Garuda - Garba Rujukan Digital

Project-Based Learning dalam Meningkatkan Pemahaman Al-'Alim, Al-Khabir, Al-Sami’, dan Al-Basir Siswa Kelas VII SMPN 24 Batanghari Lestari, Puji; Noprianti, Noprianti; Santriawati, Santriawati
ISLAMIKA Vol 6 No 4 (2024): OKTOBER
Publisher : Pendidikan Agama Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/islamika.v6i4.5413

This study evaluates the effectiveness of implementing Project-Based Learning (PjBL) in enhancing creativity and collaboration among seventh-grade students in Islamic Religious Education Al-’Alim, Al-Khabir, Al-Sami material at SMPN 24 Batanghari. Although the research instrument showed inadequate reliability (Cronbach's Alpha 0.504), statistical tests revealed that the PjBL model had a positive impact on student learning outcomes. The posttest t-test indicated a significant difference between the experimental and control classes, with the experimental class showing higher average posttest scores. While the Anova test did not show significant average differences between the two groups, the PjBL model demonstrated improvements in student creativity and collaboration in the experimental class. This study highlights the potential of PjBL in enhancing IRE education and recommends further research to refine the instruments and methodologies used.

Sosialisasi pencegahan penyakit pneumonia pada anak di wilayah kerja Puskesmas Satelit Pahoman Rizwan, Al Khairul; Elvania, Dewa Ayu Neli; Mardani, Mardani; Alfian, Rika; Mardiani, Wiwin; Apriyanti, Apriyanti; Yuniarti, Yuniarti; Noprianti, Noprianti; Rita, Desi Risna; Kusumaningsih, Dewi; Setiawati, Setiawati; Novikasari, Linawati
JOURNAL OF Public Health Concerns Vol. 4 No. 1 (2024): JOURNAL OF Public Health Concerns
Publisher : Indonesian Public Health-Observer Information Forum (IPHORR) Kerja sama dengan: Unit Penelitian dan Pengabdian Kep Akademi Keperawatan Baitul Hikmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56922/phc.v4i1.406

Pendahuluan: Penyakit infeksi masih menjadi penyebab utama kesakitan dan kematian, khususnya pada anak-anak. Di Indonesia, berdasarkan data pada tahun 2005, sebanyak 28% kematian anak masih disebabkan oleh infeksi yakni infeksi saluran pernapasan. Salah satu penyakit infeksi yang sering terjadi pada bayi dan balita adalah pneumonia. Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pernapasan yang mengenai jaringan paru-paru. Tujuan: Untuk mensosialisasikan pencegahan penyakit pneumonia pada anak. Metode: Penelitian yang dilakukan melalui ceramah dan menggunakan media leaflet mengenai sosialisasi penyakit pneumonia pada anak. Penelitian dilakukan pada tanggal 5 Januari 2024 di Puskesmas Satelit Pahoman, Tanjung Agung Raya. Materi sosialisasi yang diberikan yaitu pengertian, penyebab, tanda dan gejala, penatalaksanaan, serta pencegahan pneumonia. Materi disampaikan selama 15 menit dilanjutkan dengan tanya jawab selama 5 menit. Hasil: Salah satu faktor penyebab pneumonia adalah lingkungan dan udara yang tidak sehat. Anak yang tinggal di lingkungan yang padat, sirkulasi udara yang buruk, serta keluarga yang merokok berpotensi lebih besar terkena penyakit ini. Sehingga dalam pencegahannya, menjaga lingkungan dan udara tetap bersih sangat penting untuk dilakukan Simpulan: Penyebab paling umum pneumonia adalah virus dan bakteri, diikuti oleh jamur dan parasit. Pneumonia juga dapat dikatakan sebagai komplikasi dari penyakit yang lain terutama penyakit yang terjadi secara kronis. Kata Kunci: Anak; Kesehatan Masyarakat; Pneumonia.

Sosialisasi pencegahan penyakit pneumonia pada anak di wilayah kerja Puskesmas Satelit Pahoman Rizwan, Al Khairul; Elvania, Dewa Ayu Neli; Mardani, Mardani; Alfian, Rika; Mardiani, Wiwin; Apriyanti, Apriyanti; Yuniarti, Yuniarti; Noprianti, Noprianti; Rita, Desi Risna; Kusumaningsih, Dewi; Setiawati, Setiawati; Novikasari, Linawati
JOURNAL OF Public Health Concerns Vol. 4 No. 1 (2024): JOURNAL OF Public Health Concerns
Publisher : Indonesian Public Health-Observer Information Forum (IPHORR) Kerja sama dengan: Unit Penelitian dan Pengabdian Kep Akademi Keperawatan Baitul Hikmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56922/phc.v4i1.406

