Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Role of Parents in the Emotional and Social Development of Children in the Digital Era Wulan Sari, Dwi; Putri, Yulita; Rahmawati, Huzdaeini; Putri, Luqyana Azmiya
International Journal of Contemporary Studies in Education Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : EDUPEDIA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/ijcse.v2i2.270

Abstract

The sophistication of technology that continues to develop can have a positive and negative impact on children's development. Parents in facilitating the development of children have a very large influence and are responsible in providing guidance, asuhan and educating. The purpose of this study is to describe the role of parents in the emotional and social development of children in the digital era. The research method used is qualitative with the type of literature review research. The results of the research show that the role of parents in the emotional and social development of children is needed. There are several tasks of parents in the emotional and social development of children. First, understands that parenting is an obligation and need. Secondly, well-established communication between parents and children. Third, parents play a role in socializing and providing social skills to children. Fourth, parents can provide non-formal education to the child conducted in the family before the child enters a formal institution. The application of democratic parenting patterns can be used to educate children in the digital era. This is in line with his form of parenting that does not coerce, punish, or curb the child.
Merdeka Belajar Curriculum Development Design K-13 Revision on PAI in Elementary Education Wulandari, Widya; Wulan Sari, Dwi; Isa Anshori, Muhammad; Nur Baiti Rohmah, Alviani
JMSP (Jurnal Manajemen dan Supervisi Pendidikan) Vol 7, No 2 (2023): Vol 7 No.2 Maret 2023
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um025v7i22023p56

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan desain kurikulum merdeka edisi revisi dari kurikulum 2013 di sekolah dasar, dan menghadapi keterampilan abad ke-21 pada peserta didik. Jenis penelitian library research, yakni melibatkan buku, artikel, jurnal yang berkaitan dengan desain pengembangan kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, dan data dari Kemendikbudristek menjadi bahan pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain pengembangan kurikulum Merdeka Belajar edisi revisi kurikulum 2013 adanya pengembangan pada peranan peserta didik. Pada kurikulum Merdeka desain pengembangan kurikulum lebih memfokuskan pada peranan peserta didik (learner centered design), sehingga peserta didik mampu belajar dengan sesuai minat, bakat, dan kreativitas. Diharapkan dari pengembangan kurikulum Merdeka ini dapat mencapai tujuan dari pendidikan nasional. Prinsip kurikulum adalah rancangan, implementasi, dan evaluasi. Guru sebagai peran penting dalam pendidikan, maka diharapkan dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan yang telah dirancang. Hal ini bertujuan agar materi yang disampaikan menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu berdaya saing secara global.
Relevansi Pendidikan Islam Di Era Digital Dalam Menavigasi Tantangan Modern Wulan Sari, Dwi; Sari Putri, Meilinda; Nurlaili, Nurlaili
Science and Education Journal (SICEDU) Vol. 2 No. 2 (2023): Science and Education Journal 2023
Publisher : Faculty Of Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/sicedu.v2i2.129

Abstract

Era digital telah membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan agama Islam. Aktivitas pendidikan semakin efektif dan efisien dengan hadirnya perangkat digital. Dalam kegiatan pembelajaranpun diharapkan terbentuk suatu komunitas yang mampu memanfaatkan perangkat atau media digital dalam mendorong terciptanya pembelajaran berkualitas dan mampu mengakomodasi potensi dan partisipasi peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui relevansi Pendidikan islam di era digital dalam menavigasi tantangan modern. Penenitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (Library Research) digunakan bersamaan dengan teknik penelitian kualitatif. penelitian ini dikumpulkan dari buku, jurnal, makalah penelitian, dan karya sastra lain yang menjawab pertanyaan sentral penelitian. Dalam penelitian ini digunakan sumber data primer yaitu sumber data utama yang langsung dikumpulkan oleh peneliti dari objek penelitian yaitu buku-buku/artikel yang menjadi subjek penelitian ini. Temuan penelitian ini Era globalisasi telah memberikan dampak yang signifikan terhadap pendidikan Islam, antara lain: pertama, seiring dengan semakin canggihnya teknologi, semakin mudah untuk memperoleh berbagai jenis informasi, bahkan seringkali merugikan. Tugas pendidikan nasional di era globalisasi sangat menekankan sistem nilai dan filsafat. Kedua, tekanan globalisasi menempatkan tenaga kerja yang berkualitas, terdidik, dan terampil. Ketiga, kolaborasi di sekolah sangat penting. Sisi lain dari pengaruh globalisasi adalah kerjasama internasional dalam bidang Pendidikan
Implementasi Konten Kurikulum Melalui Budaya Sekolah Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di Sekolah Dasar Negeri 27 Bengkulu Tengah Wulan Sari, Dwi; Noer Aly , Hery
Science and Education Journal (SICEDU) Vol. 2 No. 2 (2023): Science and Education Journal 2023
Publisher : Faculty Of Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/sicedu.v2i2.130

