Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan Perawat tentang Supervisi dengan Kemampuan Melaksanakan Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Tumanggor, Rustiana; Tanjung, Riswani; Fujiati, Isti Ilmiati
Journal of Telenursing (JOTING) Vol 5 No 2 (2023): Journal of Telenursing (JOTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joting.v5i2.8089

Abstract

This study aims to analyze nurses' knowledge about supervision and their ability to carry out documentation of nursing care at Murni Teguh Hospital, Medan. This type of research uses a cross sectional approach design. With this type of observational research, quantitative approach. The instruments used in this research were questionnaires and patient care documents from medical records. The research results showed that there was a relationship between nurses' knowledge about supervision and nurses' ability to carry out nursing care documentation, with a value of p = 0.004. In conclusion, nurses' knowledge about supervision at Murni Teguh Hospital in Medan is still lacking, so based on the results of statistical tests it was found that there was a relationship between knowledge about documentation and the ability to carry out documentation. Keywords: Knowledge, Documentation, Supervision.
Efektifitas Terapi Murottal Al-Qur’an terhadap Intensitas Nyeri pada Pasien Pascaoperasi Ortopedi Salma, Salma; Tanjung, Dudut; Tanjung, Riswani
Journal of Telenursing (JOTING) Vol 5 No 2 (2023): Journal of Telenursing (JOTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joting.v5i2.8090

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of mutual Al-Qur'an therapy on pain intensity in post-orthopedic surgery patients. This research method is Quasi experiment pre-post non-equivalent with a control group. The sample of this study were long bone ORIF postoperative patients totaling 37 in the control group and 37 in the experimental group. Data collection was carried out twice pre and post murottal intervention with the Brief Pain Inventory (BPI) instrument. Data analysis used Mann-Whitney statistical test analysis. The results showed that the p-value was 0.000 (α <0.05) which indicated that Ha was accepted or murottal Al-Qur'an therapy was effective in reducing pain intensity in post-orthopedic surgery patients at dr. Fauziah Bireuen. In conclusion, Al-Qur'an murotal therapy can be applied as an intervention in providing nursing care to post-ORIF patients to reduce pain levels. Keywords: Al-Qur'an Murottal Therapy, Pain Intensity, Postoperative Orthopedic.
Pengaruh Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) Terhadap Pengetahuan dan Keterampilan Siswa di SMA Yapim Sei Glugur Pancur Batu Ndruru, Anita; Tanjung, Riswani; Tanjung, Dudut
Jurnal Ners Vol. 9 No. 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i1.30799

Abstract

Siswa SMA adalah salah satu aset yang berperan penting dalam pembangunan kesehatan karena Siswa SMA termasuk awam yang jumlahnya lebih banyak dibandingkan usia diatasnya. Sehingga penting diberikan pendidikan kesehatan dan pelatihan BHD pada siswa SMA. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pelatihan bantuan hidup dasar (BHD) terhadap pengetahuan dan keterampilan Siswa di SMA Yapim Sei Gelugur Pancur Batu. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasy-experiment pretest posttest non equivalent group. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan pada penelian ini adalah dengan teknik probability sampling yaitu simple random sampling. Sampel dalam penelitian terbagi atas 2 kelompok yaitu kelompok kontrol (36 responden) dan kelompok intervensi (36 responden). Pengumpulan data pengetahuan menggunakan kuesioner dan keterampilan menggunakan lembar observasi. Analisis data menggunakan uji t-dependent wilcoxon dan uji t-independent mann whithney. Berdasarkan selisih yang diperoleh, menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pengetahuan dan keterampilan setelah diberikan pelatihan BHD. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan rata-rata penegtahuan dan keterampilan secara signifikan setelah diberikan pelatihan BHD. Diharapkan tenaga kesehatan yang berada di fasilitas kesehatan terdekat rutin dalam memberikan edukasi BHD terhadap siswa SMA, agar tindakan BHD tidak mudah dilupakan oleh siswa SMA.
Pengaruh Terapi Herbal Jus Tomat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi; Literatur Review Sijabat, Lia Mayang Sari; Tanjung, Riswani; Nasution3, Siti Zahara
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.41703

