Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Kebutuhan Pengembangan Modul IPAS yang Berbasis Etnosains Kelas V di Sekolah Dasar Wahyuningsih, Sri; Ananda, Tasya; Utami, Nidya Chandra; Hidayat, Otib Satibi
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i2.7349

Abstract

Dalam pembelajaran IPA guru hanya memproyeksikan pembelajaran melalui Powerpoint dan video pembelajaran yang diambil dari Youtube, sehingga bahan bacaan untuk siswa sangat kurang. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan literasi sains pada siswa kelas V Sekolah Dasar dalam pembelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan metode RnD (Research and Development) dengan model ADDIE. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan guru dan siswa dapat dinyatakan bahwa penelitian ini dapat dilanjutkan untuk mengembangkan modul IPA yang berbasis etnosains kelas V SD untuk mencapai tujuan pembelajaran. Peneliti ingin mengembangkan sebuah modul dengan tampilan dan desain yang menarik agar memudahkan siswa dalam melaksanakan pembelajaran. kesimpulan dari artikel ini adalah siswa kelas V  membutuhkan modul IPAS yang berbasis etnosains.dengan adanya penelitian ini di harapkan dapat mengembangkan modul modul berbasis etnosains lainnya untuk memfasilitasi pembelajaran yang lebih berarti dan relevan bagi siswa
Pelaksanaan Pendidikan Multikultural Dalam Upaya Melakukan Pengembangan Diri Pada Anak Berkebutuhan Khusus Salsabila, Hanifah; Zakiyah, Linda; Nuwair, Salmah Haifa; Ananda, Tasya; Maulidina, Citra Ashri
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 9 No. 2 (2024): Mei
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v9i2.2218

Abstract

Pendidikan multikultural memiliki peranan penting dalam pengembangan diri pada anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangan diri pada anak berkebutuhan khusus melalui pendidikan multikultural. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan model penelitian studi literatur atau penelitian kepustakaan. Data dikumpulkan dengan menelusuri jurnal melalui Google Cendekia dan Scopus dan diolah menggunakan teknik analisis data yang berupa analisis isi. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa pendidikan multikultural yang mencakup anak-anak berkebutuhan khusus perlu didukung dan dipahami oleh setiap elemen pendidikan. Kedepannya anak-anak berkebutuhan khusus dapat mengembangkan diri dan ikut menjadi bagian dari pendidikan yang adil dan setara bagi setiap individu, tidak terkecuali. Mereka memiliki hak untuk merasa nyaman dan didukung dalam menjalankan aktivitasnya tanpa diskriminasi atau perlakuan yang berbeda.
Analisis Kebutuhan Pengembangan Modul IPAS yang Berbasis Etnosains Kelas V di Sekolah Dasar Wahyuningsih, Sri; Ananda, Tasya; Utami, Nidya Chandra; Hidayat, Otib Satibi
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i2.7349

Abstract

Dalam pembelajaran IPA guru hanya memproyeksikan pembelajaran melalui Powerpoint dan video pembelajaran yang diambil dari Youtube, sehingga bahan bacaan untuk siswa sangat kurang. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan literasi sains pada siswa kelas V Sekolah Dasar dalam pembelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan metode RnD (Research and Development) dengan model ADDIE. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan guru dan siswa dapat dinyatakan bahwa penelitian ini dapat dilanjutkan untuk mengembangkan modul IPA yang berbasis etnosains kelas V SD untuk mencapai tujuan pembelajaran. Peneliti ingin mengembangkan sebuah modul dengan tampilan dan desain yang menarik agar memudahkan siswa dalam melaksanakan pembelajaran. kesimpulan dari artikel ini adalah siswa kelas V  membutuhkan modul IPAS yang berbasis etnosains.dengan adanya penelitian ini di harapkan dapat mengembangkan modul modul berbasis etnosains lainnya untuk memfasilitasi pembelajaran yang lebih berarti dan relevan bagi siswa
Sistem Informasi Manajemen Self Foto Studio Berbasis Web Fawziah, Nasywa; Ananda, Tasya; Wahyuliana, Muthiah; Vernanda, Dwi; Piarna, Rian
Inventor: Jurnal Inovasi dan Tren Pendidikan Teknologi Informasi Vol 3 No 2 (2025): Edisi Juni
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/inventor.v3i2.2552