Pendahuluan: Penyakit infeksi masih menjadi penyebab utama kesakitan dan kematian, khususnya pada anak-anak. Di Indonesia, berdasarkan data pada tahun 2005, sebanyak 28% kematian anak masih disebabkan oleh infeksi yakni infeksi saluran pernapasan. Salah satu penyakit infeksi yang sering terjadi pada bayi dan balita adalah pneumonia. Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pernapasan yang mengenai jaringan paru-paru. Tujuan: Untuk mensosialisasikan pencegahan penyakit pneumonia pada anak. Metode: Penelitian yang dilakukan melalui ceramah dan menggunakan media leaflet mengenai sosialisasi penyakit pneumonia pada anak. Penelitian dilakukan pada tanggal 5 Januari 2024 di Puskesmas Satelit Pahoman, Tanjung Agung Raya. Materi sosialisasi yang diberikan yaitu pengertian, penyebab, tanda dan gejala, penatalaksanaan, serta pencegahan pneumonia. Materi disampaikan selama 15 menit dilanjutkan dengan tanya jawab selama 5 menit. Hasil: Salah satu faktor penyebab pneumonia adalah lingkungan dan udara yang tidak sehat. Anak yang tinggal di lingkungan yang padat, sirkulasi udara yang buruk, serta keluarga yang merokok berpotensi lebih besar terkena penyakit ini. Sehingga dalam pencegahannya, menjaga lingkungan dan udara tetap bersih sangat penting untuk dilakukan Simpulan: Penyebab paling umum pneumonia adalah virus dan bakteri, diikuti oleh jamur dan parasit. Pneumonia juga dapat dikatakan sebagai komplikasi dari penyakit yang lain terutama penyakit yang terjadi secara kronis. Kata Kunci: Anak; Kesehatan Masyarakat; Pneumonia.

The Role of Character Education in Building Noble Morals in Madrasah Tsanawiyah: (A Case Study of Implementation in Grade VIII at MTs Darul Hadist Hutabaringin, Mandailing Natal Regency) Purnama, Elida; Marwah, Marwah; Pahutar, Elisah; Wijaya Parinduri, Handi; Noprianti, Noprianti
ALACRITY : Journal of Education Volume 4 Issue 3 Oktober 2024
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v4i3.460

This study aims to explore the implementation of character education in building noble morals among Grade VIII students at MTs Darul Hadist Hutabaringin in Mandailing Natal Regency. The research adopts a qualitative approach using a case study method, where data is collected through observation, in-depth interviews, and documentation. The research subjects include students, teachers, the head of the madrasah, and parents. The findings reveal that character education at MTs Darul Hadist Hutabaringin is integrated into daily learning through teacher role models, extracurricular activities such as scouting and spiritual studies, and parental involvement in supporting school programs. Teachers play a significant role in instilling moral values, while extracurricular activities provide a space for students to practice these values outside the classroom. The study also identifies challenges, such as external environmental influences, particularly social media, which may hinder students’ internalization of character values. Additionally, limitations in time and resources pose obstacles to the optimal implementation of character education. The study concludes by emphasizing the importance of stronger collaboration between schools, parents, and the community to reinforce character education. Continuous evaluation and innovation are also necessary to address technological challenges, ensuring character education remains relevant and effective in shaping a morally upright generation.

Systematic Literature Review: Ontologi Ilmu Noprianti, Noprianti
Journal of Innovation in Teaching and Instructional Media Vol 5 No 3 (2025): Journal of Innovation in Teaching and Instructional Media
Publisher : Yayasan Sembilan Pemuda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52690/jitim.v5i3.975

Ontology is one of the studies of philosophy. As a branch of philosophy, ontology aims to investigate and abstract the nature of complete reality which is single, absolute and eternal. The study discusses the existence of something concrete. Ontology discusses reality or an entity for what it is. Discussing ontology means discussing the truth of a fact. To get that truth, ontology requires a process of how the reality can be recognized as true. This research uses the SRL (systematic literature review) method. Data collection is obtained from the results of data collection from similar previous studies. The journals obtained and used in this study were 15 National journals from the google sholar database. The results obtained in this study are that Ontology is a study of the nature of existence or reality, has a very close and fundamental relationship with various fields of science. Each discipline has a different ontology, reflecting fundamental assumptions about what they study and how they understand it.

Kontribusi Filsafat Ilmu terhadap Pembentukan Moral dan Etika Pendidikan di Era Teknologi Noprianti, Noprianti; Yanti, Nur Fawilda; Dianingsi, Rani; Dewi, Anita Candra
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 6 No 1 (2025): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Di era digital yang ditandai dengan kemajuan teknologi yang pesat, pendidikan menghadapi tantangan serius dalam menjaga integritas moral dan etika peserta didik. Filsafat ilmu, sebagai cabang filsafat yang menelaah hakikat dan penerapan pengetahuan, memiliki peran krusial dalam membentuk fondasi etis dalam dunia pendidikan. Studi ini menyoroti bagaimana filsafat ilmu memberikan kontribusi strategis dalam mengarahkan pendidikan agar tidak hanya berfokus pada penguasaan ilmu dan teknologi, tetapi juga pada pembentukan karakter yang bertanggung jawab, bijak, dan berintegritas. Filsafat ilmu menawarkan kerangka berpikir kritis, reflektif, dan rasional yang mendorong integrasi nilai-nilai moral ke dalam kurikulum, metode pembelajaran, serta pemanfaatan teknologi secara etis. Konsep-konsep ontologis, epistemologis, dan aksiologis dalam filsafat ilmu membantu membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara moral. Pendidikan etika digital, kesadaran sosial-kultural, dan evaluasi kritis terhadap dampak teknologi menjadi aspek penting dalam membentuk generasi yang mampu menggunakan teknologi secara bertanggung jawab. Peran guru dan orang tua juga menjadi kunci dalam aktualisasi nilai-nilai filosofis dalam kehidupan peserta didik. Dengan demikian, filsafat ilmu berkontribusi signifikan dalam menjaga arah pendidikan tetap berada dalam koridor kemanusiaan yang luhur di tengah arus globalisasi dan digitalisasi.

Title

Found 6 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 6 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 6 Documents
Search