Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

ANALISIS PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK BERBASIS SYARIAH (GOOD GOVERNANCE BUSINESS SYARIAH) DALAM HUBUNGAN PADA INDEKS KINERJA KEUANGAN BANK UMUM SYARIAH (Islamicity Financial Performance Index) Periode 2016-2019 Rumere , Clara Debiora Leviana; Tewu, Denny
JURNAL MANAJEMEN RISIKO Vol. 4 No. 1 (2023): DESEMBER
Publisher : Pasca Sarjana UKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/mr.v4i1.6152

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran penerapan Good Governance Business Syariah positif pada Islamicity Financial Performance Index Bank Umum Syariah. Selain itu juga, untuk mendapatkan gambaran penerapan Good Governance Business Syariah pada Islamicity Financial Performance Index Bank Umum Syariah dalam ekonomi Islam. Metode penelitian ini meliputi: a. Jenis Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif; b. Sifat Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat asosiatif; c. Sumber data yang digunakan pada Penelitian ini adalah Secondary Data; d. Teknik pengumpulan data yang digunakan Library Research dan Internet Research; e. Populasi penelitian ini meliputi sebelas Bank Umum. Sedangkan teknik penarikan sampling pada penelitian ini menggunakan non probability sampling dengan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria sampel yang digunakan adalah empat Bank Umum Syariah sebagai berikut: Bank BNI Syariah, Bank BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan Bank Muamalat Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan a. Terdapat Pengaruh Pengaruh Good Governance Business Syariah Terhadap Profit Sharing Ratio (PSR) pada Bank Umum Syariah. Karena Nilai Sig 0.036 < Alpha 0.05; b. Terdapat Pengaruh Pengaruh Good Governance Business Syariah Terhadap Zakat Performance Ratio (ZPR) pada Bank Umum Syariah. Karena Nilai Sig 0.021 < Alpha 0.05; dan c. Terdapat Pengaruh Good Governance Business Syariah Terhadap Equitable Distribution Ratio (EDR) pada Bank Umum Syariah. Karena Nilai Sig 0.043 < Alpha 0.05.
MANAJEMEN RISIKO PADA PERUSAHAAN JASA PELAKSANA KONSTRUKSI DI PROPINSI PAPUA BARAT DAYA (Study Kasus di Kabupaten Maybrat) Sangkek, Dewiyanti; Wanane, Yosina Ivon; Tewu, Denny; Gunawan, Indra
JURNAL MANAJEMEN RISIKO Vol. 4 No. 1 (2023): DESEMBER
Publisher : Pasca Sarjana UKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/mr.v4i1.6153

Abstract

Risiko usaha perusahaan kontraktor telah banyak teridentifikasi, dan bahkan ada risiko yangdialami juga telah banyak yang diatasi. Namun belum pernah dilakukan suatu penelitian yang mendalamtentang segala jenis risiko usaha yang mungkin terjadi, dan bagaimana merespons yang paling tepat terhadap risiko-risiko tersebut. Risiko usaha konstruksi yang dihadapi kontraktor yang ada di kabupaten Maybrat, Propinsi Papua Barat Daya sangat besar. Hal ini disebabkan karena kondisi alam yang bergunung-gunung, rawa, hutan lebat dan sungai besar sehingga membuat kontraktor susah untuk melaksanakan pekerjaan konstruksi. oleh karena itu, perlu adanya kajian khusus untuk menilai setiap risiko yang dihadapi perusahaan jasa pelaksana konstruksi yang ada di kabupaten Maybrat, propinsi PapuaBarat Daya. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi setiap risiko yang dihadapi oleh kontraktor. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dan data yang diperoleh dengan cara penyebaran kuesioner kepada 30 kontraktor yang melaksanakan pekerjaan konstruksi di Kabuapten Maybrat Provinsi Papua Barat Daya. Hasil akhir analisis faktor-faktor risiko dengan menggunakan Analisis Komponen Utama (Principal Component Analysis) berdasarkan kejadian didapatkan aspek-aspek risiko, yaitu; aspek manajemen pengendalian dan produksi, aspek manajemen sumber daya manusia dan sosial budaya, aspek material dan peralatan, aspek pendidikan dan keuangan, aspek perencanaan, aspek cuaca dan pengawasan, aspek harga dan anggaran biaya, dan aspek Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3). Berdasarkan konsekuensi diperoleh aspek risiko, yaitu; aspek material, peralatan dan waktu, aspek lokasi, sumber daya manusia dan mutu, aspek sosial budaya, kesehatan dan keselamatan kerja (K3), aspek pengawasan, aspek anggaran biaya, aspek perencanaan, aspek cuaca, dan aspek harga. Tingkatanrisiko yang paling berpengaruh berdasarkan kejadian, yaitu; High Risk, terdiri dari aspek harga dan anggaran biaya. Significant Risk, yang terdiri dari aspek material dan peralatan, aspek pendidikan dan keuangan, aspek perencanaan, aspek cuaca dan pengawasan. Medium Risk, teridiri dari aspek manajemen pengendalian dan produksi, aspek manajemen sumber daya manusia dan sosial budaya, aspek Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3). Tingkatan risiko berdasarkan konsekuensi, yaitu; High Risk, aspek pengawasan. Significant Risk, aspek lokasi, sumber daya manusia dan mutu, aspek sosial budaya dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), aspek perencanaan, aspek cuaca, dan aspek harga. Medium Risk, aspek material, peralatan dan waktu, aspek anggaran biaya. Kata kunci: kontraktor, konstruksi, high risk, significant risk, medium risk
SUSTAINABLE REPORT DAN ENVIRONMENTAL AUDIT SERTA RESIKONYA PADA PT TELKOM INDONESIA Tbk Pransha, Nikolaus; Duha, Lely; Tewu, Denny; Gunawan, Indra
JURNAL MANAJEMEN RISIKO Vol. 4 No. 1 (2023): DESEMBER
Publisher : Pasca Sarjana UKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/mr.v4i1.6154

