Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Peran Olahraga Tradisional dalam Mereduksi Tingkat Kejenuhan Belajar Santri di Pondok Pesantren Nu Darussalam Al-Falah Desa Bukit Tinggi Kecamatan Gunungsari Abdul Azim; Lalu Moh Yudha Isnaini; Muhammad Riyan Hidayatullah; S. M. Fernanda Iragraha
Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi Vol. 9 No. 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FKIP Universitas PGRI Mahadewa Indonesia bekerjasama dengan Asosiasi Prodi Olahraga Perguruan Tinggi PGRI (APOPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.06 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7589731

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana peran olahraga tradisional dalam mereduksi tingkat kejenuhan belajar santri di pondok pesantren Darussalam al-falah desa bukit tinggi kecamatan Gunungsari. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, penelitian ini dilakukan pada santri dan santriwati di pondok pesantren Darussalam al-falah desa bukit tinggi kecamatan Gunungsari. Dengan mengambil subjek penelitian 20 santri dan santriwati. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu wawancara, observasi, dokumentasi dan angket. Analisis data dalam penelitian ini terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan. Hasil dalam penelitian para santri merasa lebih semangat dan tingkat kejenuhan pada diri santri berkurang karena mereka memulihkan rasa malas, bosan, lemas, semangat berkurang, itu dengan cara berolahraga dengan memainkan olahraga tradisional tersebut. Dukungan dari pihak pondok pesantren sangat setuju apabila olahraga tradisional tersebut dapat selalu diterapkan dilingkungan pondok atau dijadikan ekstrakurikuler bagi santri, dilihat dari persentase angket 77% yang sangat senang dengan adanya olahraga tradisional tersbut, 17% yang cukup senang dengan olahraga tradisional dan 6% yang senang dengan diterapkan olahraga tradisional di pondok pesantren.
Analisis Kesiapan Sport Tourism Pantai Senggigi Lombok Barat Pada Era Kenormalan Baru Sylvana Yaka Saputra; Muhammad Riyan Hidayatullah; Lalu Moh Yudha Isnaini
SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Vol. 4 No. 1 (2023): SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/spr.v4i1.285

Abstract

Sport tourism merupakan sub disiplin ilmu yang dapat dijadikan kekuatan keilmuan yang berkontribusi secara holistic dalam pengembangan kepariwisatan guna dapat memberikan efek bagi pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia khususnya daerah pariwisata Namun pada tahun 2020 terjadi pandemic covid 19 yang menjangkit penjuru dunia yang mengakibatkan industri wisata mengalami penurunan pengunjung. Dari paparan tersebut kondisi sport tourism pantai senggigi masih belum stabil dengan demikian peneliti tertarik meneliti analisis kesiapan pantai senggigi dalam menghadapi era kenormalan baru. Teknik Pengumpulan data dalam penelitian ini yakni  (1) Mengkaji dokumen/arsip, (2) Wawancara, (3) Observasi. Sedangkan Teknik analisis data adalah dengan menggunakan analisis deksriptif kualitatif dan analisis SWOT matrik IFAS dan EFAS mengidentifikasi berbagai factor secara sistematik untuk merumuskan strategi yang diharapkan memecahkan suatu masalah. Hasil Penelitian kekuatan -kelemahan menghasilkan sumbu X, yaitu X= 2 - 0,95 = 1.05 sedangkan sumbu Y merupakan hasil dari peluang – ancaman yaitu Y= 1,95 – 0,77 = 1,18. Sehingga menghasilkan kuadran I yang bermakna analisis kesiapan sport tourism kuat dan sangat memiliki potensi kesiapan dengan kekuatan dan peluang dalam mengantisipasi ancaman dari luar dengan cara menerapkan  strategi progresif. Berdasrkan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan yakni startegi yang diterapkan dengan menggunakan strategi progresif  adalah sebagai berikut (1) Dengan adanya pusat komando penanggulangan covid 19 sehingga mampu menekan penyebaran covid 19 (2) Pemberian sertifikat CHSE bagi indsutri wisata memberikan pengaruh kepercayaan bagi wisatawan bahwa daerah tersebut aman dari penyebaran covid 19 sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan. (3) Pemberian dana insentif bagi indsutri memberikan peluang kembali bangkitnya potensi wisata pada daerah Senggigi.
Training to Improve Achievement at Aceh-Sumut Pon 2024 the International Boxing Association Standard Referee khaerul Khaerul Anam; Muhammad Riyan Hidayatullah; Aji Nurrizqi
Asian Journal of Community Services Vol. 2 No. 4 (2023): April 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ajcs.v2i4.3881

