Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Konservasi Tanaman Obat Sebagai Pusat Edukasi Dan Bisnis Berbasis Masyarakat Di Desa Waluran Firhan Nurfaizi; Rahmah, Laila; Jujun Ratnasari; Vira Safitri Aulia; Teti Damayanti; Ruddy Indra Frahasta; Wiska Hera; Rima Ahadiah; Ulfa Fauzi; Meyssa Dwi; Sri Purnawati; Selpi Susilawati; M Zakaria; Rita Arlitia; Wilda Waliam
Jurnal Pengabdian dan Peningkatan Mutu Masyarakat (Janayu) Vol. 4 No. 3 (2023): Jurnal Pengabdian dan Peningkatan Mutu Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/janayu.v4i3.27958

Abstract

Purpose - Many people do not know the potential that the Waluran Village area has. So, this service aims to provide education to the public regarding the potential of family medicinal plants (TOGA) through the conservation of medicinal plants. Design/methodology/approach - The service methods used are socialization, education, formation of medicinal plant conservation groups, and training. Finding - The results of the service showed that 50 types of medicinal plants were obtained from the exploration of medicinal plants, with the superior local plant in the target village being the leaves of karas bone (Chlorantus elatior). Originality/value - The local community also responded well, that this activity really helped the problems that occurred in their area.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS KEARIFAN LOKAL: STUDI KASUS DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Teti Damayanti; Enjelaria Siregar; Raihan Asy Shifa Arifin; Rajo Hasim Lubis
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 8 No. 8 (2024): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v8i8.7380

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi model pembelajaran kontekstual berbasis kearifan lokal di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) melalui studi literatur terhadap 15 artikel ilmiah. Model pembelajaran kontekstual diyakini dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran dengan menghubungkan materi akademik dengan kehidupan nyata siswa. Pembelajaran berbasis kearifan lokal juga memberikan kontribusi dalam mengembangkan kemampuan saintifik, berpikir kritis, dan membentuk karakter siswa. Hasil kajian menunjukkan bahwa penerapan model ini efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep, motivasi belajar, keterampilan sosial, serta karakter siswa. Implementasi kearifan lokal seperti budaya dan nilai-nilai tradisional memperkuat relevansi pembelajaran serta mendukung internalisasi nilai sosial dan budaya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pembelajaran kontekstual berbasis kearifan lokal memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, meskipun keberhasilannya memerlukan dukungan pelatihan guru dan integrasi yang baik ke dalam kurikulum.