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi sering menyebabkan perubahan pada pembuluh darah yang dapat mengakibatkan semakin tingginya tekanan darah. Penurunan tekanan darah yang efektif sangat penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Salah satu pendekatan non-farmakologis yang dapat digunakan adalah terapi herbal, salah satunya melalui konsumsi jus tomat yang berpotensi memiliki efek antihipertensi. Metode: Penelitian ini menggunakan desain literature review dengan menggunakan tiga database yaitu Google Scholar, Science Direct, dan Proquest untuk mencari artikel-artikel terkait. Artikel yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi seperti publikasi jurnal dalam kurun waktu 2019-2024. Hasil: Berdasarkan dari 5 jurnal yang telah direview terdapat pengaruh konsumsi jus tomat terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Kesimpulan: Ada pengaruh terapi herbal justomat terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Rebusan Daun kelor Sebagai Terapi Herbal Untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus: Literature Review Zega, Angenia Itoniat; Tanjung, Riswani; Nasution, Siti Zahara
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.41942

Abstract

Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit kronis yang paling umum di dunia, yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi karena tubuh tidak mampu memproduksi cukup insulin. Penatalaksanaan diabetes melitus dapat dilakukan dengan terapi farmakologi dan terapi non farmakologi salah satunya dengan pemberian rebusan daun kelor. Daun kelor telah dipercaya memiliki potensi sebagai obat antidiabetes alami dan digunakan sebagai antioksidan sehingga dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi rebusan daun kelor dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus berdasarkan data ilmiah yang dikumpulkan. Metode penelitian ini menggunakan penelusuran literature review dengan pencarian artikel ilmiah menggunakan tiga database elektronik, yaitu Google Scholar, Science Direct, dan Proquest dengan terbitan tahun 2020-2024. Hasil penelusuran ditemukan 7 artikel yang didalamnya terdapat potensi rebusan daun kelor sebagai terapi herbal untuk menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus. Jurnal dianalisis menggunakan Prisma Diagram Flow sesuai dengan kriteria inklusi dalam penelitian. Hasil literatur beberapa artikel menunjukkan bahwa daun kelor (Moringa Oleifera) mampu menurunkan kadar gula darah dengan sangat efektif, selain itu daun kelor menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap resistensi insulin dan terbukti dengan mengonsumsi rebusan daun kelor mampu mengontrol kadar gula darah dan mencegah terjadinya komplikasi penyakit
UPAYA PENANGGULANGAN MASALAH TUBERCULOSIS PARU DENGAN PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN HELVETIA Tanjung, Riswani; Oktavinola Kaban, Febrina; Siahaan, Meriani; Noradina, Noradina; Paskah Rina Situmorang; Bernita Silalahi
Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia SEAN (ABDIMAS SEAN) Vol. 1 No. 02 (2023): Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia SEAN (ABDIMAS SEAN), Agustus 2023
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58471/abdimassean.v1i02.138