Abstract

The purpose of this service is to increase the human resources for amateur boxing at the provincial level by uniting in achieving achievements at the 2024 Aceh-North Sumatra PON, several agreements from partners include providing national standard training and refreshments for those who are certified. The solution to the problem was agreed only to provide training/upgrading of regional referees. The results of the activity went well. In the initial pre-test data, 65% answered correctly out of 10 questions given by the committee and 85% of the post-test results were almost perfect out of 10 questions. The conclusion to go to international standard training requires a lot of money, it is necessary to have a derivative from each participant who has passed the basic qualifications. suggestions in the following service to refresh the quality of referees must continue to be carried out in stages as a scientific reflection.
Analisis Tingkat Volume Oksigen Maksimal VO2Max Peserta Seleksi Porseni Nahdlatul Ulama 2023 Kontingen NTB Saputra, Sylvana Yaka; Evitamala, Lilik Evitamala Lilik; Hananingsih, Wahyu Hananingsih Wahyu; Imansyah, Yadi Imansyah Yadi; Hidayatullah, M. Riyan Hidayatullah Riyan
Journal of SPORT (Sport, Physical Education, Organization, Recreation, and Training) Vol 7, No 3 (2023): Journal of S.P.O.R.T
Publisher : Pendidikan Jasmani Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/sport.v7i3.7937

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengkaji tingkat volume oksigen maksimal VO2Max peserta seleksi Porseni Nahdlatul Ulama 2023 kontingen NTB. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan adalah survei dengan instument tes dan pengukuran. Sedangkan pengambilan data responden dilakukan dengan melakukan test MFT (Multistage Fitnes Test) Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat VO2Max peserta tes yang masuk dalam kategori superior sebanyak 4 orang (10%), katagori excellent sebanyak 10 orang (25%) , pada kategori good sebanyak 13 orang (32%), pada kategori fair sebanyak 9 orang (22,5%), pada kategori poor sebanyak 4 orang (10%). Kesimpulan hasil penelitian peserta seleksi porseni Nahdlatul Ulama 2023 dominan kategori good dengan persentase 32%.
Effect of bone and joint resposition massage on reducing neck pain syndrome in farm workers Hidayatulah, Muhammad Riyan; Anam, Khaerul
Jurnal Porkes Vol 7 No 1 (2024): PORKES
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/porkes.v7i1.25410

Abstract

Neck pain is a condition of injury to the soft tissue of the muscles, nerves, blood vessels, lymphatic Neck pain can be caused by several factors, including a sitting position that is too long, the wrong sleeping position, a hard impact on the neck, and pressure on muscles, nerves, bones and joints due to excessive lifting so that muscle stiffness occurs. The aim to be achieved in this study is to determine the effect of repositioning bones and joints (RTS) massage on reducing neck pain (Neck Pain Syndrome) in agricultural workers in Mesanggok Village Kec. Gerung Kab. West Lombok ". This study used a pre-experimental method with a one group pretest posttest design. The population in this study were 15 agricultural workers. The sampling technique used was purposive sampling. Data collection by measuring the Pain variable using the Visual Analogue Scale (VAS) measuring instrument. Data analysis using the T-test formula. The results showed that the results of the posttest based on the formula "t-test" obtained t count is 4.599 which is compared with t table at a significance level of 5% at degrees of freedom n-1 (15-1 = 14) which is 1.761. Because t coun t > t table (4.599 >1.761) then the working hypothesis is accepted so it can be concluded that "there is an effect of massage method repositioning bones and joints (RTS) on Decreasing Neck Pain Syndrome in Farm Labourers in Mesanggok Village, Gerung District, West Lombok Regency".
Peningkatan kapasitas lansia dalam mencegah cedera melalui latihan keseimbangan postural dengan media Balance Ball Hidayatullah, Muhammad Riyan; Evitamala, Lilik; Suprawesta, Lalu
ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masayarakat Vol 5 No 2 (2024): ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/ab.v5i2.27637

Abstract

Elderly individuals often face the risk of falls and injuries, which can significantly impact their overall quality of life. To address this issue, targeted interventions are needed to enhance their balance and physical fitness. This community service program aimed to provide training on physical activity models using Balance Ball media to improve organ function, muscle strength, balance, and prevent the risk of falls or injuries. The program was conducted at the Tresna Werdha Mandalika Social Institution in Mataram, involving 30 elderly participants. The implementation methods included socialization, training, technology application, mentoring, and program sustainability. The results demonstrated a significant improvement in participants' balance after completing the program. Before the training, 50% of the elderly exhibited poor balance, but this figure dropped to 3% post-training. Meanwhile, the percentage of those with moderate balance increased from 34% to 40%, and those with good balance rose from 16% to 57%. These improvements were supported by the participants' high enthusiasm and engagement throughout all stages of the program. This initiative is expected to provide tangible benefits for the elderly, enhance their well-being, and serve as a sustainable model for improving quality of life.