempat kerja dan lingkungan tempat kerja adalah mencegah terjadinya kecelakaan dan sakit akibat kerja, memberikan perlindungan pada sumber-sumber produksi sehingga dapat meningkatkan efiensi dan produktivitas. Hal ini tentu sangat penting mengingat apabila Kesehatan pegawai buruk mengakibatkan turunnya capaian/output serta demotivasi kerja. Kesimpulan : Berdasarkan hasil metode penelitian, kami dapat menyimpulkan bahwa K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) sangat berpengaruh penting bagi seseorang pekerja dalam melaksanakan pekerjaan sehingga dapat terhindar dari bahaya-bahaya yang dapat terjadi seperti cidera, dan kecelakaan. Penerapan K3 ini juga harus memiliki prosedur yang benar yang harus diikuti sesuai dengan aturan perundang-undangan, karena jika K3 tidak terlaksana tentu akan memberikan dampak buruk terhadap perusahaan dan karyawannya sendiri. Menerapkan budaya K3 yang kuat dan melibatkan karyawan dalam proses pengambilan keputusan dapat menciptakan komitmen kolektif terhadap keselamatan. Perbaikan berkelanjutan dan evaluasi rutin harus dilakukan untuk memastikan praktik K3 yang efektif dan mengatasi perubahan lingkungan kerja yang mungkin terjadi. Dengan mengutamakan K3, seorang pekerja dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman, produktif, dan sehat, yang dapat gilirannya meningkatkan kesejahteraan seorang pekerja mengurangi biaya terkait kecelakaan dan cedera.
Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Model Problem-Based Learning Terhadap Mahasiswa Vokasi Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Munaiseche, Maya Ernie Inneke; Rooroh, Betsi; Pontoh, Grace Helen; Worotikan, Laela
Prosiding Seminar Nasional Produk Terapan Unggulan Vokasi Vol 2 No 1 (2023): Prosiding Seminar Nasional Produk Terapan Unggulan Vokasi Politeknik Negeri Manad
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kemampuan berpikir kritis mahasiswa Teknik Elektro. Berdasarkan penelitian sebelumnya, mahasiswa Teknik Elektro menghadapi dua masalah umum: kemampuan berpikir kritis yang rendah dan kurangnya keinginan untuk belajar. Penelitian ini menggunakan deskripsi kuantitatif. Ada 30 siswa yang diamati dan disurvei; data diambil dari diskusi kelompok di kelas praktikum Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Agama di empat kelas. Peneliti melakukan observasi, awal, dan pengamatan untuk mengamati motivasi Mahasiswa. Peneliti menggunakan model pembelajaran berbasis masalah untuk mempelajari konsep dan proses belajar. Ada 30 responden, 8 dianggap kompeten atau memiliki kinerja yang sangat baik, menurut penilaian diri mereka dalam mata kuliah praktikum karena memiliki kemampuan untuk mengukur kemampuan mereka. Penelitian ini menunjukkan bahwa penilaian diri tentang sikap kerja harus dilakukan selama pembelajaran praktik untuk meningkatkan keinginan siswa untuk belajar dan meningkatkan skill mereka. Metode pembelajaran berbasis masalah berdampak pada kemampuan berpikir kritis siswa, ada empat kompetensi inti: keinginan untuk belajar lebih banyak, mencari bukti, terbuka terhadap ide-ide baru, dan kreatif
Implementation Of Informatics In Improving The Quality Of Learning Betsi Rooroh; Toban Tiku Pairunan; Marchya Kaseke; Ni Made Devia Anjani; Fauzy Ahmad Inaku; Alfiando Makapedua
Jurnal Syntax Admiration Vol. 5 No. 12 (2024): Jurnal Syntax Admiration
Publisher : Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/jsa.v5i12.1932