Abstract

Pandemi COVID-19 telah mempercepat adopsi digital, namun juga menyoroti ketidakmerataan akses, khususnya bagi kelompok rentan. PT Telkom Indonesia Tbk, sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, telah berkomitmen untuk meningkatkan inovasi dan keberlanjutan dalam operasionalnya. Melalui pelaporan keberlanjutan (sustainability report), Telkom secara konsisten menunjukkan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan. Telkom telah mengintegrasikan isu-isu lingkungan, sosial, dan tata kelola ke dalam strategi bisnisnya untuk memastikan keberlanjutan yang lebih luas. Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) Telkom, seperti Innovillage dan Digitalisasi Pendidikan, mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang diakui secara internasional. Dalam aspek finansial, Telkom mencatat peningkatan signifikan dalam pendapatan dan profitabilitas, menunjukkan bahwa keberlanjutan tidak hanya merupakan tanggung jawab sosial tetapi juga mendukung pertumbuhan bisnis. Penghargaan internasional yang diterima oleh Telkom mencerminkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan dan inovasi digital. Meskipun begitu, risiko seperti pengangguran akibat otomatisasi tetap menjadi tantangan yang perlu diatasi. Kesimpulannya, Telkom telah menunjukkan bahwa perusahaan yang bertanggung jawab sosial dan berkelanjutan tidak hanya memenuhi kewajiban moral tetapi juga menciptakan nilai jangka panjang bagi pemangku kepentingan.
Sustainable Report dan Environmental Audit Beserta Risikonya Pada Perusahaan Terbuka (PT. KAI Indonesia) Eliezer, Chrisera Milleni; Arendila, Jenita Perda; Tewu, Denny; Gunawan, Indra
JURNAL MANAJEMEN RISIKO Vol. 4 No. 1 (2023): DESEMBER
Publisher : Pasca Sarjana UKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/mr.v4i1.6155

Abstract

Laporan keberlanjutan dan audit lingkungan menjadi komponen penting bagi perusahaan terbuka dalam menjaga keseimbangan antara kinerja ekonomi, sosial, dan lingkungan. PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) sebagai perusahaan BUMN di sektor transportasi, berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan melalui penyusunan Laporan Keberlanjutan. Laporan ini disusun sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, termasuk Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan POJK No. 51/POJK.03/2017. Studi ini mengevaluasi kinerja keberlanjutan PT KAI dari tahun 2019 hingga 2021, dengan fokus pada kinerja ekonomi, lingkungan, dan sosial. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa PT KAI mengalami penurunan kinerja ekonomi, terutama dalam angkutan penumpang yang terpengaruh oleh pandemi COVID-19. Di sisi lingkungan, perusahaan terus berupaya dalam efisiensi energi dan pengurangan emisi, meskipun tantangan masih ada dalam penggunaan bahan bakar biosolar. Kinerja sosial menunjukkan peningkatan dalam kepuasan karyawan dan pelanggan, serta perhatian khusus terhadap pelanggan dengan kebutuhan khusus. Kesimpulannya, PT KAI berhasil mempertahankan komitmennya terhadap keberlanjutan meskipun menghadapi berbagai tantangan.
ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT X JAKARTA SELATAN Zebua, Oberlin; Djohanputro, Bramantyo; Tewu, Denny
JURNAL MANAJEMEN RISIKO Vol. 5 No. 1 (2024): DESEMBER
Publisher : Pasca Sarjana UKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/mr.v5i1.6195

