Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Analisa Sistem Maintenance River Side Pump Dengan Membandingkan Antara Breakdown Dan Preventive Maintenance Di Pabrik Gula Kwala Madu delvika, yuana; daulay, heru wiranata
JOURNAL OF INDUSTRIAL AND MANUFACTURE ENGINEERING Vol 1, No 1 (2017): edisi mei
Publisher : JOURNAL OF INDUSTRIAL AND MANUFACTURE ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (787.451 KB)

Abstract

Dengan adanya suatu pekerjaan pemeliharaan yang baik dan efektif, maka akan dapat dicegah timbulnya kerusakan (breakdown) sebelum waktunya kerusakan tersebut seharusnya terjadi. Oleh karena itu, pada umumnya bagian pemeliharaan di dalam suatu pabrik merupakan bagian yang membantu dan memberi laporan kepada kepala pabrik atau bagian produksi mengenai keadaan peralatan produksi. Peranan bagian pemeliharaan dalam suatu pabrik akan bertambah penting apabila perusahaan tersebut menggunakan mesin-mesin yang serba otomatis dalam proses produksinya. Preventive maintenance merupakan kegiatan pemeliharaan dan perawatan yang dilakukan untuk mencegah timbulnya kerusakan-kerusakan yang tidak terduga dan menemukan kondisi atau keadaan yang dapat menyebabkan fasilitas produksi mengalami kerusakan pada waktu digunakan dalam proses produksi. Dengan demikian, semua fasilitas produksi yang mendapatkan preventive maintenance akan terjamin kelancaran kerjanya dan selalu diusahakan dalam kondisi atau keadaan siap dipergunakan untuk setiap operasi atau proses produksi pada setiap saat sehingga dapatlah dimungkinkan bahwa pembuatan suatu rencana dan schedule pemeliharaan dan perawatan yang sangat cermat dan rencana produksi yang lebih cepat.
Penerapan Metode Peramalan Produksi dan Perencanaan Kebutuhan Bahan Baku Dengan Metode Material Requirement Planning di PT.CJ Feed Medan Alrahman, Yufri; Mustafa, Kamil; Delvika, Yuana
JOURNAL OF INDUSTRIAL AND MANUFACTURE ENGINEERING Vol 1, No 2 (2017): EDISI NOVEMBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1072.766 KB) | DOI: 10.31289/jime.v1i2.2335

Abstract

PT. CJ Feed Medan is a engaged in the animal feed industry. The purpose of this study is to determine the amount of GM-1C feed production from the forecasting of the number of sales of animal feed products of the previous type. And to plan raw material inventory for production of GM-1C animal feed with Material Requirement Planning method. Forecasting is a process to estimate the level of some future needs that include the needs in quantity size, quality, time and location required in order to meet the demand for goods or services. Material Requirement Planning is a logical procedure, decision rule and computerized records engineering designed to translate master production schedules or MPS (Master Production Scheduling) into Net Requirements for all items or components. From good sales data forecasting method is cyclical method because it has the smallest SEE value. So it can be estimated sales of the last 10 days in October 2017 as much as 70782, 70143, 69266, 68210, 67049, 65860, 64725, 63720, 62915 and 62365. The last process to get data on raw material needs is the making of MRP report. This report is a comprehensive report of the raw material requirements for GM-1C products.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSEDIAAN SUKU CADANG PADA PERUSAHAAN PENYEWAAN KENDARAAN Delvika, Yuana
Jurnal Sistem Teknik Industri Vol. 18 No. 2 (2016): JSTI Volume 18 Number 2 July 2016
Publisher : TALENTA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.462 KB) | DOI: 10.32734/jsti.v18i2.353

