Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari merupakan salah satu ulama besar dari Nusantara yang memiliki pengaruh kuat dalam pengembangan pendidikan Islam di wilayah Kalimantan. Pemikirannya tentang pendidikan Islam tercermin dalam karya-karyanya, terutama dalam kitab Sabil al-Muhtadin, yang menekankan pendidikan berbasis akhlak, keilmuan syariah, serta keseimbangan antara ilmu duniawi dan ukhrawi. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji konsep pendidikan dalam pemikiran Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari dan mengeksplorasi relevansinya terhadap sistem pendidikan modern. Dengan pendekatan kualitatif melalui studi pustaka, artikel ini menemukan bahwa pemikiran Syekh Muhammad Arsyad berfokus pada integrasi antara ilmu dan akhlak, yang sesuai dengan tujuan pendidikan modern dalam membentuk karakter, moral, serta kemampuan intelektual peserta didik. Konsep yang dikembangkan oleh beliau memberikan kontribusi signifikan dalam memperkaya nilai-nilai pendidikan Islam yang relevan hingga kini, khususnya dalam menciptakan manusia yang berpengetahuan sekaligus berkarakter Abstract Sheikh Muhammad Arsyad al-Banjari is one of the great scholars from the archipelago who has a strong influence on the development of Islamic education in the Kalimantan region. His thoughts on Islamic education are reflected in his works, especially in the book Sabil al-Muhtadin, which emphasizes moral-based education, sharia science, and the balance between worldly and ukhrawi knowledge. This article aims to examine the concept of education in the thought of Sheikh Muhammad Arsyad al-Banjari and explore its relevance to the modern education system. With a qualitative approach through literature study, this article finds that Sheikh Muhammad Arsyad's thinking focuses on the integration of science and morals, which is in accordance with the goals of modern education in shaping the character, morals, and intellectual abilities of students. The concept developed by him has made a significant contribution in enriching the relevant Islamic educational values to this day, especially in creating knowledgeable and characterful human beings.