Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Formulasi dan Evaluasi Sediaan Spray gel Minyak Atsiri Niaouli (Melaleuca quinquenervia L.) dengan Karbopol 940 sebagai Pembentuk Gel Tanjung, Calvin; Al Fajr, Ibrahim Tsani; Khoiriyah, Inayati; Senjaya, Muhammad Rizqi Hadi; Nabila, Salsa Putri; Akmal, Tubagus
Pharmaceutical Science and Clinical Pharmacy Vol 2 No 1 (2024)
Publisher : Akademi Farmasi Bumi Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61329/pscp.v2i1.24

Abstract

Acne vulgaris atau yang lebih dikenal dengan acne (jerawat) adalah kondisi inflamasi kronik pada kulit yang terjadi pada 9,4% populasi di dunia. Sekitar 85% diantara adalah kelompok usia remaja dan dewasa muda. Minyak atsiri niaouli dapat digunakan untuk mengobati jerawat akibat bakteri penyebab jerawat. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat sediaan spray gel minyak atsiri niaouli. Formulasi sediaan spray gel dibuat dalam 4 formula dengan perbedaan konsentrasi karbopol 940 F1 0,125%, F2 0,25%, F3 0,375%, dan F4 0,5%. Sediaan spray gel dievaluasi untuk menentukan kualitas dari sediaan diantaranya uji organoleptik, homogenitas, pH, viskositas, karakteristik semprotan berupa diameter, sudut dan berat semprotan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua formula memenuhi syarat evaluasi sediaan kecuali vsikositas. Hasil analisis data statistik menggunakan one way ANOVA dilanjutkan dengan Tukey Post hoc test menunjukkan semua formula berbeda bermakna (P<0,05) untuk karakteristik fisik sediaan kecuali pH sediaan (P>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah konsentrasi karbopol 940 dapat mempengaruhi karakteristik fisik sediaan spray gel minyak atsiri niaouli.
Kebijakan Hukum Rencana Induk Pembangunan Industri dalam Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Industri Kehutanan di Indonesia Esfandiary, Jennifer Kayla; Liu, Fanny; Nabila, Salsa Putri; Rangga, Ferdinandus Kaki; Antoni, Herli
AHKAM Vol 2 No 2 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/ahkam.v2i2.1052

Abstract

This article's objective is to review and discuss the legal guidelines of Indonesia's Master Plan for Industrial Development for the Use of Potential Forestry Industry Resources. The normative methods of legal research that were used to write this article. Forests are important natural resources that provide many ecological, economic and social benefits. Paper is just one of many products and services for which the forestry industry provides raw materials, wood, furniture and building materials. The industry is subject to various laws and regulations governing the management, harvesting and utilization of forest resources. This paper provides an overview of industrial law in the forestry industry, covering key laws and regulations, their impact on the industry, and the legal framework. Industry forest law refers to the legal framework governing the management and utilization of forests for industrial purposes. It includes regulations on logging, reforestation, forest conservation, and the protection of indigenous communities. The aim is to balance the economic benefits of industrial forestry with the need to ensure sustainable forest management and protect the environment.
KONFLIK ISRAEL – PALESTINA DIPANDANG DARI PRESPEKTIF HUKUM PIDANA INTERNASIONAL Nabila, Salsa Putri; Liu, Fanny; Esfandiary, Jennifer Kayla; Hosnah, Asmak UL
Hukum Responsif Vol 15 No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/responsif.v15i1.8908

