Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Tambusai

KOMBINASI RENDAM KAKI AIR HANGAT DENGAN REBUSAN JAHE DAN SIRIH MERAH TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH TINGGI PADA PASIEN LANSIA DENGAN HIPERTENSI Sutinah, Sutinah; Nopriani, Yora
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.28797

Abstract

World Health Organization (WHO) mengestimasi 1,28 miliar orang dewasa berusia 30-79 tahun di seluruh dunia menderita Hipertensi. Penatalaksanaan Hipertensi pada dapat dilakukan dengan dua metode, yaitu farmakologi dan non-farmakologi. Sedangkan salah satu penatalaksanaan non farmakologi adalah terapi komplementer dengan cara melakukan rendam kaki menggunakan air hangat dengan rebusan jahe dan sirih merah. Tujuan penelitian untuk mengetahui  kombinasi rendam kaki air hangat dengan rebusan jahe dan sirih merah berpengaruh terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Plaju Palembang tahun 2024. Metode penelitian menggunakan metode pre eksperimental dengan pendekatan one group pretest - post test. Populasi pada penelitian ini adalah semua lansia yang menderita hipertensi yang terdaftar di Wilayah Kerja Puskesmas Plaju Palembang dengan jumlah sampel sampel sebanyak 30 responden menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian didapatkan rata-rata tekanan darah sistolik sebelum intervensi sebesar 155  dan setelah intervensi sebesar 141,30. Rata-rata tekanan darah diastolik sebelum intervensi sebesar 96,97 dan setelah intervensi menjadi 88,37. Ada pengaruh melakukan rendam kaki air hangat dengan rebusan jahe dan sirih merah terhadap tekanan darah pada pasien lansia dengan hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2024 dengan nilai p.value = 0,000. Simpulan ada pengaruh melakukan rendam kaki air hangat dengan rebusan jahe dan sirih merah terhadap tekanan darah pada pasien lansia dengan hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Plaju Palembang
HUBUNGAN PERAN KELUARGA TERHADAP PERILAKU DIET HIPERTENSI PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS TALANG JAMBE PALEMBANG TAHUN 2024 Nopriani, Yora; Prima, Multi
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.28799

Abstract

PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI DIET TERHADAP PENDERITA HIPERTENSI DI POLIKLINIK POLRES OGAN ILIR zamir, ahmad; Nopriani, Yora
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka kejadian hipertensi di Kabupaten OI pada tahun 2018 sebesar 31.677 kasus, tahun 2019 sebesar 16.547 kasus dan pada tahun 2020 mencapai 76.467 kasus hipertensi. Beberapa faktor risiko seperti diet menjadi penyebab tingginya angka kejadian hipertensi di Indonesia. Diet merupakan salah satu program diet dengan cara mengurangi asupan garam, mengurangi asupan kolestrol dan lemak jenuh, mengurangi asupan kalori, meningkatkan makanan yang mengandung serat dan tinggi kalium. Pendidikan kesehatan tentang perawatan hipertensi pada anggota keluarga dapat memberikan informasi yang dibutuhkan keluarga yang dapat meningkatkan pengetahuan keluarga sehingga keluarga dapat menentukan sikap yang lebih baik dalam perawatan hipertensi anggota keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi diet hipertensi terhadap pengetahuan penderita Hipertensi di Poliklinik Polres Ogan Ilir. Penelitian ini menggunakan Quasy Experiment dengan one group pre-post test design. Sampel penelitian ini adalah penderita hipertensi di Poliklinik Polres Ogan Ilir sebesar 40 responden. Hasil yang diperoleh adanya pengaruh edukasi diet terhadap pengetahuan penderita Hipertensi di Poliklinik Polres Ogan Ilir. Saran bagi pelayanan kesehatan, sebaiknya pelayananan kesehatan merubah metode yang digunakan untuk memberikan pendidikan kesehatan terhadap masyarakat. Agar dapat meningkatkan pengetahuan masyrakat dalam menghadapi penyakit yang dialami terutama hipertensi yang dapat menyebabkan komplikasi jika tidak diatasi segera dengan diet hipertensi.