Abstract

Abstrak Kejadian tidak diharapkan yaitu pasien cedera, seharusnya tidak boleh terjadi di rumah sakit, maka program manajemen risiko sangat penting untuk dilaksanakan, namun dalam pelaksanaan proses perawatan, masih saja terjadi insiden keselamatan pasien. Hal ini mengindikasikan bahwa upaya pencegahan yang ada masih belum efektif dan perlu mengembangkan mitigasi risiko yang sudah ada. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi risiko pada pasien di ruang rawat inap, menganalisis risiko, dan menyusun mitigasi risiko. Metode penelitian menggunakan mix methode. Prosentase risiko/KTD pada pasien rawat inap di rumah sakit X adalah 0% risiko ekstrim, 32% risiko tinggi (6 Risiko), 36% risiko moderat (7 risiko) dan 32% risiko rendah (6 risiko). 6 KTD dengan grading tinggi (skor 9) turun menjadi risiko moderat (skor 3) dan risiko rendah (skor 2) dilakukan dengan upaya : KTD 5 Risiko Jatuh dimitigasi dengan menyediakan perlengkapan makan yg lunak, Lantai dan fasilitas kamar dengan permukaan yang lunak, meningkatkan caring perawat dalam mencegah pasien jatuh dan menetapkan toleransi insiden pasien jatuh, KTD 6 Kegagalan Alat Medis dimitigasi dengan Melakukan preventif maintenance dan monitoring rutin bagi seluruh alat medis, KTD 8 Pengkajian Tidak valid dimitigasi dengan melakukan kredensial dokter spesialis, dokter umum, perawat, bidan dan tenaga kesehatan lainnya, membuat KPI asuhan kepada semua tenaga kesehatan, KTD 19 Trauma Hospitalisasi dimitasi dengan mengadakan maskot untuk menghibur anak-anak yang sedang menjalani perawatan, meminimalisir tindakan invasif yang membuat trauma, KTD 12 Kegagalan administrasi dimitigasi dengan mengadakan sistem HIS yang sesuai dengan kebutuhan rumah sakit dan Melakukan kerjasama dengan pihak ke 3 untuk melakukan penyelesaian administrasi asuransi sehingga proses ACC tindakan, ACC obat dan ACC pulang dapat dilakukan dengan cepat dan KTD 16 Risiko Rujuk dimitigasi dengan menambah alat medis dan dokter sub spesialis terutama spesialisasi layanan yang sering dirujuk.
The Effectiveness of the Implementation of Risk Management at PT. XYZ Tbk Atmadja, Jemmy; Tewu, Denny
Dinasti International Journal of Economics, Finance & Accounting Vol. 6 No. 1 (2025): Dinasti International Journal of Economics, Finance & Accounting (March-April 2
Publisher : Dinasti Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/dijefa.v6i1.3785

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of risk management implementation at PT XYZ Tbk in managing the company's liquidity and operational risks. The findings indicate that effective risk management significantly enhances the company's operational stability and financial performance, despite revenue fluctuations in certain periods. The implemented approach includes systematic identification, measurement, mitigation, and risk management. These strategies successfully helped the company achieve consistent net profit growth, even amidst challenges such as market changes and external risks. Through product diversification, quality control, and adaptive strategies, PT XYZ Tbk maintained its competitive edge in the market. This study highlights the importance of risk management as a tool not only for mitigating losses but also for creating opportunities for better growth.
Optimization of Employee Performance Cost Risk Management with the Hungarian Method using POM QM Software on XYZ MSMEs Hukom, Cornelia Adriana; Tewu, Denny; Gunawan, Indra
Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Manajemen Vol. 6 No. 2 (2025): Maret
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35912/jakman.v6i2.3535

