Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PROSES KOMUNIKASI PEMBELAJARAN ANTARA GURU DAN SISWA DENGAN ADHD Annisa Nurul Hidayah; Rasmitadila Rasmitadila; Teguh Prasetyo
AL - KAFF: JURNAL SOSIAL HUMANIORA Vol. 2 No. 2 (2019): FEBRUARI
Publisher : Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses komunikasi pembelajaran antara guru dengan siswa ADHD pada saat pra pembelajaran, proses pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Data dikumpulkan melalui observasi (kepada siswa ADHD), wawancara (kepada siswa ADHD, siswa non ADHD, dan guru), dan dokumentasi. Keabsahan data penelitian dalam penelitian ini menggunakan uji kredibilitas melalui triangulasi sumber, triangulasi teknik data dan uji konfirmabilitas melalui member check dan expert judgement. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses komunikasi antara guru dan siswa ADHD pada saat pra pembelajaran adalah komunikasi yang dilakukan adalah satu arah dan lebih dominan menggunakan komunikasi verbal seperti nasihat, panggilan, dan bertanya. Pada saat proses pembelajaran guru dan siswa ADHD berkomunikasi secara dua arah menggunakan komunikasi verbal dan nonverbal, sedangkan pada saat evaluasi pembelajaran proses komunikasi yang berlangsung antara guru dan siswa ADHD adalah komunikasi satu arah dengan komunikasi verbal lisan dan tulisan. Penggunaan proses komunikasi yang dilakukan guru terhadap siswa ADHD dapat mengatasi masalah yang dialami siswa ADHD seperti kurang fokus, hiperaktif, dan impulsif.
Efektivitas Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Peserta Didik di SMA Negeri 3 Samarinda Annisa Nurul Hidayah; Junus, Muhammad; Efwinda, Shelly
Jurnal Literasi Pendidikan Fisika (JLPF) Vol. 4 No. 2 (2023): November
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jlpf.v4i2.2433

Abstract

Proses pembelajaran yang kurang melibatkan partisipasi peserta didik berdampak pada keterampilan proses sains yang tidak terasah, peserta didik yang tidak ikut terlibat dalam penemuan fakta suatu ilmu akan berdampak pada hasil belajar yang kurang memuaskan. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel yang melibatkan 2 kelas sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan tes tertulis dan lembar observasi keterampilan proses sains. Berdasarkan hasil N-Gain, peningkatan hasil belajar untuk kelas kontrol sebesar 0,35 dan kelas eksperimen sebesar 0,47. Berdasarkan perhitungan effect size untuk hasil belajar diperoleh hasil sebesar 0,65 dengan kategori efektifitas sedang. Berdasarkan hasil uji-t independen terhadap hasil belajar, diperoleh nilai Asymp.Sig. sebesar 0,008 . Penilaian indikator keterampilan proses sains menunjukkan bahwa 5 dari 8 indikator mencapai kategori baik dengan persentase lebih dari 75%.
Analysis of Teachers' Difficulties in Developing Teaching Modules for the Merdeka Curriculum in Grade V Civics Subjects at Al-Islam 2 Jamsaren Elementary School, Surakarta Alethea Otsu Khoirunisa; Annisa Diah Ramadhani; Annisa Nurul Hidayah; Rawanoko, Endrise Septina
CAKRAWALA: Journal of Citizenship Teaching and Learning Vol 2 No 1 (2024): June
Publisher : Academic Solution Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70489/wvvaq708

Abstract

The merdeka curriculum is designed to provide teachers with flexibility in organizing and performing learning that is more relevant to the needs of the students. However, the implementation of the curriculum presents various challenges, especially in the drafting of the teach module. The study was conducted to analyze the difficulties encountered by the teacher in setting up the free curriculum teach module on pancasila and cidal (ppeng) at al-islam elementary, surakarta. The research methods used are qualitative in collecting data through observation and interviews for a ppnonal subject. Research results suggest that the main challenge lies in understanding the curriculum, learning paradigm change, technological mastery, and the limitation of learning and time resources. These difficulties hinder the teacher from organizing effective teaching modules and in accordance with the principles of the free curriculum. This study suggests that training and intensive counseling can be used to help teachers overcome those obstacles.