Abstract

Kurikulum merupakan salah satu komponen yang mempunyai peranan penting dalam sistem pendidikan, karena kurikulum tidak hanya dirumuskan tentang tujuan yang ingin dicapai sehingga memperjelas arah pendidikan, tetapi juga memberikan pemahaman tentang pengalaman belajar yang harus dimiliki oleh setiap peserta didik. memiliki. Permasalahan yang ditemukan di lapangan adalah guru yang mengajar mata pelajaran PAI saat masuk tidak memberikan materi, hanya bercerita, disuruh banyak mencatat dan saat menjelaskan tidak sesuai dengan yang dicatat siswa, tidak menggunakan media. dalam pembelajaran, ketika memberikan evaluasi terhadap materi tidak sesuai dengan materi yang diajarkan dan tingkat pendidikan siswa. Kebutuhan mendesak untuk konten kurikulum diakui untuk memenuhi tujuan pendidikan. Garis besar konten kurikulum memberikan solusi untuk pertanyaan, "Materi pelajaran apa yang harus diajarkan kepada siswa agar tujuan tercapai?" Akibatnya, konten, yang berasal dari pengetahuan disipliner atau transdisipliner, merupakan komponen kunci dari kurikulum. Materi kurikulum telah berkembang dari waktu ke waktu seiring dengan perluasan pengetahuan masyarakat. Secara implisit, penulis menunjukkan pentingnya materi dalam membantu siswa memperoleh informasi, keterampilan, dan sikap yang berlaku untuk kapasitas dan ekonomi global serta masyarakat lokal, nasional, dan internasional. Dalam perjalanannya, konten kurikulum berkaitan erat dengan kegiatan pembelajaran sebagai sarana pengantar pemahaman konsep sehingga dapat menjadi kompetensi yang dimiliki dan menjadi habits bagi siswa sebagai wujud pencapaian tujuan kurikulum
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Inovasi Pertanian Terpadu di Pulau Kemaro Kota Palembang Junaidi, Yulian; Wulan Sari, Dwi; Kholek, Abdul
Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian Vol. 3 No. 2 (2024): jurnal locus penelitian dan pengabdian
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/locus.v3i2.2470

Abstract

Terletak pada potensi besar pulau ini dalam pertanian, namun terkendala oleh keterbatasan sumber daya dan teknologi. Inovasi pertanian terpadu menjadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan produktivitas pertanian. Melalui pendekatan ini, diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian, mengurangi ketergantungan pada bahan kimia, serta meningkatkan ketahanan pangan dan ekonomi lokal. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan strategi pemberdayaan masyarakat yang efektif dan dapat dijadikan acuan bagi pengambil kebijakan dan stakeholders terkait. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis program pemberdayaan masyarakat dengan penerapan sistem pertanian terpadu dan keterlibatan stakeholder dalam implementasi program secara partisipatif. Penentuan lokasi dilakukan secara purposive  dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut merupakan lahan sub-optimal yang sebagian besar masyarakat masih berada dibawah garis kemiskinan. Data yang dikumpulkan berupa data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara wawancara kuisioner kepada responden yang dipilih secara acak sebanyak 30 orang dan indepth interview kepada berbagai stakeholder. Sedangkan data sekunder dilakukan dengan cara mengumpulkan dokumen dan penelitian terdahulu. Hasil penelitian menunjukkan Inovasi Sosial yang diimplementasikan pada program pemberdayaan masyarakat berupa Integrasi Keramba Jaring Apung dan Energi Terbarukan, Pertanian Terpadu Zero Waste dan Pertanian Hidroponik.  Ketiga inovasi tersebut memanfaatkan lahan sub-optimal berupa lahan rawa pasang surut, lahan pekarangan dan aliran sungai. Untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dilakukan workshop dan training mengenai pertanian terpadu, pembuatan pupuk dan pestisida organik, pembuatan pakan, pengolahan hasil dan pemasaran. Stakeholder yang terlibat dalam kegiatan pengembangan masyarakat diantaranya sektor swasta, akademisi, pemerintah, Lembaga Swadaya Masyarakat dan media massa. Dukungan multipihak pentahelix ini telah memberikan manfaat sosial, ekonomi dan lingkungan sebagai modal kemandirian dan keberlanjutan bagi masyarakat rentan.
The Impact of The Serasi Program Application on The Planting Index and Farming Income in The Banyuasin District Lestina, Maya; Mulyana, Andy; Wulan Sari, Dwi
Journal of World Science Vol. 1 No. 12 (2022): Journal of World Science
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jws.v1i12.170

Abstract

Introduction: The match program is a swampland management program to increase food production and farmer welfare with the performance target of increasing tidal swamplands' planting index and productivity. This study aims to analyze the impact of implementing the SERASI program by comparing the cropping index, productivity and farm income before and during the implementation of the SERASI program. Methods: This study uses a type of quantitative research. The sample used the solving formula and obtained a random sample of 2522 people. The data were processed and tested statistically using the Paired T-test and the Independent T-Test in the SPSS version 26.0 program. Result: Research conducted in Banyuasin Regency in 2 (two) sub-districts, namely Tanjung Lago District and Muara Telang District, gave results based on the T-test, there was an increase in the planting index of 20.1728%, an increase in the productivity of rice planting season I (MT I) of 12.981%, increased productivity of rice planting season II (MT) by 8.257% and increased productivity of corn by 7.248%, and there was an increase in farmers' income from rice and corn farming by 31.458% when implementing the matching program. Conclusion: The productivity of MT I rice farming is higher when the program is compatible with an increase of 12.981%, the productivity of MT II rice farming is higher when the program is compatible with an increase of 8.267%, the productivity of corn farming is higher when the program is compatible with an increase of 7.248%. (3) Farmers' income from rice and corn farming is higher when the program is compatible, with an increase of 31.498%.