Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penyuluhan Pengaruh Jus Tomat Terhadap Hipertensi Pada Premenopause Di Posyandu Lansia Desa Terbanggi Subing Wilayah Kerja Puskesmas Terbanggi Subing Lampung Tengah Tahun 2023 supiarsih, Nanik; Yunita Anggraini; Meri Wiliandri; Liswandari; Tri Sundari
Majalah Cendekia Mengabdi Vol 1 No 3 (2023): Majalah Cendekia Mengabdi
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/mcm.v1i3.183

Abstract

Pendahuluan: Dalam mengatasi masalah hipertensi ada dua alternative yang bisa diberikan bagi penderita hipertensi yaitu dengan metode farmakologi maupun non farmakologis (secara tradisional). Penanganan farmakologi terdiri atas pemberian obat yang bersifat diuretik, penghambat saluran kalsium (CCB), betabloker, dan pnghambat ACE. Pengobatan non farmakologi salah satunya yaitu menggunakan tomat.Tujuan: Tujuan untuk mengetahui Pengetahuan Pengaruh Jus Tomat Terhadap Hipertensi Ibu Premenopause Di Posyandu Lansia Terbanggi Subing Di Wilayah Kerja Puskesmas Terbanggi Subing Lampung Tengah Tahun 2023.Metode: Metode penyuluhan akan dilakukan dengan menggunakan metode ceramah atau diskusi dengan memaparkan materi dihadapan ibu premenopause dengan menggunakan media leaflet. Penyuluhan ini akan dilakukan pada tanggal 13 Januari 2023 di Posyandu Lansia Desa Terbanggi Subing Wilayah Kerja Puskesmas Terbanggi Subing Lampung Tengah. Peserta yang hadir pada saat kegiatan penyuluhan sebanyak 15 orang.Hasil: Peningkatan pengetahuan khususnya ibu premenopause mengenai hot flash dan meningkatnya pengetahuan khususnya ibu premenopause mengenai susu kedelai untuk penanganan dini dan pencegahan hot flash.Simpulan: Melakukan penyuluhan atau edukasi secara rutin serta melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pencegahan dan penanganan hipertensi dapat membantu menyadarkan masyarakat khususnya ibu premenopause tentang edukasi jus tomat pada kejadian hipertensi.
Peningkatan Kesadaran Tentang Edukasi Mencegah dan Mendeteksi Stroke Secara Dini Pada Masyarakat: Penelitian Edy Riawan; Zaikar Faizal; Aas Hasda Malida; Yenni Afriyani; Vera Feriska; Alimah; Aang Siswanto; Agung Kurnia Gravidoni; Anis Ayu Wijayanti; Ayu Rizki Wardani; Ahmad Rasyid Muttaqin; Begin Widodo; Budi Setyo Utomo; David Pranata; Edita Izni Fauziah; Eli Herawati; Febry Dio Saputra; Ika Insafuri; Linda Mulyana; Mauly Dinda Saputri; Mawar Indah Sari; Muhammad Gefaldo Dorisman; Nadia Sartika; Prana Citra; Radika Dirgantara; Rendi Pratama Saputra; Sigit Sugiarto; Tri Sundari; Tubagus Santri
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 2 (October 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i2.3473

Abstract

Stroke is one of the leading causes of death and disability worldwide, affecting quality of life, daily activities, and both physical and psychological health. Prevention and early detection of stroke are crucial to reduce the risk of complications and long-term disability. This study aimed to increase community awareness about stroke prevention and early detection through an educational program at Puskesmas Rawat Inap Mampu PONED Kibang Budi Jaya on September 28, 2025. The method used was an educational and participatory approach, including pretest-posttest assessments, interactive health education, demonstrations of early stroke detection using the FAST (Face, Arm, Speech, Time) method, and discussion with practical simulations. The results showed a significant improvement in community knowledge, with an average increase of 50% in understanding stroke, recognizing its symptoms, and first aid measures. Before the intervention, only 25–40% of participants knew the correct first aid steps, which increased to 80–85% after the educational program. These findings indicate that interactive health education supported by educational media effectively enhances the community's ability to recognize stroke symptoms and respond with timely and appropriate first aid. This program can serve as a model for community-based interventions for primary prevention and early detection of stroke.