Abstract

Persediaan suku cadang tepat waktu merupakan aset yang cukup penting pada perusahaan penyewaan kendaraan khususnya dalam penyelesaian program perawatan dan perbaikan tepat waktu sehingga kendaraan yang siap pakai tersedia pada saat dibutuhkan. Kenyataannya di perusahaan, pada bulan Februari, ada 104 jam waktu menganggur karena menunggu suku cadang tiba di lokasi perbaikan. Pada bulan Maret, ada 169 jam waktu menganggur akibat suku cadang terlambat tiba. Dan pada bulan April, ada 161 jam waktu menganggur untuk menunggu suku cadang tiba. Hal ini menyebabkan seringnya terjadi keterlambatan dalam pengadaan suku cadang sehubungan dengan ketidakjelasan sistem informasi dalam pengelolaan suku cadang. Untuk mengatasi permasalahan di atas, maka dilakukan perancangan data base dan perancangan sistem informasi. Perancangan data base dengan melakukan pengkodean grup suku cadang, pengkodean suku cadang, pengklasifikasian suku cadang dan penentuan elemen-elemen persediaan. Perancangan sistem informasi yang dilakukan dengan metode unified modelling language. Hasil yang diperoleh dengan menerapkan sistem ini adalah pengematan Rp. 9,090,432.56 untuk suku cadang jenis ban, penghematan Rp. 947,025.47 untuk suku cadang jenis ban dalam, penghematan Rp. 1,298,446.09 untuk suku cadang jenis oli, penghematan Rp. 1,198,187.93 untuk suku cadang jenis oli hidrolik, penghematan Rp. 1,559,882.97 untuk suku cadang jenis minyak pelumas, penghematan Rp. 1,285,816.22 untuk suku cadang jenis ban vulkanisir dan penghematan Rp. 5,843,724.47 untuk suku cadang jenis selendang ban.
EVALUASI PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA (Studi Kasus di Universitas Medan Area) Delvika, Yuana
Jurnal Sistem Teknik Industri Vol. 19 No. 1 (2017): JSTI Volume 19 Number 1 January 2017
Publisher : TALENTA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (588.951 KB) | DOI: 10.32734/jsti.v19i1.359

Abstract

Mutu adalah suatu citra yang sangat didambakan oleh setiap perguruan tinggi dalam memberikan jasakepada pelanggan (mahamahasiswa, alumni, masyarakat dan stakeholder), baik dalam hal jasa pelayananakademik maupun jasa pelayanan non akademik. Pengertian mutu dalam konteks perguruan tinggi dapatdidefinisikan melalui berbagai pendekatan, tetapi pada prinsipnya adalah conformance to requirement, yaituhasil yang dikerjakan sesuai dengan apa yang diisyaratkan atau yang distandarkan. Universitas Medan Areasebagai suatu perguruan tinggi yang bergerak pada institusi pendidikan telah mendapatkan sertifikat ISO9001:2008 dan menerapkannya dalam pelaksanaan pelayanan akademik dan non akademik, salah satunya padalingkup rektorat. Permasalahan yang diangkat adalah bagaimana penerapan standar mutu ISO 9001:2008 danfaktor-faktor apa yang menjadi kendala dalam penerapan standar mutu yang mempengaruhi nilai penerapan ISO9001:2008 pada lingkup rektorat. Dalam lingkup rektorat tersebut, maka dilakukan wawancara dengan personilyang terkait dan observasi pada pelaksanaan pelayanan tersebut. Penilaian penerapan standar mutu ISO9001:2008 (klausul 4 sampai dengan klausul 8) ini didapat dengan metode skor audit dan skala pengukuranvariabel menggunakan pembobotan dan spider chart. Hasil penelitian dari evaluasi penerapan ISO 9001:2008adalah ada beberapa klausul yang belum sesuai pada Universitas Medan Area dan kepedapan agar menjadiprogram prioritas untuk Universitas Medan Area.
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA PADA PABRIK PAKAN TERNAK DI KOTA MEDAN Delvika, Yuana
Jurnal Sistem Teknik Industri Vol. 19 No. 2 (2017): JSTI Volume 19 Number 2 July 2017
Publisher : TALENTA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.312 KB) | DOI: 10.32734/jsti.v19i2.375

