Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Preparing for the Future Crisis: Lessons from Creative Economic Policies on Micro, Small, and Medium Enterprises in Pandemic Putra, I Made Arie Widyasthana Wartana; Sajida, Sajida
Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2023)
Publisher : Lembaga Dakwah dan Pembangunan Masyarakat Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (LDPM UCY)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47200/jnajpm.v8i2.1688

Abstract

Looking at how the government implements creative economy policies for the Micro, Small, and Medium Enterprises (MSME) sector during a pandemic, this article aims to see how they are implemented and draw lessons that can be used to prepare for future crises. This study aims to identify the challenges that the creative economy in MSME will face in the future, so that a number of suggestions can be provided as capital for defense and strengthening of the national economic sector. This study's research chosen method is a literature review, with primary sources consisting of scholarly journal articles from various sources. This study demonstrates how government economic policies can increase MSMEs' product sales. According to the findings of the analysis, there are two tailed of issues that will be confronted in the future, systemic and dynamic challenges. As a result, the MSME sector should be ready to improve the system and adapt it to the market environment.
Sistem Aquaponik sebagai Solusi Berkelanjutan untuk Meningkatkan Produksi Ikan dan Sayuran di Lingkungan Pedesaan Putra, I Made Arie Widyasthana Wartana; Poespitohadi, Wibisono; Suharnoko, Dwi; Raharjo, Dennis Kresno Widodo; Grestiyana, Debora; Febrakurnia, Daniela; Vatmawati, Defi
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v6i2.6209

Abstract

Kebutuhan akan sistem produksi pangan yang berkelanjutan dan efisien di lingkungan pedesaan menjadi semakin mendesak di tengah terbatasnya lahan, krisis air, dan ketergantungan terhadap bahan kimia pertanian. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengenalkan dan menerapkan teknologi aquaponik sebagai solusi tepat guna yang dapat meningkatkan produksi ikan dan sayuran secara terpadu dan ramah lingkungan. Program ini dilaksanakan oleh Tim Pengabdian Universitas Merdeka Malang bekerja sama dengan kelompok PKK, Karang Taruna, dan masyarakat Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif dengan tahapan sosialisasi, penyuluhan, difusi teknologi, pembangunan unit percontohan, hingga pendampingan dan evaluasi. Sistem aquaponik yang dibangun berbasis prinsip siklus tertutup antara ikan dan tanaman, memungkinkan sirkulasi air dan nutrisi yang efisien serta mengurangi limbah. Hasil dari kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman teknis masyarakat terhadap pengelolaan aquaponik, serta minat yang tinggi untuk replikasi sistem di lingkungan masing-masing. Unit percontohan yang dikembangkan menjadi pusat belajar sekaligus ruang pemberdayaan masyarakat dalam menerapkan pertanian berkelanjutan berbasis ekologi lokal. Kesimpulannya, aquaponik terbukti sebagai teknologi tepat guna yang mudah diadopsi, berdampak ekonomis, dan berpotensi meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga. Program ini memberikan kontribusi nyata dalam membentuk masyarakat yang mandiri secara pangan, lebih sadar lingkungan, serta siap mengembangkan inovasi pertanian skala kecil di masa mendatang.
Implementation of the KPU’s Role in the 2024 Regional Elections in East Java Putra, I Made Arie Widyasthana Wartana; Rasyid, Almer; Wirawan, Rycko; Bana, Halimatusa; Cahyani, Refa Amalia; Amirella, Tirta; Prasetyo, Amalia Eka Didik
Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (JISIP) Vol 14, No 2 (2025): August
Publisher : Universitas Tribhuwana Tungga Dewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jisip.v14i2.3380

Abstract

This article explores the strategic efforts of the General Elections Commission (KPU) in preparing for the 2024 Regional Elections (Pilkada), with a focus on improving procedures and preventing issues experienced in previous elections. Using a literature review method with a narrative synthesis approach, the study analyses data from credible databases such as Google Scholar, Scopus, and Science Direct. Findings highlight that political education initiatives, such as the “KPU Goes to School” and “KPU Goes to Campus” programs, play a critical role in fostering early political awareness and boosting participation among first-time voters. The KPU's supervision strategy encompasses internal monitoring and close coordination with the Election Supervisory Body (Bawaslu) to address violations and maintain electoral integrity. In East Java, particular emphasis is placed on validating voter data due to the region's size and complexity. Furthermore, participatory programs and technology-based innovations are employed to enhance transparency and uphold the credibility of the electoral process. The study concludes that the KPU's comprehensive oversight, strategic collaboration with Bawaslu, and active public engagement are fundamental in ensuring a fair, transparent, and dignified 2024 Pilkada. These efforts collectively strengthen the democratic process and contribute to more accountable local governance in Indonesia.Artikel ini mengeksplorasi upaya strategis Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam mempersiapkan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, dengan fokus pada perbaikan prosedur dan pencegahan masalah yang dialami pada pilkada sebelumnya. Menggunakan metode tinjauan literatur dengan pendekatan sintesis naratif, studi ini menganalisis data dari basis data kredibel seperti Google Scholar, Scopus, dan Science Direct. Temuan menyoroti bahwa inisiatif pendidikan politik-seperti program “KPU Masuk Sekolah” dan “KPU Masuk Kampus”-memainkan peran penting dalam menumbuhkan kesadaran politik sejak dini dan meningkatkan partisipasi di kalangan pemilih pemula. Strategi pengawasan KPU mencakup pengawasan internal dan koordinasi erat dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk mengatasi pelanggaran dan menjaga integritas pemilu. Di Jawa Timur, penekanan khusus diberikan pada validasi data pemilih karena ukuran dan kompleksitas wilayahnya. Selain itu, program partisipatif dan inovasi berbasis teknologi digunakan untuk meningkatkan transparansi dan menegakkan kredibilitas proses pemilu. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pengawasan komprehensif KPU, kolaborasi strategis dengan Bawaslu, dan pelibatan publik secara aktif sangat penting untuk memastikan Pilkada 2024 yang adil, transparan, dan bermartabat. Upaya-upaya ini secara kolektif memperkuat proses demokrasi dan berkontribusi pada tata kelola pemerintahan daerah yang lebih akuntabel di Indonesia.
QUALITY EDUCATION IN ACHIEVING THE SDGS IN INDONESIA Luthfi, Ahmad; Poespitohadi, Wibisono; Putra, I Made Arie Widyasthana Wartana; Mawarni, Dinda Iga
Jurnal Mediasosian : Jurnal Ilmu Sosial dan Administrasi Negara Vol 9 No 1 (2025): April 2025
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/mediasosian.v9i1.6396