Abstract

Keluarga merupakan populasi berisiko terhadap masalah kesehatan diantaranya penyakit tuberculosis paru (TBC). Penyakit ini memerlukan perhatian yang serius, karena sangat mudah untuk menularkan kepada orang lain. Jika TBC tidak diatasi, dapat menyebabkan resistensi dan akibatnya dapat menyebabkan kematian. Penyebab TBC adalah mycobacterium tuberculosis. Masalah TBC ini dapat diatasi dengan peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga, peran petugas Dinas Kesehatan serta partisipasi Kader Posyandu. Upaya untuk mengatasi masalah TBC, diharapkan dapat memberikan intervensi yang sesuai, diantaranya dengan memadukan beberapa intervensi yang tepat terhadap keluarga yang mengalami TBC. Intervensi yang dapat dilakukan adalah perpaduan beberapa intervensi yang dilakukan untuk mengatasi masalah TBC yaitu kombinasi antara Pendidikan Kesehatan, Kerjasama dan Pemberdayaan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan memberi pelatihan kepada kader posyandu, memberikan pendidikan kesehatan kepada keluarga, pemberdayaan keluarga dan kerjasama antara kader posyandu dan keluarga. Pelaksana pengabdian masyarakat dan mahasiswa melakukan pelatihan Kader Posyandu tentang penyakit TBC, pencegahan penularan, pengawas minum obat (PMO), pemantauan dan evaluasi serta motivasi, selanjutnya kader posyandu dan pelaksana pengabdian kepada masyarakat memberikan pendidikan kesehatan terhadap keluarga yang mengalami TBC. Selanjutnya kader posyandu melaksanakan pemantauan 2x/minggu evaluasi dan motivasi 1x/minggu selama 4 minggu kepada keluarga yang mengalami TBC. Pengabdian masyarakat akan dilakukan diWilayah Kerja Puskesmas Medan Helvetia karena berdasarkan analisis data dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara terhadap pengukuran TBC tingkat kecamatan 2021, Wilayah kerja Puskesmas Medan Helvetia termasuk penderita TBC tertinggi di kota Medan. Pengabdian masyarakat dilakukan terhadap 1 mitra yaitu kelompok Kader Posyandu.di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Helvetia dan sasarannya keluarga yang mengalami TBC. Luaran dari pengabdian masyarakat ini, terdapat peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga yang mengalami TBC, peningkatan pengetahuan kader posyandu dan penurunan frekwensi TBC pada. Peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku diukur dengan menggunakan kuesioner dan monitoring serta evaluasi diukur dengan menggunakan format cheklist serta motivasi didokumentasikan pada kolom format tersendiri untuk acuan dimasa yang akan dating.
Efektivitas Self-Care Management Terhadap Perilaku Lansia Penderita Hipertensi Mendrofa, Deskrisman Stefan; Karota, Evi; Nasution, Siti Zahara; Ritarwan, Kiking; Tanjung, Riswani
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.46568

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan kronis yang umum ditemukan pada lansia dan dapat menimbulkan komplikasi serius apabila tidak ditangani dengan baik. Intervensi manajemen perawatan diri diyakini dapat meningkatkan perilaku kesehatan pada lansia yang menderita hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas self-care management terhadap perilaku pasien lansia dengan hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain quasi experimental non-equivalent control group pretest-posttest design. Sebanyak 64 pasien lansia dengan hipertensi dibagi ke dalam kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kelompok intervensi menerima edukasi berupa video tentang self-care management sebanyak dua kali seminggu selama dua minggu. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang mengukur pengetahuan, sikap, dan tindakan, serta dianalisis menggunakan uji paired t-test dan uji t-test independen. Hasil menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada skor pengetahuan, sikap dan tindakan juga meningkat secara signifikan (p < 0,05). Temuan ini menunjukkan bahwa self-care management berbasis video efektif dalam meningkatkan pengetahuan, sikap, dan tindakan dalam self-care management pada lansia dengan hipertensi.
Pengaruh Terapi Herbal Daun Kelor Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Melitus di Kecamatan Tuhemberua Kabupaten Nias Utara Zega, Angenia Itoniat; Tanjung, Riswani; Nasution, Siti Zahara; Khairunnisa, Khairunnisa; Bukit, Evi Karota
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.47000

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit kronis dengan prevalensi tinggi secara global, yang ditandai oleh peningkatan kadar glukosa dalam darah akibat gangguan produksi atau kerja insulin. Pengelolaan diabetes tidak hanya mengandalkan terapi obat, namun dapat dilengkapi dengan pendekatan non-farmakologis, seperti pemanfaatan tanaman herbal. Salah satu tanaman yang memiliki potensi sebagai agen antidiabetes alami adalah daun kelor (Moringa oleifera), yang diketahui mengandung senyawa aktif penurun gula darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi herbal daun kelor terhadap penurunan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain Quasy Experimental Pretest-Postest Non-Equivalent with Control Group. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Tuhemberua Kabupaten Nias Utara, sampel yang diperlukan adalah 32 orang kelompok intervensi dan 32 kelompok kontrol, yang dipilih menggunakan teknik probability sampling yaitu simple random sampling. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji T-test. Hasil penelitian kedua kelompok intervensi dan kontrol terbukti signifikan secara statistik dengan nilai p-value sebesar 0,002 atau <0,05 dengan rerata selisih kedua kelompok sebesar 106,74 mg/dl yang menunjukkan bahwa terapi herbal daun kelor efektif mampu memberikan pengaruh yang signifikan dalam perubahan penurunan kadar gula darah penderita diabetes melitus.
Pengaruh Terapi Herbal Jus Tomat Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi di Wilayah UPT Puskesmas Aek Natolu Toba Samosir Sijabat, Lia Mayang Sari; Tanjung, Riswani; Nasution, Siti Zahara; Aritonang, Evawany Yunita; Bukit, Evi Karota
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.47046