Abstract

The increasingly globalized changes in the modern economy have grown rapidly in all areas of life such as industry, services, property, mining, transportation and others. But behind the progress there is a price to be paid by the people of Indonesia is the negative impact caused one of them is a disaster such as accidents, pollution and occupational diseases that resulted in thousands of people injured every year. This condition is caused by the lack of concern about safety and health (K3) in the community. Health and Safety Management System (SMK3) is regulated in Government Regulation No. 50 of 2012 on Guidelines for Implementation of Occupational Safety and Health Management System. HSE Management System is part of the overall corporate management system required for the development, implementation, achievement, assessment and maintenance of OSH obligations, in the context of risk control related to work activities for the creation of safe, efficient and productive workplaces.This research was conducted at a company that produce animal feed in Medan City. The company is building a health and safety management system in the company.The result of research on the implementation of Occupational Safety and Health Management in animal feed companies that the implementation of SMK3 in the company has followed the clauses required in PP No.50 of 2012. This is shown by the small gap between Government Regulation No.50 of 2012 with the application in company.
ANALISA PENGENDALIAN KUALITAS REFINED BLEACHED DEODORIZED PALM OIL DENGAN MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI PADA PT. XYZ Delvika, Yuana
Jurnal Sistem Teknik Industri Vol. 20 No. 1 (2018): JSTI Volume 20 Number 1 January 2018
Publisher : TALENTA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.121 KB) | DOI: 10.32734/jsti.v20i1.384

Abstract

PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan kelapa sawit. Di dalam pengolahan dari CPO menjadi minyak Refined Bleached Deodorized Palm Oil, tentunya tidak lepas dari masalah yang berhubungan dengan kualitas. Penelitian terhadap kualitas Refined Bleached Deodorized Palm Oil dilakukan dengan menggunakan Metode Taguchi. Tujuan dari metode Taguchi ini yaitu untuk menentukan kombinasi level yang optimal untuk masing-masing faktor sehingga dihasilkan Refined Bleached Deodorized Palm Oil yang sesuai dengan standar. Hasil analisa diolah dengan menggunakan metode rata-rata, analisis varians dan strategi pooling up. Dari hasil kesimpulan menunjukkan bahwa untuk kadar ALB setting yang paling optimal yaitu tekanan perebusan pada level 1 (2,0 torr), temperatur perebusan pada level 2 (105oC) dan waktu pada proses perebusan pada level 1 (50 min). Untuk kadar warna setting yang paling optimal yaitu tekanan perebusan pada level 1 (2,0 torr), temperatur perebusan pada level 2 (105oC) dan waktu pada proses perebusan pada level 1 (50 min). Sedangkan untuk kadar air setting yang paling optimal yaitu waktu pada proses perebusan pada level 2 (60 min), temperatur perebusan pada level 2 (105oC) dan tekanan pada perebusan (2,0 torr). Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa total proporsi cacat secara keseluruhan setelah diterapkan kombinasi setting yang optimal berdasarkan penelitian dengan metode Taguchi adalah 18,05%. Setelah menerapkan kombinasi setting yang optimal berdasarkan metode Taguchi, total proporsi cacat secara keseluruhan menurun sebesar 9,71%.
Analisa Kepuasan Pelanggan Pelayanan Kesehatan Menggunakan Metode Potential Gain in Customer Value (PGCV) Pada Klinik Ade Elisa Kabupaten Deli Serdang Hutagalung, Sandro Andika; Delvika, Yuana; Sutrisno, Sutrisno
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin & Industri (JITMI) Vol 3, No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin & Industri (JITMI), May
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jitmi.v3i1.5073

Abstract

Satisfaction is a person's feeling of pleasure or disappointment after comparing the performance (results) of the product thought to the expected performance (work performance). If the performance is under expectations, it means the customer is not satisfied; vice versa, it will cause the patient to lose interest in seeking treatment. To find out the priority level in improving the quality of clinical patient services, it used the Potential Gain in Customer Value (PGCV) method. Then, to identify dimensions of service quality, it used the Importance Performance Analysis (IPA) method. The data collected in this study were by conducting surveys, distributing questionnaires, and interviewing. The result of the servqual score was negative, with the largest gap score in the attribute (Responsiveness 1)-Affordable inspection fees, and the attribute (Emphaty3)-Nurse was always there when the patient called or needed with a score of -1.73333. The attribute Responsiveness 1 (Affordable examination fee) with the largest PGCV index score of 10.9333. The second priority that had to be improved with the PGCV index score was 10.69445. The attribute Rb3 (Take action according to the procedure) was the third-highest priority that had to be improved with a PGCV index score of 10.166667.
Analisis Kualitas Produk Rumah Tangga Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) Pada PT. ABC Delvika, Yuana
JURITI (Jurnal Ilmiah Teknik Industri )Prima Vol 4 No 1 (2020): Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer, Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/juritiprima.v4i1.1678

