Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.702
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Basicedu Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity) Jurnal Basicedu Tintamas: Jurnal Pengabdian Indonesia Emas
Qonita, Farra Risti
Unknown Affiliation
Religion Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Mathematics Medicine & Pharmacology Public Health Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
Modifikasi Media Pembelajaran Pendidikan Jasmani sesuai Kebutuhan Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Qonita, Farra Risti; Ayu, Dinda Puspita; Khotimah, Nur Ahlul; Minsih, Minsih
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 5 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i5.8239

Abstract

Media pembelajaran adalah sebuah alat yang dimanfaatkan dalam pembelajaran sebagai sarana untuk menyalurkan materi antara guru dan siswa sebagai cara dalam mencapai tujuan pembelajaran. Tujuan dari penelitian yaitu untuk mendeskripsikan pelaksanaan dan kendala dalam pembelajaran pendidikan jasmani adaptif serta modifikasi media pada pembelajaran penjas adaptif di SLB Negeri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi (pengamatan), interview (wawancara), dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah berinisial “Km”, guru pendidikan jasmani berinisial “Ad”, dan 1 siswa ABK kelas 6 berinisial “Sr” di SLB Negeri. Hasil penelitian yang telah dilakukan ini menunjukkan bahwa: (1) pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani adaptif di SLB Negeri masih menggunakan Kurikulum 13 dan terdapat beberapa kendala yang dialami saat pembelajaran antara lain ada peserta didik yang tantrum, lambat dalam menerima materi (slow learner), kurangnya GPK (Guru Pendamping Khusus), dan (2) modifikasi media pembelajaran sudah dilakukan dengan disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik dan memenuhi standar keselamatan (safety). Penelitian ini menyimpulkan bahwa adanya modifikasi media pembelajaran penjas adaptif sangat diperlukan untuk memudahkan ABK untuk berpartisipasi dalam kegiatan olahraga sesuai dengan keterbatasan yang dimilikinya.
Modifikasi Media Pembelajaran Pendidikan Jasmani sesuai Kebutuhan Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Qonita, Farra Risti; Ayu, Dinda Puspita; Khotimah, Nur Ahlul; Minsih, Minsih
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 5 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i5.8239

Abstract

Media pembelajaran adalah sebuah alat yang dimanfaatkan dalam pembelajaran sebagai sarana untuk menyalurkan materi antara guru dan siswa sebagai cara dalam mencapai tujuan pembelajaran. Tujuan dari penelitian yaitu untuk mendeskripsikan pelaksanaan dan kendala dalam pembelajaran pendidikan jasmani adaptif serta modifikasi media pada pembelajaran penjas adaptif di SLB Negeri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi (pengamatan), interview (wawancara), dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah berinisial “Km”, guru pendidikan jasmani berinisial “Ad”, dan 1 siswa ABK kelas 6 berinisial “Sr” di SLB Negeri. Hasil penelitian yang telah dilakukan ini menunjukkan bahwa: (1) pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani adaptif di SLB Negeri masih menggunakan Kurikulum 13 dan terdapat beberapa kendala yang dialami saat pembelajaran antara lain ada peserta didik yang tantrum, lambat dalam menerima materi (slow learner), kurangnya GPK (Guru Pendamping Khusus), dan (2) modifikasi media pembelajaran sudah dilakukan dengan disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik dan memenuhi standar keselamatan (safety). Penelitian ini menyimpulkan bahwa adanya modifikasi media pembelajaran penjas adaptif sangat diperlukan untuk memudahkan ABK untuk berpartisipasi dalam kegiatan olahraga sesuai dengan keterbatasan yang dimilikinya.
The Intensity Tajweed in Muraja’ah of Tahfidz Learning in Elementary Schools Qonita, Farra Risti; Sutama, S; Adnan, Mazlini
Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity) 2024: Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Purpose: This study examines the critical role of tajwīd in elementary‐school tahfīz learning, aiming first to describe how lengthening and shortening (mad) are applied during murājaʿah in accordance with tajwīd rules, and second to outline the instructional process for teaching the phonetic properties of letters (such as tafkhīm and tarqīq) within the same framework. Methodology: Employing a qualitative ethnographic design, the research was conducted at the Integrated Islamic Elementary School Muhammadiyah Al‑Kautsar in Gumpang, Kartasura. Participants included the school principal, the tahfīz coordinator, the tahfīz teacher, and fifth‑grade students. Data were gathered through in‑depth interviews, participatory classroom observations of murājaʿah sessions, and analysis of relevant documents. To ensure rigor, both source triangulation (multiple informants) and method triangulation (interviews, observations, documentation) were applied. Data analysis followed an inductive approach, allowing themes to emerge organically from the field evidence. Results: Findings indicate that precise application of mad significantly enhances the quality of students’ recitation and safeguards the intended meanings of Qur’anic verses by preventing pronunciation errors. Additionally, systematic instruction in letter properties— distinguishing between tafkhīm (heavy articulation) and tarqīq (light articulation)—was shown to improve students’ pronunciation accuracy, reinforcing their mastery of tajwīd principles during both individual and group practice. Applications/Originality/Value: By providing an ethnographically grounded account of tajwīd pedagogy at the elementary level, this study offers practical insights for curriculum developers and tahfīz instructors seeking to strengthen foundational recitation skills. Its detailed description of mad implementation and sifat‐huruf instruction can inform teacher training programs and serve as a model for other primary‐school tahfīz programs aiming to preserve both the linguistic and spiritual integrity of Qur’anic recitation.
Workshop pembuatan media pembelajaran Lumio dan Wordwall bagi Guru SDN 03 Makamhaji, Sukoharjo Kaltsum, Honest Ummi; Wulandari, Alfiah Sri Murni; Fadillah, Retno; Fauzy, Ibrahim; Khotimah, Nur Ahlul; Ayu, Dinda Puspita; Mahya, Yogi Muthohir Zuhad; Qonita, Farra Risti
Tintamas: Jurnal Pengabdian Indonesia Emas Vol. 1 No. 1 (2024): Tintamas: Jurnal Pengabdian Indonesia Emas
Publisher : Nur Science Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53088/tintamas.v1i1.1000

Abstract

This service aims to improve the understanding and skills of State Elementary School (SDN) 03 Makamhaji teachers in utilizing artificial intelligence (AI) and augmented reality (AR) technology in the learning process. The program presented is implemented through education, training and workshops on using Lumio and Wordwall learning media. The approach covers various activities, including coordination, implementation of activities, data collection, reporting, monitoring and return visits. The methods used include lectures, tutorials, simulations, and question-and-answer sessions to ensure maximum effectiveness and interaction from participants. The evaluation shows that SDN 03 Makamhaji teachers are starting to use the Lumio and Wordwall applications, even though there are still technical obstacles and students' readiness to face digital learning. The use of these applications is not yet fully integrated into the learning process but provides variety and increases student involvement.
Co-Authors Adnan, Mazlini Ayu, Dinda Puspita Fadillah, Retno Fauzy, Ibrahim Honest Ummi Kaltsum Khotimah, Nur Ahlul Mahya, Yogi Muthohir Zuhad Minsih Sutama, S Wulandari, Alfiah Sri Murni