Ahmad, Yudhistira
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa dengan Model Kooperatif Tipe Make A Match Pada Mata Pelajaran IPA Kelas V Di SDN 14/III Punai Merindu Ahmad, Yudhistira; Apri Mulya, Diva
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.11382

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat peningkatan dan hasil belajar siswa dengan menerapkan model kooperatif tipe Make A Match pada mata pelajaran IPA kelas V di SDN No. 14/ III Punai Merindu. Permasalahan yang dihadapi pada mata pelajaran IPA ini sangat membosankan bagi siswa dan menyebabkan siswa kekurangan motivasi dan hasil belajar siswa menjadi kurang baik. Hal ini diakibatkan karena di dalam mengajar masih menggunakan gaya mengajar yang konvensional dan ceramah terlebih lagi guru kurang memanfaatkan media di setiap proses pembelajaran guru masih bergantung pada buku teks dan buku pegangan siswa sehingga pembelajaran menjadi tidak menyenangkan. Metode penelitian yang digunakan adalah campuran, yaitu campuran antara metode kualitatif dan kuantitatif, metode kualitatif mendeskripsikan aktivitas siswa sementara metode kuantitatif menghitung hasil belajar siswa.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dalam bahasa inggris dikenal dengan classroom Action Research. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun akademik 2023/2024. dengan melibatkan 18 orang siswa. Terdiri dari 7 perempuan dan 11 laki-laki. sampel dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas V SDN No. 14/III Punai Merindu. Penelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus, siklus 1 dilakukan sebanyak 2 kali dan siklus 2 dilakukan sebanyak 2 kali. Hasil penelitian yang didapatkan Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan sehingga hasil aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA dengan persentase aktivitas siswa pada siklus I sebesar 77,77 persen dan meningkat pada siklus II menjadi 92,46 persen. Kriteria aktivitas siswa pada siklus II adalah “Sangat Aktif”. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a match dapat meningkatkan hasil belajar yang diperoleh siswa. Dengan persentase ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I hanya sebesar 44,44 persen dengan nilai rata-rata kelas sebesar 63,50 dan meningkat pada siklus II dengan persentase ketuntasan hasil belajar sebesar 80,55 persen dan nilai rata-rata kelas sebesar 75,28. Artinya dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V pada maka pelajaran IPA merupakan model pembelajaran yang efektif pada kelas V materi mata pembelajaran IPA di SDN No. 14/III Punai Merindu
Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Pidato Melalui Metode Latihan Terbimbing Siswa Kelas V SDN 60/VI Bangko Zamdani, Zamdani; Ahmad, Yudhistira; Ferinaldi, Ferinaldi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2022): December 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i3.11416

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenyataan yang ada yaitu hasil belajar menulis teks pidato dari 25 orang siswa kelas V SDN 60/VI Bangko masih belum tuntas, hanya 30% siswa yang mencapai KKM, pembelajaran di anggap tuntas jika 70% siswa mencapai KKM 75. Untuk mengatasi hal tersebut, dilakukan penerapan dengan metode latihan terbimbing untuk meningkatkan hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas kelas V SDN 60/VI Bangko tahun pelajaran 2022/2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2022. Siklus I tanggal 20 dan 23 November 2022, dan suklus II tanggal 27 November 2022. Objek penelitian ini adalah keterampilan siswa dalam menulis teks pidato. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas kelas V SDN 60/VI Bangko tahun pelajaran 2022/2023 dengan jumlah siswa 25 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan tes tertulis dan observasi terhadap aktivitas siswa dan aktivitas guru selama proses pembelajaran berlangsung. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa keterampilan menulis teks pidato siswa kelas kelas V SDN 60/VI Bangko tahun pelajaran 2022/2023 meningkat melalui penerapan metode latihan terbimbing. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari perolehan nilai rata-rata 54,76% pada pretes, meningkat menjadi 68 % pada siklus I dan meningkat menjadi 86,2 % pada siklus II. Peningkatan hasil belajar siswa juga diikuti oleh prilaku siswa. Berdasarkan hasil observasi aktivitas siswa pada tindakan siklus I dan siklus II yaitu, meningkat dari rata-rata 49,6% pada pertemuan I pertemuan II meningkat menjadi 68% pada siklus I, dan meningkat menjadi 71,2% pada pertemuan I pertemuan II meningkat menjdi 86,2 % pada siklus II. Hasil aktivitas siswa mengalami peningkatan dari siklus I kesiklus II.
Upaya Guru Dalam Meningkatkan Kreativitas Peserta Didik Melalui Pembelajaran SBDP di SD No.15/III Tj. Pauh Mudik, Kerinci Ahmad, Yudhistira; Apri Mulya, Diva
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.24987

