Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERAN PEMERINTAH DESA KEDAI DURIAN DALAM MEWUJUDKAN GENERASI MILENIAL YANG GOOD CITIZENSHIP Wasiyem; Faiza Adinda; Amalia Rahmi Nasution; Nabila Inne Azri; Mutiara Ashifa; Zahrani Nabilah; Cindy Aldona; Desri Amrainum; Fatma Salsabila; Dwi Lestari; Muhammad Abu Fattahillah
PENDIS (Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial) Vol. 1 No. 2 (2022): Agustus
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran dan upaya serta tantangan pemerintah desa dalam mewujudkan generasi milenial yang good citizenship di desa Kedai Durian. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kedai Durian, Kecamatan Delitua, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Berdasarkan hasil dan pembahasan dalam penelitian, dapat disimpulkan bahwa: (1) Pemerintah desa berperan dalam menciptakan generasi milenial yang good citizenship dengan cara membentuk organisasi-organisasi bagi generasi milenial seperti remaja masjid dan karang taruna. (2) Upaya yang dilakukan pemerintah desa agar terciptanya generasi milenial yang good citizenship adalah dengan membuat kegiatan untuk memperdalam ilmu agama, melakukan sosialisasi tentang penanganan penyalahgunaan narkoba, dan membuat berbagai macam pelatihan untuk meningkatkan kreativitas generasi milenial di desa Kedai Durian. (3) Tantangan yang dihadapi pemerintah desa dalam menciptakan generasi milenial yang good citizenship adalah adanya beberapa kelompok yang sulit diarahkan karena sudah terpengaruh oleh narkoba.
Overview of Environmental Sanitation and Socio-Cultural of Coastal Communities in Fishing Village, Medan Belawan District, Indonesia Nasution, Amalia Rahmi; Romiza Arika; Cut Nasywa Kesuma Dany; Mawaddah Sri Rezeki Dalimunthe; Desri Amrainum; Ella Asri Fauziah; Fatma Salsabila; Indah Rizqika; Mayumi Ershanda; Muhammad Subhan
Eureka Herba Indonesia Vol. 4 No. 4 (2023): Eureka Herba Indonesia
Publisher : HM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37275/ehi.v4i4.90

Abstract

An overview of environmental and socio-cultural sanitation is very interesting to explore. Environmental sanitation and the social culture of coastal communities in fishing villages are inseparable aspects of their daily lives. This study aimed to understand the description of environmental sanitation and socio-culture of the coastal community of fishing village, Medan Belawan District, Indonesia, in order to create sustainable and equitable solutions for them. This study is a descriptive observational study. A total of 100 informants were included in this study. Data analysis was carried out univariately to present environmental sanitation and socio-cultural data. Waste processing in the environment is still very bad, where garbage is generally just piled up, and no waste management efforts are carried out. The community also does not have healthy latrines, which shows that sanitation conditions are still not a good report. The majority report also does not have refrigerators as food storage, and the community, in general, has not implemented a clean and healthy lifestyle. The source of clean water and processed drinking water treatment also still show things that are not good. Water sources and processing that are not optimal make the majority of people experience skin problems. The overview of environmental sanitation and the socio-culture of coastal communities in fishing villages shows how important it is to increase efforts to keep the environment clean and maintain cultural values in their daily lives.
PENGARUH LAMA DUDUK TERHADAP KEJADIAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA SUPIR ANGKUTAN UMUM DI DESA TUNTUNGAN KECAMATAN PANCUR BATU Desri Amrainum; Ella Asri Fauziah; Mayumi Ershanda
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 3 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v3i3.3289

Abstract

Manusia merupakan salah satu objek yang digunakan sebagai tenaga kerja dalam bidang ekonomi salah satunya adalah angkutan umum. Melindungi diri sendiri dari risiko tak terelakkan yang mungkin muncul, serta memastikan kenyamanan, keamanan, kesehatan, dan keselamatan diri sendiri, semuanya merupakan kebutuhan dasar pekerjaan. Setiap pekerja memiliki tanggung jawab untuk menyediakan lingkungan kerja yang aman dan sehat. Isu kesehatan dan keselamatan pekerja masih menjadi salah satu yang sering muncul hingga saat ini. Banyak orang yang dipekerjakan oleh agen angkutan umum masih tidak mengerti tentang ergonomi, sehingga memicu terjadinya Penyakit Akibat Kerja (PAK). Kondisi yang tidak ergonomis menyebabkan supir angkutan umum merasakan nyeri pada punggung bawah. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui kaitan antara pengaruh lama duduk terhadap kejadian nyeri punggung bawah pada supir angkutan umum di Desa Tuntungan Kecamatan Pancur Batu. Dalam penelitian ini memakai metode kuantitatif dengan melakukan wawancara kepada supir angkutan umum secara langsung.