Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengolahan Bakso Berbahan Jantung Pisang Pada Kelompok Jalapagos Desa Buon Mandiri Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah Lamusu, Darni; Chaniago, Ramadhani; Ode, Haruni; Lasamadi, Rahman Dani
Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 6 (2022): November
Publisher : Edumedia Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55824/jpm.v1i6.205

Abstract

Banana hearts are usually cut so as not to inhibit fruit growth and prevent disease in banana plants, so they are considered waste. Actually the banana heart can be processed into beef jerky or meatballs which are rich in fiber. Implementation of activities includes observation, preparation, implementation and evaluation. The results of the implementation of training in making banana heart meatballs can increase knowledge and skills of mothers who are members of the Jalapagos group, about the potential of banana plants, namely banana flowers, which can be a new source of income so that they can improve the welfare of the community in Buon Mandiri village, Banggai district, Central Sulawesi. Then the community really expects the training activities as it has been implemented to continue to be carried out.
Pertumbuhan Tanaman Selada Keriting ( Lactuca Sativa L ) Pada Pemberian Pupuk Bokashi Daun Gamal (Gliricidia Sepium) Dan Pupuk Organik Cair Daun Lamtoro (Leucaena Leucocephala) Tangahu, Yurita; Lasamadi, Rahman Dani
Babasal Agromu Journal Vol. 1 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/baj.v1i2.3008

Abstract

Daun Gamal merupakan tanaman yang memiliki nilai nutrisi dan kandungan protein yang tinggi. Tanaman lamtoro merupakan salah satu tanaman legume yang mendukung unsur hara yang relatif tinggi terutama nitrogen yang dibandingkan dengan tanaman lainnya. Tanaman lamtoro mengandung unsur hara yang terdiri dari 3.84% N; 0.2% P; 2.06% K; 1.31% Ca; 0.33% Mg. Tujuan dari penelitian adalah untuk Untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis pupuk bokashi Daun Gamal pada tanaman selada dan pemberian dosis POC Daun Lamtoro yang berbeda pada tanaman selada serta mengetahui interaksi antar pemberian Pupuk bokashi Daun Gamal dan Daun POC Lamtoro pada pertumbuhan tanaman selada. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap 2 faktor dengan 3x3= 9 perlakuan, yakni: G1 = 77 gr Pupuk bokashi daun gamal, G2 = 154 gr Pupuk bokashi daun gamal, G3 = 231 gr Pupuk bokashi daun gamal, L1 = 50 ml Pupuk organik cair daun lamtoro, L2 = 100 ml Pupuk organik cair daun lamtoro, L3 = 150 ml Pupuk organik cair daun lamtoro. Hasil penelitian memberikan hasil pengaruh perbedaan terhadap perlakuan pemberian pupuk bokashi daun gamal G1, G2, G3, terhadap tingkat Tinggi tanaman,Jumlah daun, Luas Daun, Berat segar pada tanaman selada memberikan hasil yang berbeda nyata. Demikian pula pengaruh pemberian POC daun lamtoro L1, L2, L3, terhadap tingkat Tinggi tanaman, Jumlah daun, Luas Daun, Berat segar pada tanaman selada memberikan hasil yang tidak berbeda nyata. Semakin tinggi pemberian pupuk bokashi daun gamal dan POC daun lamtoro maka semakin memberikan hasil yang maksimal.
Pengaruh Pemberian Pupuk Bokashi Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Bayam Hijau (Amaranthus hybridus L.) Sukulani, Khaerullah; Abd. Rahim, Mustafa; Wijayanti, Dwi; Lasamadi, Rahman Dani
Babasal Agromu Journal Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberian pupuk bokashi berbahan dari kotoran sapi berpengaruh baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sayur-sayuran termasuk tanaman bayam. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk bokashi kotoran sapi terhadap pertumbuhan bayam hijau (Amaranthus hybridus L.). Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non Faktorial yaitu tanaman bayam hijau (P1) dengan menggunakan 4 taraf perlakuan Bokashi (B) dan masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga didapatkan 12unit percobaan. Analisis yang digunakan pada penelitian menggunakan metode Analisis Sidik Ragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi pemberian pupuk bokashi maka semakin tinggi pula pengaruh pertumbuhan baik tinggi, jumlah daun dan berat basah tanaman bayam. Pemberian pupuk bokashi sebanyak 3 kg/petak memberikan pengaruh tertinggi pada setiap variabel pengamatan. Kata kunci: bayam; bokashi; kotoran sapi; pupuk. ABSTRACTProviding bokashi fertilizer made from cow dung has a good effect on the growth and yield of vegetable plants, including spinach. The aim of this research is to determine the effect of applying cow dung bokashi fertilizer on the growth of green spinach (Amaranthus hybridus L.). The research method used in this study was a non-factorial randomized block design (RAK), namely green spinach plants (P1) using 4 levels of Bokashi treatment (B) and each treatment was repeated 3 times to obtain 12 experimental units. The analysis used in the research uses the Variety Print Analysis method. The results of the research showed that the higher the application of bokashi fertilizer, the greater the effect on growth, both height, number of leaves and wet weight of spinach plants. Providing 3 kg of bokashi fertilizer/plot had the highest influence on each observed variable.Keywords: spinach; bokashi; cow dung; fertilizer.
Analisis Bakteri Rhizosfer Pada Tanah Kebun Cabai Di Desa Kalolos: Analysis Of Rhizosphere Bacteria In Chili Garden Soil In Kalolos Village Idan, Sarwan; Lamusu, Darni; Lasamadi, Rahman Dani
Babasal Agromu Journal Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rizosfer dapat menjadi zona karakteristik yang terdapat di sekitar akar tanaman, secara umum diartikan sebagai jaringan berukuran mikro dan mikroorganisme yang masih melekat pada akar tanaman. Hal ini menjadi pertimbangan dalam menentukan jumlah dan jenis bakteri yang berbeda dalam rizosfer tanaman cabai, pengambilan sampel tanah dengan malakukan metode zigzag dengan kedalaman 10 cm dan di ambil 4 titik sampel pada lahan cabai lalu ke 4 sampel tanah di kompositkan. Hasil laboratorium penykit universitas tadulako palu bahwa pengenceran bertingkat ada 7 dan hanya di ambil 3 pengeceran yaitu 103, 105 dan 107, jumlah tertinggi pada pengenceran  103 10x103 CFU/g dan kergaman bakteri pada lahan penelitian terdapat 3 jenis keragaman bakteri yaitu bacillus sp, psedoumonas sp, dan celulomonas. Kata kunci: Rhizosfher, tanah, cabai rawit.
Pengaruh Pemberian Konsentrasi Berbeda Zpt Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan Tanaman Seledri (Apium graveolens L.): The Effect of Giving Different Concentrations of Coconut Water ZPT on Celery Plant Growth (Apium graveolens L.) Taiya, Magfirawati; Laode, Bahidin; Ramlan, Winarto; Lasamadi, Rahman Dani
Babasal Agromu Journal Vol. 3 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/baj.v3i1.4256

