Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Taman Baca Masyarakat Dalam Meningkatkan Kompetensi Literasi Kesehatan Anak Di Masa Pandemi Zhafirah, Nurul
Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol 11, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/117085-0934

Abstract

This study aims to (1) describe the role of Taman Baca Tanah Ombak in improving health literacy competencies during the pandemic, (2) describe children's health literacy competencies during the pandemic, (3) describe the relationship of the role of Taman Baca Tanah Ombak to children's health literacy competencies during the pandemic. This research uses a type of quantitative research using descriptive methods. The population and samples in this study were children of regular visitors to Taman Baca Tanah Ombak which amounted to 25 respondents. The instrument used in the study was a questionnaire as the main data source. To analyze the data in this study using spearman rank correlation. The results of this study, namely (1) Taman Baca Tanah Ombak has played a very good role based on respondents' responses to 13 items of questions indicators of the role of community reading parks with a score of 3.46 with excellent categories. (2) the competence of children's health literacy – children of visitors to Taman Baca Tanah Ombak has been very well proven based on respondents' responses to 11 items of health literacy indicator questions with a score of 3.33 with a very high category. (3) Taman Baca Tanah Ombak has a significant relationship thanks to the category while Taman Baca Tanah Ombak has a role of 26% while the remaining 74% is influenced by other factors not studied in this study. 
Litteratur Review: Profil Fitokimia dan Aktivitas Farmakologi dari Temulawak (Curcuma xanthorrhiza): Literature Review: Phytochemical Profile and Pharmacological Activities of Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) Adawiyah, Rabiatul; Zhafirah, Nurul; Donaretsi, Olga Nathania; Utami, Putri Nadila; Fatimah, Siti; Pratiwi, Sinta; Hakim, Ali Rakhman
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v11i2.10583

Abstract

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) merupakan tanaman herbal asli Indonesia yang dikenal luas karena kandungan fitokimia alaminya dan beragam aktivitas farmakologisnya. Tanaman ini telah digunakan secara tradisional dalam pengobatan berbagai penyakit seperti gangguan pencernaan, peradangan, dan gangguan fungsi hati. Studi ini merupakan kajian literatur yang bertujuan untuk merangkum data terkini mengenai senyawa aktif utama dalam temulawak serta aktivitas biologisnya yang telah dibuktikan melalui berbagai penelitian in vitro, in vivo, dan uji klinis. Berdasarkan analisis terhadap beberapa artikel ilmiah terbaru (5 tahun kebelakang), diketahui bahwa temulawak mengandung senyawa aktif seperti kurkuminoid (kurkumin, demetoksikurkumin, dan bisdemetoksikurkumin), xanthorrhizol, minyak atsiri, serta senyawa fenolik dan flavonoid lainnya. Senyawa-senyawa tersebut memberikan efek biologis penting, termasuk aktivitas antioksidan dengan IC₅₀ sebesar 39,5 µg/mL terhadap radikal DPPH, aktivitas antiinflamasi melalui penurunan mediator inflamasi seperti PGE2, IL-6, dan TNF-α, serta aktivitas hepatoprotektif yang dibuktikan dengan penurunan kadar SGOT dan SGPT pada pasien dengan gangguan hati ringan. Selain itu, temulawak juga menunjukkan efek antimikroba terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli, serta aktivitas antikanker dengan penurunan viabilitas sel MCF-7 hingga 52%. Berdasarkan hasil kajian ini, temulawak terbukti memiliki potensi besar sebagai agen fitoterapi multiguna yang aman dan menjanjikan untuk dikembangkan sebagai suplemen herbal atau bahan aktif dalam sediaan farmasi
Perbandingan Profil Disolusi Captopril, Metformin, Dan Kombinasnya Menggunakan Metode Disolusi Dalam Media Buffer Fosfat PH 6,8 Saputri, Rina; Komaliya, Risyda; Aryzki, Saftia; Agustina, Ani; Qibtiyah, Mariatul; Maharatini, Mei Eklesia; Henno, Mei; Zhafirah, Nurul
Sains Medisina Vol 4 No 1 (2025): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/snsmed.v4i1.807

Abstract

Obat generik seringkali dianggap memiliki mutu lebih rendah dibandingkan obat bermerek, padahal peranannya sangat penting dalam mendukung akses masyarakat terhadap pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dan membandingkan profil disolusi tablet captopril, metformin, serta kombinasinya dalam media buffer fosfat pH 6,8. Penelitian dilakukan secara eksperimental dengan enam jenis tablet, yaitu dua sampel captopril, dua sampel metformin, dan dua kombinasi keduanya. Uji disolusi dilakukan selama 450 menit, kemudian absorbansi larutan diukur menggunakan spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang masing-masing. Hasil menunjukkan bahwa captopril memiliki profil disolusi yang fluktuatif, metformin menunjukkan pelepasan zat aktif yang lebih stabil, sementara kombinasi captopril-metformin menampilkan profil disolusi kompleks dengan peningkatan cepat dan penurunan absorbansi pada waktu tertentu. Variasi ini disebabkan oleh perbedaan formulasi, sifat fisikokimia zat aktif, serta kemungkinan interaksi antar bahan aktif dalam kombinasi. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan pentingnya evaluasi biofarmasetika dalam pengembangan obat kombinasi guna memastikan mutu farmasetik dan bioavailabilitas yang optimal.