Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Desa Boro Jabung dalam Mengembangkan Keterampilan Dan Kreatifitas Limbah Plastik menjadi Kerajinan Bernilai Guna dan Ekonomis Meyla Nur Vita Sari; Gatut Setiadi; Rindra Risdiantoro; Khoirul Anwar; Sri Mulyani; Zizi Nurhikmah; Moh. Mofid
Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Khidmatuna: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan sampah yang terus menumpuk di Dusun Boro Jabung Lor memerlukan pemanfaatan limbah plastik yang bisa didaur ulang menjadi kerajinan yang memiliki nilai guna dan nilai jual untuk mengurangi penumpukan sampah melalui suatu kegiatan. Metode yang digunakan yaitu metode pendekatan meliputi metode ceramah dan diskusi. Pelaksanaan program dilakukan bulan Agustus 2023 selama sehari. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan di TPQ Al-Hidayah dengan menggunakan metode kegiatan Participatory Action Research (PAR). Kegiatan sosialisasi pengembangan keterampilan dan kreatifitas limbah plastik menjadi kerajinan yaitu ibu-ibu di wilayah dusun boro jabung lor. Kemudian, dilakukan evaluasi dan penyusunan rancangan jangka panjang kepada masyarakat Dusun Boro yang berada di kecamatan Jabung. Hasilnya koordinasi awal berjalan baik, penyusunan materi dan pelaksanaan program berjalan dengan lancar. Luaran yang didapatkan berupa produk dan video yang diunggah di media sosial.
Pelatihan Pembelajaran Ilmu Nahwu Menggunakan Panduan Kitab Jurumiyah Dalam Meningkatkan Pemahaman Santri Terhadap Al-Qur’an M. Hadi Sutiyo; Zizi Nurhikmah
Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Khidmatuna: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51339/khidmatuna.v5i2.2949

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman santri terhadap Al-Qur’an melalui pelatihan ilmu nahwu menggunakan panduan Kitab Jurumiyah. Ilmu nahwu merupakan salah satu disiplin penting dalam studi bahasa Arab yang membantu dalam memahami struktur kalimat dan makna Al-Qur’an secara lebih mendalam. Kitab Jurumiyah dipilih sebagai rujukan utama karena kesederhanaannya dalam menyajikan kaidah-kaidah dasar nahwu, sehingga memudahkan santri dalam mempelajari dan mengaplikasikannya. Pelatihan ini melibatkan beberapa metode, seperti ceramah, diskusi, dan praktik langsung dalam membaca dan menganalisis ayat-ayat Al-Qur’an. Hasil dari pelatihan ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan santri memahami tata bahasa Arab dan mengaitkannya dengan pemahaman ayat-ayat Al-Qur’an. Santri menjadi lebih mampu mengidentifikasi kaidah-kaidah nahwu yang terkandung dalam teks Al-Qur’an, sehingga pemahaman mereka terhadap isi dan makna Al-Qur’an meningkat. Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang berkelanjutan dalam mengembangkan kapasitas santri dalam bidang studi bahasa Arab dan ilmu Al-Qur’an.
Sosialisasi Anti Bullying di Pondok Pesantren Mambaul Ulum Desa Sidomulyo Kec. Jabung Kab. Malang Fayrus Abadi Slamet; Diah Retno Ningsih; Zizi Nurhikmah
La-Syakka: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2025): La-Syaka: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51339/ls.v1i2.3400

Abstract

Bullying merupakan salah satu permasalahan sosial yang berdampak serius terhadap perkembangan mental dan sosial anak didik, termasuk di lingkungan pesantren. Penelitian ini membahas kegiatan sosialisasi anti-bullying yang dilakukan di Pondok Pesantren Mambaul Ulum Desa Sidomulyo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman santri tentang bahaya bullying, mendorong perubahan sikap, serta menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif. Metode pelaksanaan yang digunakan meliputi ceramah, diskusi kelompok, dan simulasi, yang dirancang untuk menginternalisasi nilai-nilai anti-bullying di kalangan santri. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman santri mengenai definisi dan dampak bullying, serta terbentuknya kesadaran untuk bertindak proaktif dalam mencegah perilaku negatif ini. Para santri juga mulai memanfaatkan saluran pelaporan yang disediakan oleh pesantren, menunjukkan keberhasilan sosialisasi dalam menciptakan ruang yang aman untuk melaporkan tindakan bullying. Kesimpulannya, kegiatan sosialisasi ini berhasil menciptakan perubahan positif dalam sikap santri terhadap bullying dan mendorong kolaborasi antara santri dan pengurus pesantren untuk menjaga lingkungan yang aman. Sosialisasi anti-bullying ini diharapkan menjadi program rutin yang berkelanjutan agar dapat membangun budaya pesantren yang mendukung dan bebas bullying dalam jangka panjang.