Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGEMBANGAN POTENSI KEARIFAN LOKAL YANG MENDUKUNG PARIWISATA DI KAMPUNG TUA PATAM LESTARI KELURAHAN PATAM LESTARI KECAMATAN SEKUPANG KOTA BATAM Fairuzzabadi; Herman Suranta Ginting; Yuanita FD Sidabutar; Malahayati Rusli Bintang
Jurnal Potensi Vol. 3 No. 2 (2023): SEPTEMBER
Publisher : Universitas Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37776/jpot.v3i2.1214

Abstract

Pariwisata merupakan salah satu sektor pembangunan di bidang ekonomi. Sektor pariwisata di Indonesia saat ini diandalkan sebagai sektor alternatif yang diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian Negara. Pengembangan sektor pariwisata menjadi salah satu program unggulan dalam usaha pembangunan daerah yang juga diharapkan dapat memberikan konstribusi terhadap penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menciptakan lapangan kerja di daerah. Pengembangan pariwisata di daerah juga dapat dilakukan dengan mengembangkan potensi-potensi kearifan lokal yang terdapat di daerah tersebut. Potensi kearifan lokal yang mendukung pengembangan pariwisata di daerah menjadi bagian dari produk kreativitas manusia yang juga memiliki nilai ekonomi. Tujuan penelitian adalah menganalisis potensi-potensi kearifan lokal yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan pariwisata berbasis kearifan lokal di Kota Batam, khususnya di wilayah Kampung Tua Patam Lestari yang dapat dikemas dalam bentuk wisata kuliner, wisata bahari dan wisata budaya. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis diskriftif yang mendeskripsikan temuan-temuan penelitian berdasarkan data-data yang dianalisis dan kemudian dilakukan penelitian secara mendetail. Sedangkan metode analisa yang digunakan adalah analisa Sternght, Weakness, Opportunity and Threats (SWOT). Analisa SWOT digunakan untuk menganalisa potensi dan permasalahan yang mendukung pengembangan pariwisata berbasis kearifan lokal di Kampung Tua Patam Lestari. Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan sebuah model alternatif yang dapat digunakan dalam pengembangan pariwisata di wilayah Kota Batam. Potensi kearifan lokal di Kampung Tua Patam Lestari dapat dikembangkan dan dijadikan peluang untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitarnya, juga bermanfaat untuk melestarikan budaya dan ciri khas melayu di Kota Batam.
Analisis QSPM Untuk Peningkatan Pendapatan Petani Kopi Arabika di Kabupaten Aceh Tengah Muhammad Yuzan Wardhana; Widyawati; Dinda Triviana; Fairuzzabadi
Paradigma Agribisnis Vol 6 No 2 (2024): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v6i2.9025

Abstract

This research for strategies to increase the income of Arabica coffee farmers in Central Aceh Regency uses SWOT analysis with the aim of the research being to determine the Internal Factor Evaluation (IFE) and External Factor Evaluation (EFE) on the progress of coffee farmers in Central Aceh. Next, formulate an appropriate main alternative strategy (QSPM) for a strategy to increase the income of coffee farmers in Central Aceh. The sampling method used primary and secondary data, primary data was obtained through interviews and direct observation, while secondary data was obtained from BPS (Central Statistics Agency) Aceh, Central Aceh Province Agriculture and Plantation Service as well as journal literature and other reading sources. The research results show that the income strategy of Arabica farmers in Central Aceh Regency is located in quadrant I (Aggressive Strategy), namely using strength to take advantage of opportunities, with coordinates (1.8 : 2.0). Meanwhile, the results of the QSPM analysis show that the main alternative strategy is the use of quality seeds to maximize arabica production.Keywords: Aceh Tengah, Arabica Coffee, QSPM, SWOT
Analisis QSPM Untuk Peningkatan Pendapatan Petani Kopi Arabika di Kabupaten Aceh Tengah Muhammad Yuzan Wardhana; Widyawati; Dinda Triviana; Fairuzzabadi
Paradigma Agribisnis Vol 6 No 2 (2024): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v6i2.9025

Abstract

This research for strategies to increase the income of Arabica coffee farmers in Central Aceh Regency uses SWOT analysis with the aim of the research being to determine the Internal Factor Evaluation (IFE) and External Factor Evaluation (EFE) on the progress of coffee farmers in Central Aceh. Next, formulate an appropriate main alternative strategy (QSPM) for a strategy to increase the income of coffee farmers in Central Aceh. The sampling method used primary and secondary data, primary data was obtained through interviews and direct observation, while secondary data was obtained from BPS (Central Statistics Agency) Aceh, Central Aceh Province Agriculture and Plantation Service as well as journal literature and other reading sources. The research results show that the income strategy of Arabica farmers in Central Aceh Regency is located in quadrant I (Aggressive Strategy), namely using strength to take advantage of opportunities, with coordinates (1.8 : 2.0). Meanwhile, the results of the QSPM analysis show that the main alternative strategy is the use of quality seeds to maximize arabica production.Keywords: Aceh Tengah, Arabica Coffee, QSPM, SWOT
Marketing Public Relations Pemeritah Kabupaten Ponorogo dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan Pasca Pandemi Covid 19 Utomo, Bambang Setyo; Rukmini, Diah; Makhasi, Ghifari Yuristiadhi Masyhari; Maulana, Risal; Fairuzzabadi
Jurnal Komunikasi Nusantara Vol 6 No 1 (2024)
Publisher : Unitri Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jkn.v6i1.465

