Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : PEDAMAS (Pengabdian Kepada Masyarakat)

IDENTIFIKASI PENGGUNAAN PESTISIDA PADA PETANI CABAI, KECAMATAN POASIA, KOTA KENDARI Siti Rabbani Karimuna; Artanty, Andi Anindyah; Sari, Asnita; Mutmainna, Aulia; Dernayun, Dernayun; Fitriani, Evi; Masaid, Femy Febriyanti; Wardani, Indri Reva; Tiara, Intan; Sabara, Mega; Fadila, Nilda; Ferniati, Ferniati; Ramadani, Fivin
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 2 No. 06 (2024): NOVEMBER 2024
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pestisida adalah senyawa kimia yang digunakan untuk mengendalikan berbagai jenis hama pada tanaman. Para petani mengaplikasikan pestisida untuk meningkatkan hasil pertanian. Namun, penggunaan pestisida dapat memiliki efek samping yang merugikan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang, bagi kesehatan petani serta keanekaragaman hayati, dan dapat membunuh organisme non-target. Pengabdian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penggunaan pestisida berbahaya di kalangan petani cabai di Andunohu, Kec. Poasia, Sulawesi Tenggara. Metode yang diterapkan adalah survei, yang melibatkan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara mendalam dengan petani. Temuan pengabdian menunjukkan bahwa hama kutu putih adalah jenis hama yang paling umum menyerang tanaman cabai, di mana 60% petani menggunakan pestisida hayati dan 35% menggunakan pestisida kimia. Seluruh petani (100%) telah menerapkan waktu dan dosis aplikasi pestisida yang sesuai. Namun, pengetahuan petani tentang penggunaan pestisida yang aman masih perlu ditingkatkan, mengingat potensi dampak negatif bagi kesehatan dan lingkungan. Kesimpulan dari pengabdian ini menekankan pentingnya pendidikan mengenai penggunaan pestisida yang tepat untuk melindungi kesehatan petani dan mendukung keberlanjutan lingkungan.
PENYULUHAN AMAN (AKTIF MELAWAN HIPERTENSI) SEBAGAI PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIPERTENSI PADA MASYARAKAT DESA SANGGULA Hartati Bahar; Rahman, Rahman; Juliarto, Dion; Lahata, Astrid Pratiwi; Atriani, Atriani; Apriliana, Ruqayyah; Salmia, Salmia; Gandhi, Saniyauli; Faadihillah, Faiza; Ferniati, Ferniati; Sabia, Firsa Shal; Alfaiga, Yulya; Safar, Yusniar Purnama; Lisnawati, Lisnawati; Maulana, Mey Sri; Nurmulya, Wa Ode Sitti; Hibi, Wa Ode St. Iqlima Inayah; Suriyani, Wa Ode
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 3 No. 01 (2025): JANUARI 2025
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi adalah suatu kondisi dimana denyut nadi meningkat secara tidak biasa dan rutin untuk pemeriksaan tekanan darah di pelayanan kesehatan. Pengabdian ini tujuannya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat di Desa Sanggula dalam upaya meningkatkan pemahaman tentang hipertensi. Metode yang dilakukan yaitu, edukasi mengenai hipertensi berupa materi tentang penyebab, gejala, dampak dan cara mencegah hipertensi dimana pada saat pemberian edukasi dilakukan media yang digunakan berupa Power Point (PPT). Pada pemberian penyuluhan di sekolah, hasil Uji T menunjukkan bahwa nilai p (0,000) kurang dari α (0,05), yang berarti H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini menunjukkan bahwa hasil Pre-Test dan Post-Test berbeda secara rata-rata. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan Power Point sebagai alat pengajaran pencegahan dan pengendalian hipertensi efektif.
PENINGKATAN KESADARAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN PADA ANAK SEKOLAH DASAR: STUDI DI SD NEGERI 25 KENDARI Siti Rabbani Karimuna; Azyuyun, Azyuyun; Sari, Asnita; Artanty, Andi Anindyah; Ferniati, Ferniati; Fitriani, Evi; Ardinawati, Ardinawati; Arsanda, Wiwid; Hamdawang, Hamdawang
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 3 No. 01 (2025): JANUARI 2025
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Melalui program sosialisasi di SD Negeri 25 Kendari, pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan di kalangan siswa sekolah dasar. Dalam layanan ini digunakan konseling terhadap 30 siswa kelas 6. Acara yang dilaksanakan pada tanggal 20 November 2024 ini meliputi pre-test untuk menilai baseline pengetahuan siswa. Kemudian dilanjutkan dengan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), dan evaluasi pasca penyuluhan. Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa belajar lebih banyak setelah mengikuti program, dengan nilai signifikansi 0,008 pada uji Wilcoxon menunjukkan bahwa pendidikan berhasil meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya sanitasi di lingkungan sekolah. Kesimpulan dari pengabdian ini menegaskan bahwa pendidikan kesehatan di sekolah dasar efektif dalam membentuk kesadaran siswa akan pentingnya sanitasi di lingkungan sekolah serta dalam mendukung pencapaian tujuan.