Abstract

Purpose: This research aims to optimize the risk management of employee performance costs in XYZ MSMEs through the application of the Hungarian method and the use of POM QM software.Methodology/Approach: The study focuses on identifying, measuring, and mitigating risks related to labor cost allocation through the Hungarian method, which is designed to minimize employee performance costs by taking into account differences in abilities, experiences, and skills among employees.Results/Findings: This study compares manual calculations and POM QM software, confirming that the Hungarian method effectively reduces labor cost risks and improves HR efficiency in XYZ MSMEs. The results show that this method minimizes cost uncertainty and helps mitigate long-term financial risks, making resource management more effective.Conclusions: The application of the Hungarian method and risk management in XYZ MSMEs effectively optimizes employee assignment, reducing labor cost risks and improving operational efficiency. Utilizing POM QM software further enhances decision-making by simplifying calculations and visualizing optimal solutions for better risk mitigation.Limitations: This study is limited to the availability of valid data in XYZ MSMEs, the relevance of the Hungarian method and POM QM for other MSMEs, and does not take into account external factors and the required technical expertise.Contributions: This study offers a practical solution to optimize the risk management of employee performance costs in MSMEs XYZ using the Hungarian and POM QM methods, thereby improving resource allocation and operational efficiency.
The Risks of A Poor Performance Management System Against Start-Up Companies in Indonesia Febrina, Helen; Tewu, Denny
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 5 No. 5 (2025): Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v5i5.51143

Abstract

This research aims to evaluate the effect of poor performance management on the failure of start-up companies in Indonesia. Start-ups are businesses engaged in developing new technology-based products or services. HR performance management is an important factor in maintaining the survival of start-ups. However, poor performance management can lead to various risks and impact start-up failure. This research uses a risk analysis method with a matrix to identify the risks and impacts of poor performance management on start-up failure. This study involved several respondents from start-up companies (51.7%), conventional private (27.6%), contractors (12.1%), and other workforce (8.6%) in Indonesia. Data was collected through questionnaires and literature, and analyzed using regression analysis. The results showed that poor performance management significantly impacts start-up failure in Indonesia. A total of 84.5% of respondents agreed that a performance management system is very important in a company. The questionnaire results also show some of the reasons start-ups fail in Indonesia, namely: lack of capital/investors (17.2%), losing the competition (5.3%), poor performance management system (58.6%), legality policy (3.4%), products that do not fit the market (13.8%) and poor product quality (1.7%). Analysis of the matrix shows that human resource risk falls into the unacceptable (red) category, which means that mitigation is necessary because it greatly affects the failure or success of a company.
Village Rise Movement: An Integrated Solution to Improve Family Economy and Educational Literacy in Underdeveloped Areas Tewu, Denny; Bernadetha Nadeak; Muh. Zuhdy Hamzah; Napoleon Sinaga
International Journal of Community Service (IJCS) Vol. 4 No. 1 (2025): January-June
Publisher : PT Inovasi Pratama Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55299/ijcs.v4i1.1389

Abstract

Sukamantri Village in Cariu District, East Bogor Regency, is one of the underdeveloped areas that faces fundamental problems in terms of family economy and educational literacy. Low household income and minimal access to learning resources and educational participation are the main obstacles in the process of building an independent and competitive community. Through this Community Service (PkM) activity, the service team designed the "Village Rising Movement" program as an integrated solution targeting these two important sectors. This activity was carried out with a participatory and sustainable approach, including local potential-based entrepreneurship training, development of micro-business units, increasing the capacity of teachers and parents, and strengthening the literacy ecosystem through the establishment of village reading corners and development of community libraries. The results of the activity showed an increase in community participation in productive economic activities, the emergence of independent learning initiatives, and the formation of synergy between local partners and the service team in supporting the sustainability of the program. This program is expected to be a model for village community empowerment that can be replicated in other areas with similar challenges.
Risk Mitigation in Higher Education Human Resource Management: A Proactive Approach to Academic Sustainability Tewu, Denny; Bernadetha Nadeak; Hardiyanti, Nurul Rida; Napoleon Sinaga
International Journal of Economics (IJEC) Vol. 4 No. 2 (2025): July-December
Publisher : PT Inovasi Pratama Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55299/ijec.v4i2.1429

Abstract

This study aims to identify and formulate a risk mitigation model for human resource management (HR) in Indonesian universities with a focus on academic sustainability. Using a qualitative approach and Grounded Theory, data were collected through in-depth interviews with key informants from various higher education institutions. The analysis process was conducted through the stages of open coding, axial coding, and selective coding to build a theoretical model based on the data. The results of this study indicate that universities in Indonesia face various structural and systemic HR risks, such as dependence on senior lecturers, weak regeneration and retention policies, and workload imbalances. Based on the findings, a risk-mitigation model was developed based on a proactive approach that includes succession planning, continuous training systems, work flexibility, and integration of risk management into institutional governance. This model has practical implications for the formulation of adaptive and long-term HR policies. This study contributes to the development of HR risk management theory in the higher education sector and provides a policy reference for educational institutions to improve academic resilience and sustainability. Further research is recommended to test this model in various types of institutions and in the context of digital transformation in higher education.