Fadhila, Rahma
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KEPEMIMPINAN AMBIDEXTROUS PADA PERILAKU KERJA INOVATIF DENGAN KOMITMEN BERKELANJUTAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI Fadhila, Rahma; Muhar, Ani Murwani; Miraza, Zuwina
IDEI: Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 4, No 2 (2023): DECEMBER 2023
Publisher : Insan Doktor Ekonomi Indonesia (IDEI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38076/ideijeb.v4i2.172

Abstract

This research aimed to analyze the influence of ambidextrous leader­ship on innovative work behavior with sustainable commitment as a mediating variable at PT Socfin Indonesia Medan. This research was an associative study with a quantitative approach. The population in this research consisted of 135 individuals, with a sample size of 101 people. The sampling method employed was proportionate stratified random sampling. The data analysis technique used was partial least square (PLS) with the assistance of SmartPLS version 3. This research indicated that the ambidextrous leadership variable positively and significantly influenced innovative work behavior. Ambi­dex­trous leadership also had a positive and significant influence on sus­tain­able commitment. Sustainable commitment had a positive and non-significant influence on innovative work behavior. The sustainable commitment variable did not mediate the influence of ambidextrous leadership on innovative work behavior. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan am­bidextrous pada perilaku ker­ja inovatif dengan komitmen berkelanjutan sebagai variabel mediasi di PT Socfin Indonesia Medan. Je­nis penelitian ini adalah penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam pe­ne­litian ini berjumlah 135 orang dengan jumlah sampel se­banyak 101 orang. Metode pengambilan sampel adalah pro­por­tionate stratified random sam­pling. Teknik analisis data yang digunakan adalah partial least square (PLS) de­ngan meng­gunakan alat bantu Smartpls versi 3. Hasil penelitian ini me­nun­jukkan bahwa variabel ke­pemimpinan ambidextrous berpengaruh positif dan signifikan pada perilaku kerja inovatif. Kepemimpinan ambidextrous berpe­nga­ruh positif dan signifikan pada komitmen berkelan­jutan. Komitmen berke­lanjutan berpengaruh positif dan tidak signifikan pada perilaku kerja inovatif. Variabel komitmen berkelanjutan tidak mampu memediasi pengaruh kepe­mim­pinan ambidextrous pada perilaku kerja ino­vatif.
Visi Indonesia Emas 2045 Ditinjau dari Sudut Pandang Agama, Negara, dan Warga Negara (Studi Kasus di Desa Kutalimbaru, Dusun 1 Kutalimbaru) Sibuea, Masrul Zuhri; Soleha, Soleha; Aldy, Fahri; Sembiring, Indrila; Hanafiah, Maulidya; Fadhila, Rahma; Putri, Ami Manda Atika
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.30017

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pandangan masyarakat terhadap Visi Indonesia Emas 2045 ditinjau dari tiga dimensi utama: agama, negara, dan warga negara. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus yang dilaksanakan di Dusun 1 Kutalimbaru, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang. Sebanyak 50 orang responden dipilih secara purposif, terdiri dari laki-laki dan perempuan dengan latar belakang keagamaan Islam dan Kristen, serta profesi beragam seperti guru, pelajar, mahasiswa, pedagang, dan wiraswasta. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat memandang Visi Indonesia Emas 2045 sebagai gagasan yang sejalan dengan nilai-nilai agama seperti kejujuran, kerja sama, tanggung jawab sosial, dan toleransi. Meski pemahaman konseptual terhadap isi visi relatif rendah akibat minimnya sosialisasi dari pemerintah pusat, masyarakat tetap menunjukkan optimisme dan kesiapan untuk berkontribusi. Bentuk kontribusi tersebut meliputi keterlibatan dalam kegiatan sosial, pengembangan usaha mikro, pendidikan keluarga, serta partisipasi dalam program desa. Peran perempuan tercatat dominan dalam kegiatan sosial komunitas, meskipun keterlibatannya dalam pengambilan keputusan masih terbatas. Temuan ini menegaskan bahwa perwujudan Visi Indonesia Emas 2045 tidak hanya ditentukan oleh kebijakan pemerintah, tetapi juga sangat bergantung pada partisipasi aktif warga negara di tingkat akar rumput. Oleh karena itu, sinergi antara nilai agama, kehadiran negara, dan kesadaran kewargaan menjadi landasan strategis dalam membangun Indonesia yang inklusif, berdaya saing, dan berkeadaban.