Abstract

Materi ini menganalisis Konflik Israel-Palestina melalui lensa hukum pidana internasional dengan fokus pada pelanggaran hukum yang terjadi selama konflik tersebut. Penelitian mencakup serangkaian peristiwa, termasuk tindakan militer, pendudukan, dan kebijakan keamanan yang telah memberikan dampak signifikan terhadap populasi sipil. Pendekatan hukum pidana internasional digunakan untuk mengevaluasi apakah tindakan yang diambil oleh Israel atau Palestina melanggar norma-norma hukum pidana internasional, seperti peraturan Konvensi Jenewa dan Statuta Roma yang mendefinisikan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Selain itu, dampak psikologis dan kemanusiaan konflik tersebut juga diperhitungkan, memberikan dimensi tambahan pada analisis hukum. Hasil penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang kompleksitas hukum pidana internasional dalam konteks konflik ini, mengidentifikasi tantangan dalam menentukan tanggung jawab hukum individu dan negara. Implikasi kemanusiaan dan hak asasi manusia juga menjadi fokus, menyoroti perlunya pendekatan yang holistik untuk mencapai keadilan dan perdamaian berkelanjutan di wilayah tersebut.
Perlindungan Hukum terhadap Hak Cipta Buku yang Dicetak Secara Illegal dan Diperjual-Belikan Secara Massal Liu, Fanny; Esfandiary, Jennifer Kayla; Nabila, Salsa Putri; Rangga, Ferdinandus Kaki; Julianto, M. Ivan; Mustaqim, Mustaqim
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13251

Abstract

Perlindungan hukum terhadap hak cipta buku adalah aspek penting dalam menjaga integritas karya intelektual. Hak cipta adalah instrumen penting dalam mendorong kreativitas dan inovasi. Namun, fenomena pencetakan ilegal buku secara massal telah menjadi tantangan serius dalam mengamankan hak-hak kreator. Pencetakan ilegal buku secara massal telah mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan bagi industri penerbitan dan pencipta karya. Fenomena pencetakan ilegal buku secara massal membuka diskusi tentang kebutuhan untuk memperkuat sistem hukum yang mengatur hak cipta. Pencetakan ilegal buku secara massal telah menjadi ancaman serius bagi keberlangsungan industri penerbitan dan kreativitas intelektual. Perlindungan hukum terhadap buku yang dicetak secara illegal di pasar massa menjadi semakin penting seiring dengan berkembangnya teknologi pencetakan. Perlindungan terhadap hak cipta buku yang dicetak secara ilegal dan dijual secara massal memerlukan keterlibatan berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga hukum, dan industri penerbitan. Artikel ini mengeksplorasi kerangka hukum yang dapat diterapkan untuk menghadapi tantangan ini, serta implikasi ekonomi dan sosial dari praktik pencetakan ilegal yang merajalela.
Dampak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Saat Terjadinya Covid-19 Terhadap Laju Perekonomi di Indonesia Tahun 2020-2022 Esfandiary, Jennifer Kayla; Liu, Fanny; Nabila, Salsa Putri; Rangga, Ferdinandus Kaki; Julianto, M. Ivan; Mustaqim, Mustaqim
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13277

Abstract

Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengkaji dan menguraikan mengenai Dampak Hadirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Saat Terjadinya COVID-19 Terhadap Laju Perekonomi di Indonesia Tahun 2020-2022. Artikel ini disusun dengan menggunakan metode normatif dalam hukum. Pandemi COVID-19 telah mengubah lanskap ekonomi global, termasuk di Indonesia. Tindakan pencegahan seperti pembatasan sosial berskala besar telah diimplementasikan untuk mengendalikan penyebaran virus. Indonesia mengalami penurunan signifikan dalam sektor ekonomi akibat dari pembatasan sosial. Aktivitas ekonomi utama seperti perdagangan, pariwisata, dan manufaktur terpukul parah. Namun, hadirnya pembatasan sosial berskala besar selama pandemi COVID-19 memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Pada tahun 2022, terlihat adanya indikasi pemulihan yang lebih kuat, dimana perekonomian Indonesia menunjukkan tanda-tanda stabilisasi dan pertumbuhan yang lebih kuat, terutama dengan menguatnya investasi asing. Meskipun mengalami penurunan awal yang tajam, adopsi kebijakan stimulus dan adaptasi sektor ekonomi telah membantu dalam memulihkan dan membangun ketahanan ekonomi di masa yang akan datang.