Abstract

Indonesia experienced a significant increase of 769.39% in foreign exchange revenue from the tourism sector compared to the previous year, which amounted to only US$ 0.49 billion. The demand for visits by foreign tourists to Indonesia during that year rose by 926%, reaching a total of 743 thousand visits. Ponorogo Regency is one of the Indonesian regencies that saw an increase in the number of tourists in 2022, with a total of 589,268 visitors during that year. This research aims to analyze the public relations marketing of Ponorogo Regency in enhancing tourist visits post the Covid-19 pandemic. This study employs a qualitative approach, specifically a case study. Research data were obtained through in-depth interviews with three informants from the Department of Culture, Tourism, Youth, and Sports in Ponorogo, non-participatory observation, and documentation. The findings of the research indicate that to increase tourist visits post-Covid-19, the Ponorogo Regency government, through the Department of Culture, Tourism, Youth, and Sports office, utilizes a public relations marketing strategy consisting of three approaches: pull, push, and pass. The pull strategy involves advertising, sales promotion, and social media publicity. The push strategy employs personal selling and direct marketing. Meanwhile, the pass strategy includes organizing events, providing sponsorships, and building good relationships with stakeholders. Abstrak Tahun 2022 pendapatan devisa dari sektor pariwisata Indonesia mengalami kenaikan hingga 769,39% dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai US$ 0,49 miliar. Permintaan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia pada tahun itu meningkat sebesar 926% dengan jumlah kunjungan mencapai 743 ribu. Kabupaten Ponorogo menjadi salah satu kabupten di Indonesia yang mengalami peningkatan jumlah wisatawan pada tahun 2022. Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Ponorogo pada tahun itu mencapai 589.268 orang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis marketing public relations Kabupaten Ponorogo dalam meningkatkan kunjungan wisatawan pasca pandemi covid 19. Untuk menggali data secara mendalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenisnya studi kasus. Data penelitian diperoleh melalui wawancara mendalam dengan tiga informan dari Dinas Kebudayaan Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo, observasi non partisipatif, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan kunjugan wisatawan pasca Covid 19 pemerintah Kabupaten Ponorogo melalui DISBUDPARPORA menggunakan marketing public relations yang terdiri dari tiga strategi yaitu pull, push, dan pass. Strategi pull dengan menggunakan periklanan, sales promotion dan publikasi di media sosial. Untuk strategi push dengan menggunakan personal selling dan direct marketing. Sedangkan strategi pass dengan menyelenggarakan event, memberikan sponsorship, dan membangun hubungan baik dengan para stakeholder.
Marketing Public Relations Pemeritah Kabupaten Ponorogo dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan Pasca Pandemi Covid 19 Utomo, Bambang Setyo; Rukmini, Diah; Makhasi, Ghifari Yuristiadhi Masyhari; Maulana, Risal; Fairuzzabadi
Jurnal Komunikasi Nusantara Vol 6 No 1 (2024)
Publisher : Unitri Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jkn.v6i1.465

Abstract

Indonesia experienced a significant increase of 769.39% in foreign exchange revenue from the tourism sector compared to the previous year, which amounted to only US$ 0.49 billion. The demand for visits by foreign tourists to Indonesia during that year rose by 926%, reaching a total of 743 thousand visits. Ponorogo Regency is one of the Indonesian regencies that saw an increase in the number of tourists in 2022, with a total of 589,268 visitors during that year. This research aims to analyze the public relations marketing of Ponorogo Regency in enhancing tourist visits post the Covid-19 pandemic. This study employs a qualitative approach, specifically a case study. Research data were obtained through in-depth interviews with three informants from the Department of Culture, Tourism, Youth, and Sports in Ponorogo, non-participatory observation, and documentation. The findings of the research indicate that to increase tourist visits post-Covid-19, the Ponorogo Regency government, through the Department of Culture, Tourism, Youth, and Sports office, utilizes a public relations marketing strategy consisting of three approaches: pull, push, and pass. The pull strategy involves advertising, sales promotion, and social media publicity. The push strategy employs personal selling and direct marketing. Meanwhile, the pass strategy includes organizing events, providing sponsorships, and building good relationships with stakeholders. Abstrak Tahun 2022 pendapatan devisa dari sektor pariwisata Indonesia mengalami kenaikan hingga 769,39% dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai US$ 0,49 miliar. Permintaan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia pada tahun itu meningkat sebesar 926% dengan jumlah kunjungan mencapai 743 ribu. Kabupaten Ponorogo menjadi salah satu kabupten di Indonesia yang mengalami peningkatan jumlah wisatawan pada tahun 2022. Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Ponorogo pada tahun itu mencapai 589.268 orang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis marketing public relations Kabupaten Ponorogo dalam meningkatkan kunjungan wisatawan pasca pandemi covid 19. Untuk menggali data secara mendalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenisnya studi kasus. Data penelitian diperoleh melalui wawancara mendalam dengan tiga informan dari Dinas Kebudayaan Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo, observasi non partisipatif, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan kunjugan wisatawan pasca Covid 19 pemerintah Kabupaten Ponorogo melalui DISBUDPARPORA menggunakan marketing public relations yang terdiri dari tiga strategi yaitu pull, push, dan pass. Strategi pull dengan menggunakan periklanan, sales promotion dan publikasi di media sosial. Untuk strategi push dengan menggunakan personal selling dan direct marketing. Sedangkan strategi pass dengan menyelenggarakan event, memberikan sponsorship, dan membangun hubungan baik dengan para stakeholder.