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya guru dalam meningkatkan kreativitas peserta didik pada pembelajaran SBDP di SD No.15/III Tj. Pauh Mudik, Kerinci. Kreativitas peserta didik dalam pembelajaran SBDP pada tingkat pendidikan dasar memiliki tujuan agar dapat mengembangkan kesadaran seni atau keindahan karena guru sangat kesulitan dalam menguji kreativitas peserta didik. Permasalahan yang dihadapi adalah Sarana prasarana masih minim, sehingga sangat mempengaruhi dalam proses kegiatan belajar mengajar. Hal ini dapat dilihat dari kurangnya minat peserta didik untuk kreatif saat guru melakukan kegiatan belajar mengajar di kelas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa kendala guru dalam meningkatkan kreativitas berpikir pada peserta didik yakni guru belum bisa memanfaatkan teknologi dengan baik, minimnya sarana prasarana, kemampuan guru yang masih rendah, dan guru kurang kreatif dalam membuat bahan ajar. Upaya yang dilakukan guru dalam menangani permasalahan yaitu menghargai ide-ide yang disampaikan peserta didik, guru dapat merangsang kreativitas peserta didik saat pembelajaran, dan guru harus respek terhadap pertanyaan ataupun jawaban dari peserta didik. Implikasi penelitian ini diharapkan guru dapat menggunakan pembelajaran SBDP untuk melihat kemampuan kreativitas peserta didik.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas Ii Dengan Menggunakan Media Belajar Congklak Di Sekolah Dasar Apri Mulya, Diva; Ahmad, Yudhistira; Ansori, Ansori
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.31009

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada kondisi pendidikan yang diamati pada kelas dua Sekolah Dasar, dengan fokus khusus pada proses pedagogis yang berkaitan dengan operasi aritmatika, terbukti bahwa proses pembelajaran yang ada saat ini tidak memenuhi kriteria pengalaman pendidikan yang efektif. Keterlibatan siswa selama kegiatan instruksional tetap tidak mencukupi, karena sejumlah siswa menunjukkan kurangnya perhatian terhadap penjelasan yang diberikan oleh pendidik. Akibatnya, ini mengurangi kemanjuran upaya mengajar dan belajar, mengharuskan instruktur mengulangi materi untuk siswa yang terlepas dari pengalaman belajar. Para peneliti telah menerapkan pendekatan pedagogis matematika yang memanfaatkan media pembelajaran teliti untuk memfasilitasi pengajaran topik perkalian dan pembagian dalam konteks Kelas II di Sekolah Dasar untuk tahun akademik 2024/2025. Hasil yang diperoleh dari Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan di kelas dua menghasilkan kesimpulan bahwa penggabungan media pembelajaran congklak secara signifikan meningkatkan kinerja siswa dalam matematika mengenai konsep multiplikasi dan pembagian, di samping peningkatan kompetensi instruksional yang ditunjukkan oleh guru kelas. Temuan dari Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di dua siklus membuktikan validitas hipotesis tindakan yang didalilkan. Hal ini menunjukkan bahwa strategi pengajaran yang memanfaatkan media pembelajaran congklak dapat secara efektif meningkatkan hasil belajar siswa terkait topik faktor dan kelipatan di Kelas II di Sekolah Dasar.