Perkembangan media sosial telah membawa perubahan besar dalam interaksi sosial, terutama di kalangan Generasi Z yang mendominasi pengguna platform seperti Instagram. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fenomena Fear of Missing Out (FoMO) terhadap tingkat kecemasan dan kepuasan hidup mahasiswa Gen Z. Dengan pendekatan kuantitatif, data dikumpulkan melalui survei terhadap 100 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa FoMO secara signifikan meningkatkan kecemasan, khususnya ketika mahasiswa merasa tidak terhubung dengan aktivitas di media sosial. Selain itu, intensitas perbandingan sosial di media sosial berdampak negatif pada kepuasan hidup, dengan banyak mahasiswa melaporkan ketidakpuasan akibat membandingkan pencapaian mereka dengan orang lain. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan media sosial yang tidak terkendali memperkuat dampak negatif FoMO terhadap kesejahteraan emosional. Rekomendasi diberikan untuk meningkatkan kesadaran akan pengelolaan waktu penggunaan media sosial dan mengurangi ketergantungan pada validasi sosial di platform digital.