Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIVITAS MODEL KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN SISWA KELAS VIII SMPN 25 SURABAYA Nafis - Fahira; U’un Ratnawati; Nailil Inayah
Widyacarya: Jurnal Pendidikan, Agama dan Budaya Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55115/widyacarya.v7i2.2471

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh hasil belajar peserta didik diajar dengan model pembelajaran kooperatif group investigation. Jenis penelitian ini merupakan teknik pra-eksperimental design  dan menggunakan desain pretest dan posttest one group design yaitu penelitian eksperiman yang hanya melibatkan satu kelompok tanpa kelompok pembanding. Tahap uji prasayarat analisis data menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas. Analisis data yang digunakan adalah uji Wilcoxon untuk uji hipotesis. Proses perhitungan menggunakan bantuan program SPSS versi 25. Hasil perbandingan nilai pretest dan posttest memiliki nilai Asymp.Sig (2-tailed) adalah 0,00 yang artinya bahwa menolak H₀, jadi dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation efektif terhadap hasil belajar pada materi sistrem pencernaan manusia kelas VIII di SMP Negeri 25 Surabaya.
KETERAMPILAN KOMUNIKASI SAINS SISWA PADA MATERI LISTRIK DINAMIS DI MTSN GRESIK Rudat Ilaina Alwanda; Nur Wakhidah; Wahyuni Fajar Arum; Nailil Inayah; Khoirotul Ummah
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 11 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi November
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i11.909

Abstract

Keterampilan komunikasi merupakan keterampilan yang penting dalam pembelajaran IPA. Keterampilan komunikasi sains dapat dimaknai sebagai keterampilan untuk menjelaskan konsep ilmiah atau temuan yang bersifat eksperimental. Analisis mengenai keterampilan komunikasi diperlukan karena dengan adanya keterampilan komunikasi siswa lebih mampu memahami relevansi pengetahuan ilmiah dan bagaimana pengetahuan tersebut digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Jenis penelitian ini ialah penelitian deskriptif. Adapun responden dalam penelitian ini, yaitu siswa kelas IX A MTsN Gresik pada tahun Pelajaran 2024/2025 yang berjumlah 29 siswa. Pengambilan data menggunakan tes keterampilan komunikasi berupa 4 soal uraian dimana masing-masing soal tersebut sesuai dengan indikator komunikasi sains tertulis. Analisis data dengan cara pemberian skor pada tiap butir soal pada skala 0-3 dengan deskripsi skor penilaian sesuai dengan indikator keterampilan komunikasi sains. Skor yang diperoleh kemudian dijadikan persentase dan dikategorikan menjadi lima kategori, yakni sangat baik, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata siswa memiliki keterampilan komunikasi sains sebesar 43,97% atau dapat dikatakan dalam kategori cukup.
ANALISIS KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI SISTEM TATA SURYA Dian Nur Ulifatul Mahmudah; Aning Wida Yanti; Nailil Inayah; Nur Wakhidah; Sri Hidayati L.
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 11 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi November
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v2i11.964

Abstract

Siswa yang memiliki keterampilan berpikir kritis tinggi akan lebih mudah dalam mengatasi persoalan ataupun permasalahan secara lebih efektif dan efisien, dibandingkan dengan siswa yang memiliki keterampilan berpikir kritis rendah. Berdasarkan indikator keterampilan berpikir kritis menurut Facione, yang terdiri atas interpretasi, analisis, evaluasi, inferensi, eksplanasi, dan regulasi diri, ditemukan beberapa permasalahan yang berkaitan dengan keterampilan berpikir kritis siswa kelas VIII UPT SMPN 14 Gresik. Beberapa permasalahan yang dialami oleh siswa, yaitu siswa masih sulit untuk memahami materi yang sudah diajarkan, siswa masih kesulitan dalam menjawab soal uraian yang diberikan, dan siswa masih kesulitan dalam mengungkapkan alasan saat menjawab persoalan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keterampilan berpikir kritis siswa kelas VIII UPT SMPN 14 Gresik pada materi sistem tata surya, serta mengidentifikasi keterampilan berpikir kritis siswa pada indikator interpretasi, analisis, evaluasi, inferensi, eksplanasi, dan regulasi diri, melalui penggunaan metode deskriptif kualitatif. Subjek yang digunakan adalah siswa kelas VIII UPT SMPN 14 Gresik, dengan jumlah sampel sebanyak 30 siswa, menggunakan teknik simple random sampling. Hasil data penelitian dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa keterampilan berpikir kritis siswa kelas VIII UPT SMPN 4 Gresik pada materi sistem tata surya diperoleh rata-rata nilai sebesar 42,33 yang masuk dalam kategori cukup kritis. Keterampilan berpikir kritis siswa pada indikator interpretasi dan regulasi diri memperoleh rata-rata nilai sebesar 27,5 yang masuk dalam kategori kurang kritis; pada indikator analisis dan regulasi diri, siswa memperoleh rata-rata nilai sebesar 34,16 yang masuk dalam kategori kurang kritis; pada indikator evaluasi dan regulasi diri, siswa memperoleh rata-rata nilai sebesar 57,5 yang masuk dalam kategori cukup kritis; pada indikator inferensi dan regulasi diri, siswa memperoleh rata-rata nilai sebesar 54,16 yang masuk dalam kategori cukup kritis; pada indikator eksplanasi dan regulasi diri, siswa memperoleh rata-rata nilai sebesar 38,33 yang masuk dalam kategori kurang kritis.