Garuda - Garba Rujukan Digital

Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa Diajarkan Melalui Pembelajaran Matematika Realistik dan Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Autograph Samosir, Katrina; Siagian, Philips Pasca G
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 1 (2024): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i1.53299

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa diajarkan melalui pembelajaran matematika realistik berbantuan Autograph lebih tinggi daripada siswadiajarkan melalui pembelajaran berbasis masalah berbantuan Autograph di kelas X SMA Negeri I Panombeian Panei . Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X semester ganjil SMA Negeri I Panombeian Panei. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster sampling dengan mengambil 2 kelas dari 6 kelas secara acak. Penelitian ini menggunakan instrumen dalam bentuk uraian yaitu posttest yang digunakan untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Dari hasil penelitian setelah diberikan diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 1 sebesar 78,85 dan nilai rata-rata kelas eksperimen 2 sebesar 65,29. Hasil uji t sepihak dengan dk = 65 dan a = 0,05, diperoleh thitung = 4,2485 dan ttabel = 1,6691 sehingga thitung> ttabel yaitu 4,2485 1,6691 maka Ha diterima, dengan demikian diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan pembelajaranmatematika realistik berbantuan Autograph lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajarkan dengan pembelajaran berbasis masalah berbantuan Autograph di kelas X SMA Negeri I Panombeian Panei.

Sistem Numerasi Mesir Kuno Siagian, Philips Pasca G; Sitorus, Januari Partogi; Nasution, Rahmi Radita; Angraini, Ririn Tri; Br Rambe, Rukiyah; Siagian, Nuraifah
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN MIPA Vol. 9 No. 1 (2024): JP2MIPA
Publisher : LPPM UMN Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/jp2mipa.v9i1.3856

This research discusses the history of the development of numbers in Ancient Egypt and examines its implications for mathematics learning. Through literature studies and analysis of mathematical artifacts from Ancient Egypt, this research explains how the Ancient Egyptian number system was developed, how the system was used in everyday life, and how the history of mathematics can be used to increase student motivation and understanding. Apart from that, this research also evaluates the extent to which prospective teachers understand the history of the development of numbers in Ancient Egypt. It is hoped that the results of this research can contribute to the development of a more relevant and interesting mathematics curriculum. This research uses qualitative methods with data collection techniques using library research. Library research is a technique of collecting information and data from various sources such as documents, books, magazines and historical records. Literature study involves the use of book references or previous research results which are used as a theoretical basis for analyzing research problems

Analysis of Difficulty of Studentâ€™s Geometry Problem Solving Based on Van Hieleâ€™s Thinking Theory with Macromedia Flash Siagian, Philips Pasca G; Sinaga, Bornok; Mulyono, Mulyono
International Journal on Emerging Mathematics Education IJEME, Vol. 3 No. 2, September 2019
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/ijeme.v3i2.13658

This study aims to describe the level of students' geometry thinking based on Van Hiele's thinking theory, the level of students' geometric problem solving abilities, and analyzing students' difficulties in solving geometric problems. This type of research is qualitative descriptive research. The researcher took six research subjects consisting of low, medium, and high level geometry problem solving abilities to be interviewed and analyzed the types of difficulties experienced. The results of this study indicate that there are 26 students reaching level 0 (visualization), 21 students reach level 1 (analysis), 13 students reach level 2 (informal deduction), 6 students reach level 3 (deduction) and no one can reach level 4 (rigor). Furthermore, there are 13 students who have a low level of problem solving ability, 7 students have a medium level of problem solving ability, and 6 students have a high level of problem solving ability. The difficulties experienced by the research subject are described in each problem.

Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa Diajarkan Melalui Pembelajaran Matematika Realistik dan Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Autograph Samosir, Katrina; Siagian, Philips Pasca G
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 1 (2024): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v5i1.53299

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa diajarkan melalui pembelajaran matematika realistik berbantuan Autograph lebih tinggi daripada siswadiajarkan melalui pembelajaran berbasis masalah berbantuan Autograph di kelas X SMA Negeri I Panombeian Panei . Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X semester ganjil SMA Negeri I Panombeian Panei. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster sampling dengan mengambil 2 kelas dari 6 kelas secara acak. Penelitian ini menggunakan instrumen dalam bentuk uraian yaitu posttest yang digunakan untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Dari hasil penelitian setelah diberikan diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 1 sebesar 78,85 dan nilai rata-rata kelas eksperimen 2 sebesar 65,29. Hasil uji t sepihak dengan dk = 65 dan a = 0,05, diperoleh thitung = 4,2485 dan ttabel = 1,6691 sehingga thitung> ttabel yaitu 4,2485 1,6691 maka Ha diterima, dengan demikian diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan pembelajaranmatematika realistik berbantuan Autograph lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajarkan dengan pembelajaran berbasis masalah berbantuan Autograph di kelas X SMA Negeri I Panombeian Panei.

PERKEMBANGAN MATEMATIKA PADA ZAMAN BABILONIA: KONTRIBUSI DAN WARISAN ILMIAH Siagian, Philips Pasca G; Ambarita, Boreki; Enjelina, Priti; Gebryella, Rina; Enjelika, Romastrika
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Volume 8 No. 1 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i1.42267

Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu tertua yang berkembang sejak zaman kuno, dengan peradaban Babilonia memberikan kontribusi signifikan dalam perkembangannya. Artikel ini mengkaji perkembangan matematika pada zaman Babilonia, fokus pada sistem bilangan seksagesimal, penerapan dalam astronomi, serta penyelesaian masalah aljabar dan geometri. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif melalui studi pustaka dan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Babilonia telah mengembangkan sistem berbasis 60 yang efisien, digunakan dalam perhitungan aritmetika kompleks dan waktu pengelolaan. Mereka juga memahami teorema awal Pythagoras dan mengembangkan tabel trigonometri untuk keperluan astronomi. Kontribusi mereka dalam aljabar dan geometri, seperti penyelesaian persamaan kuadrat dan penghitungan luas serta volume, menunjukkan kecerdasan tinggi untuk praktis kehidupan. Warisan ilmiah Babilonia berpengaruh besar pada perkembangan matematika di peradaban Yunani dan Islam. Studi ini menekankan pentingnya memahami sejarah matematika sebagai dasar menghargai evolusi ilmu pengetahuan dan relevansi pengetahuan dalam konteks modern

PERKEMBANGAN MATEMATIKA HINDU Siagian, Philips Pasca G; Mutiara, Aulia Anggun; Daryani, Salsabilah; Marpaung, Samudera Efendi; Pangaribuan, Sherly Octavia
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Volume 8 No. 1 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i1.43191

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa konsep-konsep Matematika yang berkembang di peradaban Hindu tidak hanya berdampak pada masyarakat masa lalu, tetapi juga memberikan dasar penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan saat ini. Peradaban Hindu memberikan kontribusi signifikan terhadap Matematika global, termasuk sistem desimal, konsep nol, teori bilangan, dan geometri. Melalui studi literatur, artikel ini menganalisis pengaruh matematikawan Hindu seperti Aryabhata dan Brahmagupta terhadap perkembangan ilmu pengetahuan. Kajian juga mencakup sistem bilangan Brahmi, Nagari, dan Gupta, serta kontribusi literatur seperti Sulbasutra dan Naskah Bakhshali dalam mendefinisikan geometri dan trigonometri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep Matematika Hindu tidak hanya berpengaruh pada masyarakat masa lalu, tetapi juga menjadi dasar penting bagi Matematika modern, mendukung berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. Warisan intelektual ini menegaskan bahwa pentingnya apresiasi terhadap kontribusi peradaban Hindu dalam perkembangan Matematika.

Title

Found 6 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 6 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 6 Documents
Search