Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Application of Play Therapy to Children's Anxiety Level Due to Hospitalization Emilia, Ni Luh; Saito, Juana Eunike Putri; Susanto, Denny; Sarman, Juliana Neng Ribka; Sabarulin, Sabarulin
An Idea Health Journal Vol 4 No 03 (2024)
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ihj.v4i03.267

Abstract

Hospitalization occurs because the child is sick, which can cause fear and anxiety problems. The need for treatment due to anxiety, one of which is providing play therapy. Play therapy is a structured game, which is implemented by nurses with the aim of reducing anxiety due to hospitalization. The method used is a descriptive case study with 2 respondents who experience anxiety. The level of anxiety was measured in pre-post therapy using the QUESTT questionnaire which contained an anxiety scale, namely the Facial Anxiety Scale (FAS) and Visual Facial Anxiety Scale (VFAS), followed by providing play therapy coloring pictures for 3 consecutive days within 30 minutes. The result of applying play therapy to both respondents was the disappearance of anxiety. In child F with the pre-play therapy FAS anxiety scale, a score of 3 was obtained and post-therapy a score of 0, while the VFAS pre-play therapy obtained a score of A4 and after play therapy, a score of A0 was obtained, likewise for child G, the anxiety level with the pre-play therapy FAS scale was obtained with a score of 1 and The play therapy port got a score of 0, while the pre-play therapy VFAS got a score of A2 and post play therapy got a score of A0. Play therapy is effective in reducing or even reducing anxiety in children due to hospitalization. It is hoped that nursing staff will be able to apply play therapy to nursing care in overcoming anxiety problems due to hospitalization in children.
PENERAPAN LAYANAN KESEHATAN PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI: SYSTEMATIC REVIEW Matongka, Yulian Heiwer; Sabarulin, Sabarulin; Sepang, Janice
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 14 No 4 (2023): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/nu.v14i4.1791

Abstract

Penderita hipertensi terus mengalami peningkatan sejalan dengan meningkatnya usia harapan hidup. Hipertensi sangat berbahaya karena dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, gagal ginjal bahkan kematian. Oleh karena itu, pelayanan kesehatan lansia dengan hipertensi perlu mendapat perhatian yang serius dari pemberi pelayanan kesehatan primer. Berdasarkan fakta tersebut maka dilakukan systematic review dengan tujuan memberikan gambaran pelaksanaan pelayanan kesehatan pada lansia dengan hipertensi di tingkat pelayanan primer. Metode yang digunakan yaitu kajian pustaka secara sistematis (systematic review) dari berbagai hasil penelitian yang bersumber pada data elektronik. Pencarian literatur dilakukan secara online dengan menggunakan basis data ScienceDirect, Scopus, Pubmed, ProQuest, Clinicalkey, dan Google Scholar. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian sumber referensi adalah “management hypertension”, “elderly”, dan “primary care” serta dibatasi dalam rentang tahun 2016 hingga 2022. Hasil systematic review ini mengungkap bahwa pelayanan kesehatan di tingkat pelayanan primer telah menggunakan berbagai metode pendekatan seperti peningkatan keterlibatan keluarga, penggunaan SMS, telemonitoring, manajemen diri berbasis telepon selular, dan kunjungan langsung keluarga berupa program Perkesmas PIS-PK. Metode pendekatan tersebut bertujuan meningkatkan kepatuhan lansia penderita hipertensi dalam melaksanakan terapi farmakologi maupun non farmakologi. Kesimpulan bahwa pelayanan primer harus terus dikembangkan seiring kemajuan teknologi informasi tanpa mengesampingkan pelayanan langsung pada pasien dan peningkatan kualitas pemberi pelayanan kesehatan primer.
Psikoedukasi Terapi Komlementer untuk Mengatasi Masalah Psikologi pada Ibu Rumah Tangga di Kota Palu Emilia, Ni Luh; Susanto, Denny; Sabarulin, Sabarulin; Purwiningsih, Sri
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 03 (2025)
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ipm.v5i03.429

Abstract

Ibu rumah tangga dapat diartikan sebagai seorang wanita yang bertanggung jawab dalam mengelola berbagai kegiatan rumah tangga. Ibu adalah seorang istri yang fokus mengurus urusan rumah, tanpa terlibat dalam pekerjaan di luar rumah. Namun, tanggung jawab ini kadang-kadang dapat menimbulkan masalah kesehatan, baik fisik maupun psikologis. Tujuan dari kegiatan ini adalah dilakukannya psikoedukasi terapi komlementer untuk mengatasi masalah psikologi pada ibu rumah tangga. Hasil dari penyuluhan jumlah peserta yang hadir hanya 116 orang. Ibu-ibu terlihat antusias karena merasa baru kali ini mendapatkan penyuluhan yang berbeda dan langsung dengan praktiknya/penerapannya. Ibuibu mampu menjelaskan kembali materi bahkan mempraktekan secara singkat terapi yang sudah diajarkan yang artinya mereka dapat mengerti, memahami serta mempraktekkan materi yang diajarkan. Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu pendidikan kesehatan atau eduksi kesehatan penting diberikan kepada masyarakat khususnya ibu rumah tangga dalam menghadapi masalah mental atau psikologi sehingga harapannya adalah ibu-ibu akan menggunakan materi dan tips yang diajarkan dalam mengatasi masalah psikologi yang mungkin atau sedang dialami