Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Empowerment of Housewives through Activities of Processing Coconut into Flower Pots at Palakka District Asmah Amir; Andi Hajar; Fatmawati Ramli; Sitti Asmah
International Journal of Community Engagement Payungi Vol. 2 No. 1 (2022): International Journal of Community Engagement Payungi
Publisher : Yayasan Payungi Smart Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (798.628 KB) | DOI: 10.58879/ijcep.v2i1.23

Abstract

This community service program aims to increase community creativity in utilizing the natural resources available in the surrounding environment into useful and beneficial things, especially for the people in Tanah Tengah Village, Palakka District. The strategy used to achieve this goal is through a series of activities starting with field observations, conducting interviews and approaches to housewives who love ornamental plants (flowers), directing them to collect coconut husks around them so that later they can processed into useful things and reduce spending on buying flower pots that are displayed in various places, especially in the market. In addition, increasing creativity in processing coconut coir into flower pots can make local communities have space to open businesses in increasing economic income for the welfare of families and communities so that later they need continuous assistance to produce products that are of interest to various groups of people (taking into account the feasibility of being used as a business). ). Marketing activities are carried out by advertising products on various social media that are needed at all home scales with various product displays (mats and coconut fiber ropes, etc.) that are friendly to the environment and good for the growth of various ornamental plants, especially orchids and open-pore plants.
Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan Fishbone Dalam Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Kurniati; Sri Wahyuni; Sitti Asmah
Teaching and Learning Journal of Mandalika (Teacher) e- ISSN 2721-9666 Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/teacher.v6i1.4021

Abstract

This study aims to understand the influence of Problem-Based Learning model assisted by Fishbone in developing science process skills on learning outcomes of 10th-grade students at SMA Negeri 12 Bone. The population of the research was all 10th-grade students at SMA Negeri 12 Bone, with the research sample selecting one class, specifically all students in class X6 totaling 35 students. Data collection techniques involved distributing questionnaires and documentation. The research type was a pre-experimental design using the "One-shot Case Study" research design. Data analysis techniques employed descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis by conducting normality tests, homogeneity tests, and hypothesis testing using SPSS version 23. Research results showed that the use of Problem-Based Learning model assisted by fishbone has a significant influence on science process skills of 10th-grade MIPA 6 students at SMA Negeri 12 Bone.
Perbandingan Implementasi Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013 pada Mata Pelajaran Biologi di SMA Se Kota Watampone Natasya Anugrah; Sri Wahyuni; Sitti Asmah
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol. 15 No. 3 (2025): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v15i3.3458

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan implementasi Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 pada mata pelajaran Biologi di SMA Watampone. Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum terbaru yang menekankan fleksibilitas, pembelajaran berbasis projek, dan diferensiasi, dihadirkan sebagai respons atas tantangan dalam pelaksanaan Kurikulum 2013 yang lebih terstruktur dan berbasis pendekatan saintifik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi langsung dan wawancara mendalam. Subjek penelitian meliputi guru dan siswa di tiga sekolah, yaitu SMA Negeri 1 Bone, SMA Negeri 3 Bone, dan SMA Negeri 7 Bone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum Merdeka cenderung memberikan ruang lebih besar kepada guru dan siswa untuk berinovasi. Pendekatan yang digunakan lebih mendorong partisipasi aktif siswa dalam diskusi, eksplorasi, dan kerja kelompok, meskipun pelaksanaannya menghadapi tantangan seperti kurangnya pelatihan guru dan keterbatasan fasilitas pendukung. Sementara itu, Kurikulum 2013 lebih kuat dalam struktur dan sistematika pembelajaran, tetapi dinilai kurang fleksibel serta masih didominasi oleh pembelajaran konvensional. Analisis hasil menunjukkan bahwa efektivitas implementasi kurikulum sangat bergantung pada kesiapan sumber daya manusia, dukungan sarana prasarana, dan kebijakan sekolah. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memberikan gambaran empiris mengenai dinamika perbandingan kurikulum yang sedang berlangsung di SMA.
PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DAN MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM): STUDI KASUS DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI Febi Melsa; Sri Wahyuni; Sitti Asmah
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 2 No. 3 (2022): Juli : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1105.311 KB) | DOI: 10.56910/pustaka.v2i3.204

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran kewirausahaan dan merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) di program studi pendidikan biologi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian merupaknan mahasiswa program studi pendidikan biologi berjumlah 4 orang. Instrument dalam penelitian yakni lembar observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari – Juli 2022. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa mahasiswa yang telah mengikuti mata kuliah kewirausahaan dan mengikuti kurikulum MBKM pada Studi Independen Bersertifikat , di Binar Academy khususnya pada kelas Product Management menunjukkan bahwa mata kuliah kewirausahaan sangat berkaitan dengan program di binar academy dimana pada mata kulaih kewirausahaan lebih mengutamakan teori dan implementasi secara sederhana, akan tetapi dengan adanya binar academy menjadikan mahasiswa lebih aktif dan kreatif dalam hal memasarkan produk. Sehingga secara tidak langsung mengembangakan soft skill untuk menjadi wirausahawan.
Pengaruh Model Pembelajaran Inquiry Learning Berbasis Lesson Study terhadap Keterampilan Komunikasi Siswa Kelas X di SMAN 3 Bone Swellmy, Swellmy; Sri Wahyuni; Sitti Asmah
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol. 15 No. 4 (2025): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v15i4.3510

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya keterampilan komunikasi siswa dalam memahami konsep biologi akibat penggunaan model atau metode konversional yang kurang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran Inquiry Learning berbasisLesson Study terhadap keterampilan komunikasi siswa kelas X di SMAN 3 Bone. Penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian Pre-Experimental Design dan tipe One Group Pretest-Posttest Design digunakan dalam penelitian ini. Sampel penelitian adalah kelas X.9 dengan jumlah responden sebanyak 34 partisipan dilibatkan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang terapkan yaitu pemberian Pra dan Pasca angket keterampilan komunikasi siswa bersama dengan dokumentasi. Data kemudian dianalisis dengan menggunakan SPSS Versi 23. Berdasarkan hasil penelitian, data memiliki distribusi normal dan bersifat homogen. Oleh karena itu, pengujian hipotesis dilakukan dengan memperlihatkan sig (0,000) < 0,05, maka hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima. Ini berarti bahwa dampak penggunaan model pembelajaran Inquiry Learning berbasis Lesson Study berpengaruh signifikan terhadap keterampilan komunikasi siswa. Hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi oleh para pendidik dalam meningkatkan keterampilan siswa dalam proses pembelajaran.