Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KONSEP TEOLOGI DAN PROBLEM PENDIDIKAN PERSPEKTIF IBN THUFAIL Ali Muhksin; Kunarso; Syamsul Bakri; Yusuf Rohmadi
EL-FIKR: Jurnal Aqidah dan Filsafat Islam Vol. 5 No. 1 (2024): El-Fikr: Jurnal Aqidah dan Filsafat
Publisher : Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/el-fikr.v5i1.22658

Abstract

Tulisan ini ingin menggarap medan pemikiran Ibn Thufail terkait dengan teologi dan pendidikan. Ibn Thufail yang hidup pada masa Dinasti Umayyah di Andalusia menjadi seorang genius yang diperhitungkan oleh khalifah. genius ini yang kemudian di Barat dikenal dengan Abbubacer. Pemikiran sangat khas terkiat syarat dan makna perkembangan hidup seorang manusia melalui Roman Hayy bin Yadzhan. Pemikiran yang dikembangkan oleh Ibn Thufail secara evolusi seperti pola kesadaran umat manusia dalam memahami realita kehidupan di dunia ini. Dengan menggunakan metode library research penelitian ini ingin mengungkapkan bagaimana konsep teologi yang didasrai oleh seorang manusia yang telah memahami alam yang telah mengasuhnya. Dengan menggunakan akal manusia diharapkan bisa dan mampu mempelajari apa-apa yang datang mereka pelajar semasa perkembangnnya di dunia ini. Bahkan dalam mengembangkan konsep pendidikan ini Ibn Thufail menganggap ada beberapa metode dan konsep cara memperoleh pengetahuan. Berupa metode berdasarkan pada rasio dan metode berdasarkan intuisi dan jiwa bahkan metode berdasarkan panca indra.
INTEGRASI NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DAN BERKEBINEKAAN GLOBAL PADA PEMBELAJARAN BAGI GURU DI EKS-KERESIDENAN BANYUMAS DAN KEDU SELATAN Sulani, Puji; Edi Harsono, Saputro; Suwarni, Iin; Kunarso; Prajna Mitta, Niddhi
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v6i2.5078

Abstract

Budaya lokal berpotensi menjadi sumber pendidikan karakter dan penguatan identitas sebagaimana menjadi kebijakan moderasi beragama dan Profil Pelajar Pancasila. Namun, implementasi oleh 55% guru dalam pembelajaran Pendidikan Agama Buddha menghadapi tantangan dan kendala. Kegiatan pengabdian bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan guru dalam mengintegrasikan nilai-nilai tersebut ke dalam rencana dan pembelajaran. Kegiatan berlangsung selama dua hari di SMK Mpu Tantular Banyumas dengan melibatkan 20 guru melalui metode ceramah, diskusi, brainstorming, kerja kelompok, dan ice breaking. Evaluasi pengabdian dilakukan dengan menggunakan model Kirkptrick pada tiga level, yaitu reaksi, pembelajaran, dan perubahan perilaku. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa keberhasilan sangat tinggi ada pada level reaksi, dengan Tingkat kepuasan peserta pengabdian mencapai 99,34%. Pada level pembelajaran, meskipun efektivitasnya tergolong rendah dengan N-Gain sebesar 0,17, sedangkan rata-rata peningkatan pemahaman yang dicapai peserta sebesar 24,38%. Pada evaluasi level perilaku, tingkat keberhasilan yang dicapai peserta adalah sebesar 95,42% dengan 78,6% peserta berhasil mengintegrasikan nilai-nilai moderasi beragama dan berkebinekaan global ke dalam rencana pembelajaran. Kendala utama yang dihadapi mencakup keterbatasan waktu, aksesibilitas lokasi kegiatan, dan kesiapan awal peserta. Kegiatan pengabdian ini memberikan kontribusi penting dalam mendorong adanya integrasi nilai-nilai moderasi beragama dan berkebinekaan global dalam pembelajaran berbasis budaya lokal, serta dapat menjadi model dalam mendukung pendidikan berbasis budaya lokal yang inklusif.