Peringatan Harefa
Fakultas Ekonomi Universitas Nias

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis perilaku individu dalam meningkatkan kinerja pegawai pada Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Nias Rosmeida Zebua; Delipiter Lase; Sukaaro Waruwu; Peringatan Harefa
Tuhenori: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 1 (2023): Desember 2023
Publisher : PT Delada Cahaya Masagro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62138/tuhenori.v1i1.11

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku individu dan kinerja pegawai di Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Nias. Fokus utamanya adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku dan kinerja pegawai, serta mengembangkan strategi manajemen yang efektif untuk meningkatkan kinerja organisasi. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan melakukan wawancara semi-terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Informan terdiri dari lima staf pegawai pada Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Nias. Teknik purposive sampling digunakan untuk memilih informan berdasarkan pengetahuan atau pengalaman mereka yang relevan dengan topik penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja pegawai di Bagian Umum dipengaruhi oleh pemahaman terhadap aturan dan peraturan yang berlaku, budaya organisasi yang mendukung, serta kemampuan adaptasi pegawai terhadap kondisi lingkungan kerja. Kinerja pegawai dianggap baik meskipun ada beberapa tantangan dalam pelaksanaan tugas seperti ketidaksesuaian anggaran dan ketidaksesuaian tugas di antara pegawai. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kinerja pegawai di Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Nias secara keseluruhan baik, dengan adanya beberapa tantangan yang perlu ditangani. Strategi manajemen yang efektif, termasuk pelatihan pegawai, komunikasi yang efektif, dan pemahaman yang jelas terhadap peran dan tanggung jawab, dapat membantu meningkatkan perilaku dan kinerja pegawai. Faktor ekonomi dan kondisi fisik ruangan kerja juga ditemukan sebagai aspek penting yang mempengaruhi kinerja pegawai.
Strategi Pengembangan Profesionalisme Auditor dalam Meningkatkan Kualitas Kerja pada Kantor Inspektorat  Daerah Kabupaten Nias Fabiyanus Ndruru; Yoel Melsaro Larosa; Emanuel Zebua; Peringatan Harefa
Management Perspective: Jurnal Penelitian Manajemen Vol. 1 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : PT Delada Cahaya Masagro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62138/q292k769

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi peningkatan profesionalisme auditor dalam meningkatkan kualitas kerja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan fokus pada wawancara dengan tiga auditor dengan pangkat yang berbeda dan seorang Inspektur. Studi ini menyoroti peran dan tanggung jawab auditor yang sangat penting dalam memastikan integritas manajemen sumber daya dan proses lembaga pemerintah. Penelitian ini menyimpulkan bahwa menjaga profesionalisme auditor, terutama melalui independensi dan objektivitas, merupakan hal yang mendasar dalam tugas audit. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya pelatihan yang berkelanjutan, memanfaatkan kemajuan teknologi, mengatasi keterbatasan sumber daya, dan membina hubungan positif antara auditor dan auditi, yang semuanya sangat penting untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam praktik-praktik audit.
Analisis Gaya Kepemimpinan dalam Meningkatkan Motivasi Kerja Pegawai pada Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Nias Ardianus Zebua; Delipiter Lase; Peringatan Harefa; Sukaaro Waruwu
Management Perspective: Jurnal Penelitian Manajemen Vol. 1 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : PT Delada Cahaya Masagro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62138/gyz39172

Abstract

Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Nias. Menggunakan pendekatan kualitatif, serta melibatkan tujuh responden. Teknik purposive sampling digunakan untuk pemilihan informan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, diikuti dengan analisis menggunakan model interaktif. Triangulasi diterapkan untuk memperkuat keabsahan data. Hasil penelitian menunjukkan persepsi positif pegawai terhadap gaya kepemimpinan di organisasi, yang mencakup aspek kharismatik, persuasif, motivatif, partisipatif, dan inovatif. Gaya kepemimpinan tersebut berdampak positif terhadap motivasi kerja pegawai, menciptakan lingkungan kerja yang mendukung di mana pegawai merasa dihargai dan didukung. Selain itu, keselarasan antara gaya kepemimpinan dan nilai-nilai organisasi ditemukan mempengaruhi motivasi kerja pegawai secara positif. Penelitian ini juga mengungkap tantangan dan hambatan dalam menerapkan gaya kepemimpinan, seperti perbedaan individu pegawai, kurangnya keterampilan kepemimpinan, dan resistensi terhadap perubahan atau gaya kepemimpinan. Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan pendekatan kepemimpinan yang fleksibel dan adaptif, serta pengembangan kepemimpinan yang berkelanjutan. Kesimpulan utama dari penelitian ini adalah bahwa gaya kepemimpinan yang efektif, yang mencakup visi yang jelas, mendengarkan kebutuhan pegawai, dan memastikan keadilan dalam perlakuan, dapat meningkatkan motivasi kerja pegawai secara signifikan.
Peran Dinas Sosial dalam Menyosialisasikan Pencegahan dan Penanganan Kasus Pelecehan Seksual pada Anak di Bawah Umur di Wilayah Kota Gunungsitoli Agusman Waruwu; Palindungan Lahagu; Syah Abadi Mendrofa; Peringatan Harefa
Management Perspective: Jurnal Penelitian Manajemen Vol. 1 No. 2 (2024): Mei 2024
Publisher : PT Delada Cahaya Masagro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62138/qbjcyn03

Abstract

Studi ini meneliti peran Dinas Sosial Kota Gunungsitoli dalam mempromosikan langkah-langkah pencegahan terhadap pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. Studi ini juga mengevaluasi efektivitas program-program terkait. Dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan tiga informan kunci yang dipilih secara purposif. Analisis dilakukan dengan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Dinas Sosial memiliki peran penting dalam mensosialisasikan pencegahan dan penanganan kasus pelecehan seksual yang melibatkan anak di bawah umur. Dinas Sosial mengedukasi masyarakat tentang risiko pelecehan seksual dan strategi pencegahannya melalui program-program yang dilaksanakan di lingkungan, desa, dan sekolah. Upaya kolaboratif dengan lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya sangat penting untuk penyebaran informasi yang efektif melalui seminar, lokakarya, dan pertemuan masyarakat. Selain itu, Dinas Sosial menyediakan layanan psikososial dan konseling bagi para korban, berkolaborasi dengan penegak hukum untuk memastikan keadilan, dan memfasilitasi kemitraan antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan LSM untuk membangun jaringan perlindungan anak yang kuat. Studi ini menggarisbawahi peran penting Dinas Sosial dalam mengedukasi masyarakat dan membina lingkungan yang aman bagi anak-anak, menekankan perlunya memperkuat kebijakan perlindungan anak, meningkatkan kapasitas layanan sosial, dan memastikan kerja sama antarlembaga yang berkelanjutan demi tercapainya hasil program yang efektif.