Abstract

The integration of informatics in education has been pivotal in improving the quality of learning by providing personalized, flexible, and efficient learning experiences. This research aims to explore the impact of informatics tools, such as digital platforms, adaptive learning technologies, and data analytics, on teaching and learning outcomes. Utilizing a mixed-method approach, the study involved a needs assessment, tool development, pilot testing, and continuous evaluation. Data was collected through surveys, interviews, and performance metrics to analyze the effectiveness of informatics in educational settings. The findings reveal that informatics facilitates personalized learning paths, enabling students to progress at their own pace, which enhances engagement and retention. Adaptive technologies provide real-time feedback and tailored content, addressing individual learning needs effectively. Moreover, data-driven insights empower educators to make informed decisions and intervene proactively to support students. The implementation of these tools has also streamlined administrative tasks, allowing educators to focus more on instructional quality. This study concludes that informatics significantly improves learning outcomes, operational efficiency, and inclusivity in education. However, challenges such as ensuring equitable access to technology, providing adequate training for educators, and addressing data privacy concerns must be tackled to optimize the benefits. The implications of this research emphasize the need for continued investment in technological infrastructure and professional development to sustain advancements in educational quality
Analysis of obstacles to English writing skills of electrical engineering students using interactive blog models Munaiseche, Maya; Worotikan, Laela; Rooroh, Betsi; Pangemanan, Tjerie
Journal of Applied Studies in Language Vol. 8 No. 2 (2024): December 2024
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/jasl.v8i2.124-136

Abstract

This research aims to assess the students’ obstacles in writing skills using interactive blogs. The study employs both quantitative and qualitative descriptive methods. The focus of the study involved 100 students who answered a questionnaire consisting of 15 questions on Google Forms. The questions were categorized into three groups: indicators of interactive blog use, benefits, and their influence on learning in the digital era. The data from the questionnaire revealed that 58% of students had a fairly effective understanding of blogs, 76% found blogs useful, and 89% found blogs effective and practical. The students showed enthusiasm for writing prompts because blog entries can include text, images, audio, video, and hyperlinks, enriching the content and providing supporting information. However, some disadvantages mentioned included difficulties in using blogs, the influence of online networking (internet usage), lack of peer comments, and the time-consuming nature of maintaining blogs. Another challenge in writing is the use of grammar, particularly tenses. The integration of blogs affects meaningful learning experiences by preparing students for effective written communication in a fast-paced world and improving their writing techniques. Nonetheless, interactive blogs proved to be more effective in enhancing students' writing skills.
The Impact of Animation on E-Learning Application User Engagement in Ui/Ux Design Ganda, Gloria; Rooroh, Betsi; Sundah, Josephin; Rondonuwu, Arnold; Spaer, Gabriel; Taliwunan, Fridevy; Takaheghesang, Anggra; Tulangow, Filadelfia; Sekeh, David; Saroinsong, Kevin
Interdisciplinary Journal of Advanced Research and Innovation Vol. 2 No. 2 (2024): Interdisciplinary Journal of Advanced Research and Innovation
Publisher : Ravine Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58860/ijari.v2i1.40

Abstract

The use of animated visuals to enhance the learner experience is referred to as animation in e-learning applications. Animation can be used to explain complex concepts, make learning more interactive, and improve user comprehension. A good animation can visually capture the user's attention. For example, animated page entries or element transitions can make users focus more on the content, as well as improve the aesthetics of the application, making it look more professional and attractive. In the ever-evolving app design landscape, user engagement has become an important metric for evaluating the success of an app. This research explores the impact of animation on user engagement in web user interface/user experience (UI/UX) design. Animation is well-known as a design element, but its impact on user engagement remains unexplored. Through user testing and analysis of websites with and without animation, this research seeks to provide insight into how animation affects user behavior and interaction.
Solar Power Generation System at Household Scale Sundah, Josephin; Rooroh, Betsi; Vita, Veny; Wolley, Ponggawa Putra; Ambar, Jeremy; Kamura, Rolando; Tangon, Feiby; Langitan, Christofel; Tumangkeng, Natanael
Interdisciplinary Journal of Advanced Research and Innovation Vol. 3 No. 2 (2025): Interdisciplinary Journal of Advanced Research and Innovation
Publisher : Ravine Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58860/ijari.v2i4.57