Abstract

Pendidikan merupakan hak dasar yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup manusia dan pembangunan suatu bangsa. Di Indonesia, pendidikan berkualitas memainkan peran krusial dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan ke-4 yang menekankan pendidikan inklusif dan setara. Meskipun pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk meningkatkan mutu pendidikan, tantangan yang dihadapi, seperti ketimpangan akses antara daerah perkotaan dan pedesaan, rendahnya kualitas guru, serta keterbatasan infrastruktur, terus menghambat progres tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam peran pendidikan berkualitas dalam mendukung pencapaian SDGs di Indonesia, serta mengidentifikasi tantangan utama dan kebijakan yang dibutuhkan untuk mencapai pendidikan yang merata dan berkelanjutan. Dengan menggunakan pendekatan tinjauan pustaka, penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan berkualitas memiliki peran strategis tidak hanya dalam peningkatan kapasitas akademik, tetapi juga dalam pembentukan karakter, pengentasan kemiskinan, dan penguatan ketahanan sosial. Oleh karena itu, perlu adanya kolaborasi lintas sektor dan kebijakan yang berpihak pada inklusivitas dan pemerataan akses pendidikan di seluruh wilayah Indonesia. Dengan komitmen yang kuat dan pendekatan yang terintegrasi, Indonesia memiliki potensi untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik, menghasilkan generasi yang terampil, kreatif, dan inovatif, serta siap menghadapi tantangan global serta berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan
Implementation of Fiscal Decentralization in the Digital Era: Effectiveness and Challenges in Indonesia Putra, I Made Arie Widyasthana Wartana; Suharnoko, Dwi; Salsabila, Faradian; Putri, Dina Dwi Utami
Kolaborasi : Jurnal Administrasi Publik Vol. 10 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Department of Public Administration, Muhammadiyah University of Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/kjap.v10i3.16114

Abstract

Fiscal decentralization in the digital era brings new opportunities and challenges for its effectiveness in Indonesia. This article aims to analyze the implementation of fiscal decentralization in the digital context, evaluate its effectiveness, and identify the challenges faced. The methodology used includes a literature review and secondary data analysis. The research findings indicate that implementing fiscal decentralization in the digital era can enhance effectiveness in several aspects, such as financial transparency and accountability, efficiency in regional financial management, and increased public participation. However, this implementation also faces several challenges, including disparities in digital infrastructure between regions, limited human resource capacity in the areas, and insufficient regulations supporting the implementation of fiscal decentralization in the digital era. Therefore, although budgetary decentralization in the digital era holds significant potential to improve the effectiveness of regional financial management, serious efforts are needed to address these challenges. This includes investment in digital infrastructure, enhancement of human resource capacity, and the development of regulations that support the practical and safe application of technology.
Improving Students' Scientific Writing Skills by Using Reference Management Sajida, Sajida; Putra, I Made Arie Widyasthana Wartana; Asrori, Rahmadhani; Kristyanto, Yehezkiel One Wian
DEDIKASI PKM Vol. 5 No. 1 (2024): DEDIKASI PKM UNPAM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/dedikasipkm.v5i1.35776

Abstract

Keterampilan penulisan karya ilmiah merupakan kompetensi inti dalam pendidikan tinggi, tetapi seringkali mahasiswa mengalami kesulitan dalam mengelola dan mengutip referensi dengan benar. Mengatasi hal tersebut, kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui serangkaian pelatihan dan praktik, dengan fokus pada penulisan karya ilmiah yang efektif dan penggunaan aplikasi manajemen referensi. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan "learning by practice", memungkinkan peserta untuk belajar melalui praktik langsung. Tahap awal melibatkan perencanaan, di mana tim penyelenggara berdiskusi dengan pihak kampus STAH Santika Dharma Malang untuk memastikan kebutuhan peserta dan tujuan pelatihan terpenuhi. Selanjutnya, dilakukan tahap pelaksanaan yang mencakup penyampaian materi, pelatihan dan diskusi interaktif serta praktik nersama dengan narasumber. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman kepada peserta tentang penulisan karya ilmiah yang efektif serta manajemen referensi, dengan penekanan pada penggunakan aplikasi seperti Mendeley. Hasilnya, kegiatan ini dinilai telah meningkatkan wawasan peserta pelatihan dalam penulisan karya ilmiah dan manajemen referensi.