Abstract

Sistem merupakan fondasi bagi seluruh aktivitas, khususnya di era Revolusi Industri 4.0 menuju Society 5.0, dimana kehadiran sistem informasi sebagai pelita tak tergantikan dalam menyederhanakan dan memudahkan kehidupan manusia. Salah satu self photo di Kota Subang Jawa barat adalah Shutter Magic Studio, Shutter Magic merupakan sebuah bisnis yang bergerak di bidang fotografi yang menyediakan studio foto. Dengan melakukan pemanfaatan terhadap sistem informasi untuk mendukung efisiensi dalam manajemen bisnis Shutter Magic Studio seperti mempermudah pelanggan dalam melakukan pemesanan jadwal foto, manajemen pencatatan costumer serta manajemen pesanan cetak foto. Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah Agile, yang terdiri dari beberapa tahapan, seperti sprint planning, daily scrum, sprint review, dan sprint retrospective. Pengembangan perangkat lunak dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan pengguna dan tujuan bisnis, dengan mengutamakan iterasi dan pengujian berulang. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu pengelola shutter magic studio dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas layanan mereka.
Sistem Informasi Manajemen Self Foto Studio Berbasis Web Fawziah, Nasywa; Ananda, Tasya; Wahyuliana, Muthiah; Vernanda, Dwi; Piarna, Rian
Inventor: Jurnal Inovasi dan Tren Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 3 No. 2 (2025): Edisi Juni
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/inventor.v3i2.2552

Abstract

Sistem merupakan fondasi bagi seluruh aktivitas, khususnya di era Revolusi Industri 4.0 menuju Society 5.0, dimana kehadiran sistem informasi sebagai pelita tak tergantikan dalam menyederhanakan dan memudahkan kehidupan manusia. Salah satu self photo di Kota Subang Jawa barat adalah Shutter Magic Studio, Shutter Magic merupakan sebuah bisnis yang bergerak di bidang fotografi yang menyediakan studio foto. Dengan melakukan pemanfaatan terhadap sistem informasi untuk mendukung efisiensi dalam manajemen bisnis Shutter Magic Studio seperti mempermudah pelanggan dalam melakukan pemesanan jadwal foto, manajemen pencatatan costumer serta manajemen pesanan cetak foto. Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah Agile, yang terdiri dari beberapa tahapan, seperti sprint planning, daily scrum, sprint review, dan sprint retrospective. Pengembangan perangkat lunak dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan pengguna dan tujuan bisnis, dengan mengutamakan iterasi dan pengujian berulang. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu pengelola shutter magic studio dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas layanan mereka.
PELESTARIAN LINGKUNGAN BERBASIS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA MUSER KECAMATAN MUARA SAMU KABUPATEN PASER: Environment Conservation Based on Community Empowerment in Muser Village Muara Samu District, Paser Regency Gunawan, Asril; Maiateng, Delaya Alorinda; Oktaviani, Ella; Ginting, Ica Navratilova Br; Agustina, Marini; Imka, M. Rifky; Dealyardy, Muhammad Alief; Muhajirin, Muhammad Giffar; Khoirunnisa, Salza; Rabiah, Siti; Ananda, Tasya; Hutauruk, Vida Gavrila
Jurnal Ruhui Rahayu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Humaniora Vol 1 No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Sastra Indonesia Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/ruhuirahayu.v1i2.48

Abstract

Abstract: Community service activity is a concrete manifestation of KKN students in supporting aspects of the Tri Dharma of Higher Education service through environmental preservation based on community empowerment in muser villages. Community service activities in Muser Village aim to enable students to provide assistance to the community by going directly and utilizing potential resources, both natural and human resources, in the Environmental Preservation program. Environmental preservation is a work program that aims to provide education to the community on the importance of preserving the environment in the village. The activities carried out are planning work programs, coordinating with related parties such as village heads, RT heads, and other parties. The results achieved through this work program are the creation of a village environment that is healthy and clean from waste and produces seeds that can be given to every RT and schools so that they look more beautiful. Keywords: Village; environment; community; preservation. Abstrak: Kegiatan pengabdian masyarakat merupakan wujud nyata dari mahasiswa KKN dalam mendukung aspek pengabdian Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui pelestarian lingkungan berbasis pemberdayaan masyarakat di desa muser. Kegiatan pengabdian di Desa Muser bertujuan agar mahasiswa mampu memberikan pendampingan kepada masyarakat dengan terjun langsung dan memanfaatkan potensi sumber daya baik sumber daya alam maupun manusia dalam program Pelestarian Lingkungan. Pelestarian lingkungan merupakan program kerja yang bertujuan memberikan edukasi pada masyarakat dalam pentingnya menjaga kelestarian lingkungan di desa. Adapun kegiatan yang dilakukan yakni perencanaan program kerja, melakukan koordinasi dengan pihak terkait seperti kepala Desa, ketua RT, dan pihak-pihak lainnya. Hasil yang dicapai melalui program kerja ini yaitu terciptanya lingkungan desa yang sehat dan bersih dari sampah serta menghasilkan bibit yang dapat diberikan di setiap RT maupun sekolah-sekolah agar semakin terlihat asri. Kata Kunci: Desa, lingkungan, masyarakat, pelestarian.