Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kejahatan Perdagangan Manusia di Indonesia dan Jepang: Studi Perbandingan Regulasi dan Pelaksanaan Jayawardhana, Wilman; Ariani S, Atika; Batubara, Ika Arini
Jurnal Kajian Stratejik Ketahanan Nasional Vol. 6, No. 2
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberantasan perdagangan manusia merupakan prioritas kebijakan sosial dan pencegahan kejahatan yang telah ditetapkan banyak negara pada abad kedua puluh satu. Perdagangan manusia, sebagaimana didefinisikan dalam hukum internasional, dapat terjadi untuk berbagai tujuan eksploitatif. Namun, berbagai bentuk perdagangan manusia sering kali digabungkan dalam banyak penelitian, kebijakan, dan intervensi. Sebagian besar perhatian kasus perdagangan manusia saat ini tertuju pada perdagangan seks terhadap anak dan perempuan, sehingga korban laki-laki dan jenis perdagangan manusia lainnya relatif terabaikan. Dalam studi ini akan dibandingkan perbedaan regulasi dan pelaksanaan terhadap kasus perdagangan manusia di Indonesia dan Jepang dengan menggunakan metode kualitatif berupa riset pustaka. Hasil penelitian menemukan perbedaan kasus perdagangan manusia di Indonesia dan Jepang. Hambatan utama Pemerintah Indonesia dalam mengatasi tindakan perdagangan manusia adalah tidak adanya basis data terpusat dan kurangnya koordinasi antar lembaga dalam upaya penegakkan hukum terhadap perdagangan manusia. Sedangkan hambatan utama Pemerintah Jepang dalam mengatasi tindakan perdagangan manusia adalah terlalu mengandalkan prosedur identifikasi dan rujukan yang berbeda dan tidak efektif, yang mengakibatkan para pejabat memberikan hukuman yang tidak tepat kepada korban semata-mata karena tindakan melanggar hukum yang dilakukan sebagai akibat langsung dari perdagangan manusia.
Providing Justice To Women In Conflict With The Law Rohman, Syaiful; Hawadi, Lydia Freyani; Batubara, Ika Arini
West Science Social and Humanities Studies Vol. 3 No. 07 (2025): West Science Social and Humanities Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsshs.v3i07.1986

Abstract

The principle of justice is the main foundation that must be upheld regardless of gender, race, or social background. However, in reality, women in conflict with the law often face different challenges and discrimination compared to men. It must be recognized that women are vulnerable in the legal and social context. They often experience structural and cultural inequalities, which can affect their access to justice. For example, negative perceptions and gender stereotypes sometimes affect the objectivity of law enforcement officials in handling cases involving women, both as victims and suspects. Therefore, providing justice to women in the legal process is a necessity that is not only normative but must also be realized in real terms through special policies, approaches, and protection. This article analyzes how gender-responsive legal protection and assistance mechanisms are crucial for women dealing with the law. This research uses descriptive qualitative methods to gain an in-depth understanding of the problems faced by women in the legal process. The results showed that providing justice to women in conflict with the law requires a real commitment from various parties, from law enforcement agencies and legal counsel through mechanisms to strengthen advocacy and gender mainstreaming. Thus, justice can be felt and given without gender discrimination, and women can be protected, treated fairly, and have their rights by applicable regulations.
Analisis Potensi Ancaman Siber pada Bidang Ekonomi di Indonesia Rahakbauw, Isro' Kurniawan; Batubara, Ika Arini
Jurnal Kajian Stratejik Ketahanan Nasional Vol. 7, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini membahas analisis potensi ancaman perang siber pada sektor ekonomi di Indonesia. Peningkatan ketergantungan terhadap teknologi informasi dan konektivitas yang semakin luas membuka pintu lebar bagi potensi serangan siber terhadap sektor ekonomi negara. Melalui pendekatan analitis, artikel ini mengeksplorasi berbagai potensi ancaman siber yang mungkin dihadapi Indonesia, melibatkan serangan terhadap infrastruktur keuangan, perdagangan elektronik, serta data dan informasi bisnis. Dalam konteks ini, artikel ini juga mengevaluasi kesiapan dan keefektifan langkah-langkah keamanan siber yang telah diimplementasikan oleh pemerintah dan sektor swasta. Temuan dari analisis ini memberikan wawasan yang berharga untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi ancaman siber di sektor ekonomi Indonesia, serta menekankan pentingnya perbaikan dan penguatan dalam kebijakan keamanan siber nasional.