Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERANAN MASYARAKAT DESA NAMO GAJAH DALAM MEWUJUDKAN GOOD CITIZENSHIP Mustafa Habib; Siagian, Huriya Al Humaira; Alvi Nur Ilmi Br Ginting; Shelly Febrina; Cut Nasywa Kesuma Dany; Anggi Tri Octavelia; Amelia Resita Sari; Lutfia Nurfadilah Manurung; Anggi Febrian; Tia Zahra Khairunnisa; Keysha Febri Dhanty; Rizki Makmur Siregar
PENDIS (Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial) Vol. 1 No. 2 (2022): Agustus
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembentukan warga negara yang baik menjadi salah satu misi utama pendidikan nasional Indonesia. Salah satu mata pelajaran yang juga mengemban misi tersebut adalah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Sosok warga negara yang baik merupakan hasil dari beragam aspirasi kekuatan sosial politik yang ada di dalam masyarakat. Demikian juga dengan negara Indonesia yang memiliki corak sistem politik yang lebih bersifat komunitarian tentu memiliki konsepsi tentang sosok warga negara yang baik khas Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran masyarakat dalam mewujudkan Good Citizenship di Desa Namo Gajah, Medan Tuntungan. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dengan prosedur metode pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada masyarakat Desa Namo Gajah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk menjadi masyarakat yang Good Citizenship, maka setiap masyarakat harus mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah yang tertuang dalam aturan hukum dan undang-undang, mematuhi peraturan daerah, ikut serta dalam setiap kegiatan yang dilakukan dalam masyarakat, berperilaku baik terhadap masyarakat lainnya dengan sikap tolong menolong, tidak menimbulkan masalah di lingkungan desa, menjalankan pola hidup yang sesuai dengan pancasila, dan yang paling penting adalah meyakini dasar negara kita adalah Pancasila. Kata Kunci : Peranan Masyarakat, Good Citizenship.
EVALUASI PROGRAM ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADANG BULAN Zuhrina Aidha; Nuraisyah Wulandari Panjaitan; Dwi Melisa Putri; Astrid Novitri Ramadhani Hasibuan; Wulan Andika; Faiza Adinda; Anggi Tri Octavelia; Restu Amalia Mazid; Yulia Adinda Nasution; Wanda Aulia Oktapianti
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 4 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v3i4.4391

Abstract

Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dapat dilakukan dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi sejak dini. Strategi sosialisasi peningkatan pemberian ASI (PP-ASI) eksklusif di Kota besar di Indonesia masih kurang. Masalah utama rendahnya pemberian ASI di Indonesia adalah faktor sosial budaya, kurangnya pengetahuan akan pentingnya asi serta gencarnya promosi susu formula. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif melalui studi kasus yang bersifat deskriptif. Data primer dikumpulkan melalui wawancara mendalam (indepth interview) dengan informan yang dipilih secara target, yaitu informan yang memiliki pemahaman yang dalam terkait pelaksanaan ASI Eksklusif. Berdasarkan hasil capaian kerja program gizi di wilayah kerja Puskesmas Padang Bulan kota Medan tahun 2024, pada evaluasi I yaitu bulan Januari, Februari, Maret kegiatan program puskesmas sebanyak 16 (10,9%) dan pada evaluasi II yaitu April, Mei, Juni sebanyak 12 (8,2%). Pada tahun 2023, puskesmas Padang Bulan telah melaksanakan program ASI Eksklusif dengan capaian 21%. Hal ini tentunya tidak dapat mencapai SPM dari Kemenkes yang dimana target dari SPM Puskesmas Padang Bulan sama seperti SPM Kemenkes.