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan global yang berisiko menimbulkan komplikasi serius seperti penyakit jantung dan stroke, dll. Penanganan non-farmakologis, termasuk terapi herbal jus tomat menjadi suatu alternatif yang baik karena efek samping yang minimal Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kuantitatif dengan desain penelitian Quasy-Experiment Pretest-Postest Non-Equivalen With Control Group. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah UPT Puskesmas Aek Natolu Toba Samosir, dengan total sampel sebanyak 60 responden yang terdiri dari 30 kelompok intervensi dan 30 kelompok Kontrol yang dipilih dengan menggunakan Teknik simple random sampling, data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan uji statistic T-test. Terdapat perbedaan tekanan darah penderita hipertensi sebelum dan sesudah pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan dengan nilai P-Value sistol 0,000 dan P-Value diastole 0,000 dan nilai rerata selisih sistol kelompok kontrol dan intervensi adalah 13,73, pada diastol 4,69. Hal ini menunjukkan adanya pengaruh terapi herbal jus tomat terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Terapi herbal jus tomat memiliki pengaruh yang signifikan dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. sehingga jus tomat ini dapat dipertimbangkan sebagai terapi tambahan non-farmakologis dalam manajemen hipertensi.
Pengaruh Terapi Herbal Daun Salam Terhadap Penurunan Kadar Asam di Wilayah Kerja Puskesmas Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Aprillina, Yeriska; Tanjung, Riswani; Nasution, Siti Zahara; Khairunnisa, Khairunnisa; Bukit, Evi Karota
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.47931

Abstract

Abstrak Kadar asam urat yang tinggi pada penderita gout arthritis menjadi masalah kesehatan yang signifikan, terutama di wilayah kerja Puskesmas Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh terapi herbal daun salam terhadap penurunan kadar asam urat. Penelitian ini menggunakan rancangan quasi-experimental dengan desain non-equivalent control group pretest-posttest, melibatkan 62 responden yang dibagi menjadi kelompok intervensi dan kontrol. Kelompok intervensi diberi terapi air rebusan daun salam dua kali sehari selama 14 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan kadar asam urat yang lebih signifikan pada kelompok intervensi dibandingkan kelompok kontrol. Rata-rata kadar asam urat menurun dari 10,87 mg/dL menjadi 7,90 mg/dL. Terapi daun salam terbukti efektif menurunkan kadar asam urat melalui kandungan flavonoid dan efek diuretiknya. Penelitian ini mendukung penggunaan terapi herbal sebagai pendekatan non-farmakologis dalam keperawatan komunitas.Kata Kunci: terapi herbal, daun salam, asam urat, keperawatan komunitas, gout arthritis. Abstract High uric acid levels in gout arthritis patients are a significant health issue, particularly in the working area of Sibolangit Health Center, Deli Serdang Regency. This study aimed to analyze the effect of bay leaf herbal therapy on reducing uric acid levels. A quasi-experimental design with a non-equivalent control group pretest-posttest was applied, involving 62 respondents divided into intervention and control groups. The intervention group received boiled bay leaf water therapy twice daily for 14 days. Results showed a more significant decrease in uric acid levels in the intervention group compared to the control. The average uric acid level decreased from 10.87 mg/dL to 7.90 mg/dL. Bay leaf therapy proved effective in reducing uric acid levels due to its flavonoid content and diuretic effects. This study supports the use of herbal therapy as a non-pharmacological approach in community nursing. Keywords: herbal therapy, bay leaf, uric acid, community nursing, gout arthritis.