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan karena kurangnya keinginan PT. ABC untuk memperbaiki produk rumah tangga agar semakin dicintai konsumen. Tujuan Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah produk rumah tangga telah sesuai dengan persepsi konsumen dan untuk mengetahui bagaimana desain ulang produk rumah tangga berdasarkan keinginan konsumen. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan penelitian ini menggunakan Quality Function Deployment (QFD). Penyebaran kuesioner terbuka dilakukan kepada 384 orang pada masing-masing daerah tersebut serta kuesioner tertutup kepada 66 orang berisikan 10 pernyataan. Berdasarkan analisa data yang dilakukan, diperoleh responden secara dominan menjawab setuju perlunya perbaikan rumah tangga di CV. BTPST. Nilai Uji Reliabilitasnya 0,707 sedangkan nilai Uji Validitasnya berurutan 0,768; 0,332; 0,494; 0,559; 0,333; 0,516; 0,510; 0,638; 0,355; 0,620. Setelah dilakukan identifikasi melalui kuesioner tertutup disimpulkan bahwa persepsi konsumen menyetujui perlunya desain ulang pada produk rumah tangga yang menjadi sampel dengan bentuk silinder, bagian bawah diberikan lapisan, tutup serta tangkai gagang diberi isolator berupa karet/plastik, diterterakan tanda volume air, kemasan diterterakan batas waktu/umur pakai, kemasan berbahan kotak kardus, produk rumah tangga yang menjadi sampel seharga Rp. 55.000,- dan ketahanan produk ini selama 7-8 bulan.
Patient Satisfaction Analysis Using Methods Importance Performance Analysis and Customer Satisfaction Index in Hospital Dr. Pirngadi Medan Nawirah, Luthfiah; Delvika, Yuana; Sutrisno, Sutrisno
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin & Industri (JITMI) Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin & Industri (JITMI), November
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jitmi.v3i2.5383

Abstract

This research was conducted to determine the level of consumer satisfaction with the services of Regional General Hospital and to find out what attributes were the main priorities in improving service quality to improve service quality in Dr. Pirngadi Regional General Hospital, by distributing closed questionnaires and calculating using the Importance Performance Analysis (IPA) method and the Customer Satisfaction Index (CSI) methods. From the calculation results of the Importance Performance Analysis (IPA) method, it had a conformity level value of 60.653% and in the Cartesian Chart of the 20 attributes, 8 attributes required repairing and improvement, namely attributes number 2, 6, 8, 9, 10, 11, 18 and 20. The calculation results of the Customer Satisfaction Index (CSI) method of Dr.Pirngadi Regional General Hospital Medan gained a score of 39.03% indicating that the customers of Dr.Pirngadi Regional General Hospital Medan who had felt "unsatisfied", so it could be said that the performance of Dr.Pirngadi Regional General Hospital Medan should be more improve the quality of service, especially on attributes which service values were less than satisfactory and could maintain or improve attributes that were very important and very satisfying to increase satisfaction with the services of Dr.Pirngadi Regional General Hospital Medan.
Pengaruh Kelengkapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Terhadap Kecelakaan Kerja di PDAM Tirta Bulian Tebing Tinggi Muda, Riskilan; Munthe, Sirmas; Delvika, Yuana
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin & Industri (JITMI) Vol 1, No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin & Industri (JITMI), November
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jitmi.v1i2.1463

Abstract

PDAM Tirta Bulian Tebing Tinggi is a company run in the processing of clean water by the Regional Drinking Water Company (PDAM). In the last 2 years, there has been an increase in the number of accidents on the production floor. This result was a major problem that human resources are the most important asset for the company so that it needs to be protected by the OHS program, where the company is based on the achievement level of the implementation OHS management program. Measurement of the OHS management program achievement level was carried out by distributing questionnaires to production floor employees to obtain the achievement level of the implementation OHS management program at PDAM Tirta Bulian Tebing Tinggi. Then, the success rate measurement of the OHS management program was carried out by conducting an OHSMS audit based on the Government Regulations Republic of Indonesia number 50 in 2012 towards the OHS management program that has been owned by PDAM Tirta Bulian Tebing Tinggi. Furthermore, the success rate of implementing the OHS program was at 54.21%, or the red category where violations of laws and regulations could be subject to legal action. The measurement results showed a lack of company attention to occupational safety and health for employees and company assets. Thus based on the measurement results, the company must immediately improve the OHSMS based on the government’s rules.