Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Jus Buah Pare Terhadap Kadar Kolesterol HDL Pada Tikus Putih Galur Wistar Yang Diinduksi Pakan Tinggi Lemak Hasanah, Nadya; Faried Lubis, Taufik Akbar
JURNAL PANDU HUSADA Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jph.v5i1.16631

Abstract

Abstrak: Kolesterol memiliki peran penting dalam tubuh yang apabila jumlahnya berlebihan dapat menimbulkan berbagai penyakit seperti penyakit jantung koroner. Penyakit jantung koroner merupakan salah satu penyakit yang menjadi penyebab kematian utama di Indonesia. Salah satu faktor pemicunya adalah dislipidemia. Jus buah pare (Momordica charantia L.)  mengandung bahan aktif yang dapat menurunkan kadar lemak dalam darah, seperti flavonoid yang berperan sebagai antilipid.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus buah pare terhadap kadar HDL tikus wistar yang diberi pakan tinggi lemak. Penelitian true experimental dengan rancangan pre and post test with control group design. Penelitian ini menggunakan 24 ekor tikus putih jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus) yang diinduksi diet tinggi lemak, dibagi sebanyak 4 kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif, kontrol positif, perlakuan pertama (1.8 mL) dan perlakuan kedua (2.7 mL). Hasil uji T-berpasangan menunjukkan peningkatan bermakna pada kadar HDL dengan dosis 1.8 mL (p0,001). Kesimpulan penelitian ini, terdapat pengaruh dalam pemberian jus buah pare (Momordica charantia L.) selama 7 hari dalam meningkatkan kadar HDL pada tikus putih jantan Galur Wistar
Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Skabies Pada Santri Di Pondok Pesantren Hidayatullah Tanjung Morawa Br Ginting, Heni Sry Wahyuni; Faried Lubis, Taufik Akbar; Nurfadly, Nurfadly; Syafrin Lubis, Riri Arisanty
Buletin Farmatera Vol 10, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/bf.v10i2.24364

Abstract

Abstract: Scabies is a skin disease caused by infestation and sensitization to the hominis variant Sarcoptes scabei mite and its products.According to the Ministry of Health of the Republic of Indonesia, the prevalence of scabies in 2020 was 3.9%-6%.This states that Indonesia is still not free from scabies and is one of the infectious skin disease problems in Indonesia. The factors that cause the incidence of scabies to increase are high humidity, low sanitation, environmental density, poor personal hygiene, knowledge and attitudes and behaviors that are not supportive for a healthy lifestyle. The prevalence of scabies in Islamic boarding schools is still fairly high based on the results of the research conducted.This study aims to find out Factors Influencing the Occurrence of Scabies To students at Hidayatullah Islamic Boarding School Tanjung Morawa. cross seictional Observational analytics using a cross sectional design. Data were obtained through filling out questionnaires and physical examination of 94 samples then analyzed using univariate, bivariate analysis with the chi-square method and multivariate analysis will be carried out using multiple logistic regression tests to see the most dominant risk factors for Sarcoptes scabeii var infection. hominis. Data analysis using Chi Square showed that there was a relationship between Age and Personal hygiene Logistic regression analysis showed that the personal hygiene variable was the most dominant variable related to the event.
Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di Aceh Tenggara: Studi Kasus Kontrol Di Puskesmas Biak Muli Hamama, Putri; Faried Lubis, Taufik Akbar; Akbar, Aidil; Rahmi, Rahmi
JURNAL PANDU HUSADA Vol 7, No 1 (2026)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jph.v7i1.22614

Abstract

Abstrak: Anemia merujuk pada suatu kondisi patologis yang ditandai dengan konsentrasi hemoglobin (Hb) di bawah normal. Sementara itu, Anemia Gizi Besi ialah istilah yang banyak sekali digunakan di Indonesia untuk memberikan gambaran terkait dengan anemia karena disebabkan oleh kurangnya kadar zat besi. Adapun ibu hamil akan mengalami anemia karena disebabkan oleh adanya berbagai variabel, termasuk peningkatan perdarahan yang parah, jarak antar kehamilan yang terlalu pendek, memiliki banyak anak, usia ibu yang sudah lanjut, tingkat pendidikan ibu yang rendah, dan sebagainya. Tujuan: Untuk dapat mengetahui faktor-faktor yang memiliki hubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Biak Muli Aceh Tenggara. Metode: Penelitian ini adalah penelitian retrospektif dengan mempergunakan rancangan penelitian case control dan menggunakan data sekunder dengan jumlah subjek 80 responden, kelompok kasus dan kelompok kontrol dengan perbandingan kasus dan kontrol 1:1. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji chi square. Hasil: Terdapat 40 ibu hamil yang tengah menderita anemia pada saat kehamilan, sementara itu 40 ibu hamil yang tidak sedang menderita anemia pada saat kehamilan. Merujuk pada hasil dari uji statistik menunjukkan tidak ditemukan hubungan di antara usia (p=1,000), status gizi (p=1,000), frekuensi ANC (p=0,233), pekerjaan (p=0,115), jumlah partus (p=0,441) dan pendidikan (p=0,687) terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Biakmuli Aceh Tenggara. Kesimpulan: Tidak ditemukan adanya hubungan anemia pada ibu hamil terhadap faktor usia, status gizi, frekuensi ANC, pekerjaan, jumlah partus, dan pendidikan di Puskesmas Biak Muli Aceh Tenggara.