Abstract

Solar power plants are renewable energy systems that utilize sunlight as a power source to generate electricity. The conversion of light energy into electrical energy is achieved through the photovoltaic effect. The process of converting solar energy into electrical energy is made possible by photovoltaic solar panels, which convert solar light energy into electricity. This technology began to be widely known and began to be widely used. Its use is widespread, ranging from large factories, office buildings, commercial buildings, shopping centers, hospitals, hotels, and households The purpose of this study is to know and analyze household-scale solar power generation systems. The method used in this study is a literature review, data used in the form of articles in electronic databases such as Google Scholar, in the period 2006 to 2023. The results showed that solar power plants (PLTS) are the right choice to overcome the energy crisis in Indonesia. Solar Power Plant Energy (PLTS) is abundant sunlight. Solar Power Plant System (PLTS) at the household level using Solar Home System (SHS) which is increasingly adopted in Indonesia (especially in households). The implication in this study is to provide a deeper understanding of household-scale solar systems, including the associated advantages and challenges. This can help individuals, institutions, and governments make better decisions regarding the use of renewable energy.  
Analysis of obstacles to English writing skills of electrical engineering students using interactive blog models Munaiseche, Maya; Worotikan, Laela; Rooroh, Betsi; Pangemanan, Tjerie
Journal of Applied Studies in Language Vol. 8 No. 2 (2024): December 2024
Publisher : Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/jasl.v8i2.124-136

Abstract

This research aims to assess the students’ obstacles in writing skills using interactive blogs. The study employs both quantitative and qualitative descriptive methods. The focus of the study involved 100 students who answered a questionnaire consisting of 15 questions on Google Forms. The questions were categorized into three groups: indicators of interactive blog use, benefits, and their influence on learning in the digital era. The data from the questionnaire revealed that 58% of students had a fairly effective understanding of blogs, 76% found blogs useful, and 89% found blogs effective and practical. The students showed enthusiasm for writing prompts because blog entries can include text, images, audio, video, and hyperlinks, enriching the content and providing supporting information. However, some disadvantages mentioned included difficulties in using blogs, the influence of online networking (internet usage), lack of peer comments, and the time-consuming nature of maintaining blogs. Another challenge in writing is the use of grammar, particularly tenses. The integration of blogs affects meaningful learning experiences by preparing students for effective written communication in a fast-paced world and improving their writing techniques. Nonetheless, interactive blogs proved to be more effective in enhancing students' writing skills.
Pencegahan Kebakaran Rumah yang Disebabkan oleh Penggunaan Peralatan Instalasi Listrik dan Peralatan Elektronik Rooroh, Betsi; Rorimpandey, Geri; Rondonuwu, Marcel; Mewengkang, Sevchenco; Tumiwa, Anugerah
Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia Vol. 5 No. 9 (2025): Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/cerdika.v5i9.2841

Abstract

Kebakaran rumah yang disebabkan oleh instalasi listrik dan penggunaan peralatan elektronik merupakan salah satu penyebab kebakaran paling umum di Indonesia dan seringkali menimbulkan kerugian materi maupun korban jiwa. Permasalahan utama terletak pada penggunaan peralatan listrik yang tidak sesuai spesifikasi, beban listrik berlebih, serta instalasi yang tidak memenuhi standar Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL). Selain itu, kurangnya perawatan pada komponen instalasi seperti kabel, stop kontak, dan saluran listrik semakin meningkatkan potensi terjadinya hubungan arus pendek. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor penyebab kebakaran rumah akibat instalasi listrik dan peralatan elektronik, serta mengidentifikasi langkah pencegahan yang dapat dilakukan untuk meminimalisasi risiko kebakaran. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif melalui studi literatur, observasi kasus kebakaran rumah, dan analisis standar teknis kelistrikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas kasus kebakaran dapat ditelusuri pada ketidakpatuhan terhadap standar PUIL dan kelalaian dalam perawatan instalasi. Implementasi tindakan pencegahan berupa penggunaan peralatan sesuai spesifikasi, penghindaran beban berlebih, serta pemeliharaan rutin terbukti mampu menurunkan potensi kebakaran. Implikasi penelitian ini menegaskan perlunya edukasi dan sosialisasi berkelanjutan kepada masyarakat mengenai pentingnya kepatuhan terhadap standar instalasi listrik serta manajemen risiko penggunaan peralatan elektronik untuk menciptakan lingkungan rumah yang lebih aman.