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian kosentrasi air kelapa yang berbeda terhadap daya pertumbuhan tanaman seledri serta untuk mengetahui pemberian kosentrasi air kelapa yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman seledri, tempat penelitian dilaksanakan Di Desa Tangkiang Kecamatan Kintom waktu pelaksanaan penelitian di mulai pada bulan Juli sampai dengan bulan September 2024. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap 2 faktor dengan 3x3= 9 perlakuan, yakni M0 = Tanpa pemberian air kelapa muda, M1 = Pemberian air kelapa muda 15%, M2= Pemberian air kelapa muda 30%, T0= Tanpa perlakuan air kelapa Tua, T1= Pemberian air kelapa tua 15%, T2= Pemberian air kelapa tua 30%. Hasil penelitian memberikan hasil pengaruh berbeda terhadap perlakuan pemberian kosentrasi berbeda zpt air kelapa muda M0, M1, M2 terhadap tingkat Tinggi tanaman, Jumlah daun, Jumlah anakan pada tanaman seledri memberikan hasil yang tidak berbeda nyata. Demikian pula pengaruh perbedaan terhadap perlakuan pemberian kosentrasi berbeda zpt air keelapa tua T0, T1, T2, terhadap tingkat Tinggi tanaman, Jumlah daun dan Jumlah anakan pada tanaman seledri memberikan hasil yang berbeda nyata. Semakin tinggi pemberian zpt air kelapa muda dan kelap tua maka semakin memberikan hasli yang maksimal.