Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa dalam Menyelesaikan Soal Numerasi Ditinjau Berdasarkan Kemampuan Matematika Setyorini, Ayu; Nuriyatin, Siti; Sukriyah, Dewi
Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Vol 6 No 2 (2024)
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/jrpm.v6i2.1448

Abstract

This study aims to describe students' problem solving skills in solving numeracy problems on flat building material. This type of research is descriptive qualitative. This research was conducted at MTs Ma'arif NU Ngaban-Tanggulangin class VII in the 2024/2025 school year. The research subjects were selected based on the recommendation of the math subject teacher. Three students consisting of one high ability student, one medium ability student, and one low ability student were selected based on the daily grades of students in class VII-D MTs Ma'arif NU Ngaban Tanggulangin. The instruments used are test questions consisting of three questions and interview sheets. In problem solving using Polya's problem solving stages which consist of four indicators, namely 1) understanding the problem. 2) solution plan. 3) solving the problem. 4) re-examine the answer. Data analysis techniques used are data collection techniques, data reduction techniques, data presentation techniques and making conclusions. Interviews were used to ensure the accuracy of the data. The results of the study are based on Polya's stages, high ability students are able to fulfill all stages of Polya in solving problems. Medium ability students were able to fulfill Polya's stages but still unable to make conclusions and re-examine their answers. Low ability students are only able to understand the problem, not yet able to do the next stage.
PENDAMPINGAN PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN “ULAR TANGGA MATEMATIKA” UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN GEOMETRI SISWA MI NURUL IMAN GEDANGAN Nuriyatin, Siti; Kusumawati, Intan Bigita; Sukriyah, Dewi; Widadah, Soffil; Mubarokah, Lailatul
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 7 No. 4 (2024): November
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppm.v7i4.8273

Abstract

Pemahaman siswa merupakan peranan penting dalam menunjang pembelajaran. Guru perlu menerapkan strategi tertentu untuk meningkatkan pemahaman siswa. Pemilihan strategi harus menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan siswa. Siswa mengalami kesulitan untuk memahami geometri (kubus, balok, prisma, dan limas). Hal ini disebabkan metode pembelajaran cenderung bersifat konvensional. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan melakukan pendampingan penerapan media pembelajaran “ular tangga matematika” untuk meningkatkan pemahaman geometri siswa MI Nurul Iman Gedangan. Penelitian di awali diskusi dengan pihak sekolah untuk menentukan desain yang sesuai dengan kondisi siswa, di lanjutkan pembuatan media oleh Tim KKN. Tahap selanjutnya uji coba penggunaan media pada siswa kelas 5, kemudian di lanjutkan dengan pemberian angket respon untuk melihat seberapa jauh ketertarikan siswa terhadap media yang di uji cobakan. Hasil angket respon menunjukkan bahwa respon positif yang diberikan oleh siswa mencapai 96%. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran lebih mudah dan menarik ketika memanfaatkan media pembelajaran.
Hubungan Status Akreditasi Sekolah dengan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Guru dan Siswa Sukriyah, Dewi; Agustina, Eka Nurmala Sari
JMPM: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2: September 2019 - February 2020
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26594/jmpm.v4i2.1697

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan melihat hubungan antara status akreditasi dengan kemampuan berpikir kritis matematis guru matematika dan juga siswa. Pemilihan sekolah dilakukan secara acak berdasarkan data BAN SM untuk SMP di wilayah Sidoarjo. Sekolah dipilih untuk mewakili sekolah terakreditasi A, B, dan C. Data diperoleh melalui tes kemampuan berpikir kritis yang meliputi aspek menginterpretasi, aspek menghubungkan, aspek menganalisis, aspek mengevaluasi, dan aspek memecahkan masalah. Data yang diperoleh dianalisis dengan korelasi Gamma dan diperoleh hasil bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status sekolah dengan kemampuan berpikir kritis matematis guru, sehingga dalam kasus ini kemampuan berpikir kritis tidak ada kaitannya dengan status akreditasi. Begitu juga analisis dari data kemampuan berpikir kritis siswa menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status sekolah dengan kemampuan berpikir kritis siswa. Status akreditasi sekolah bukan tolak ukur utama kualitas berpikir kritis siswa
ANALYSIS OF CRITICAL THINKING OF PROSPECTIVE MATHEMATICS TEACHERS IN SOLVING ASSESSMENT PROBLEMS Sukriyah, Dewi; Juniati, Dwi
JME (Journal of Mathematics Education) Vol 8, No 2 (2023): JME
Publisher : Universitas Sembilanbelas November Kolaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31327/jme.v8i2.1956

Abstract

Simple qualitative descriptive research that describes the critical thinking skills of prospective mathematics teachers based on the percentage of achievement of critical thinking skills test results. we conducted research on 6th semester students of Mathematics Education Study Program consisting of 35 students. The research instrument used critical thinking skills test questions consisting of 5 questions prepared based on indicators of critical thinking skills consisting of identifying and interpreting, analyzing, evaluating, connecting, and solving problems. Data analysis used percentage. The results showed that the critical thinking skills of prospective mathematics teachers had a total average of 70% in the high category. This is supported by the percentage of critical thinking skills in each indicator as follows: interpreting and identifying indicators by 85%, analyzing indicators by 70%, connecting indicators by 82.14%, problem solving indicators by 20%, and evaluating indicators by 92.86%.