Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Program Literasi Perpustakaan di Desa Kabuna Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu seuk, Sefrina Maria; sae, Donatus; Mbiri, Adeo Dato Januario Barros
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 7, No 1 (2023): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v7i1.4060

Abstract

ABSTRACTKabuna Village literacy program aims to improve the ability to read, understand reading, writing, understand technology, counting and understand english language as an international language. Kabuna village literacy applied in the form of village library. The Kabuna village library established in 2017. Kabuna village library provides, library room, reading room, computer, study schedule, mathematic teacher, english teacher, and computer teacher. The activities carried out are reading, counting, english dialogue and typing. Operational cost af actifities are sourced from village fund.  The purpose of such activities are to increase human resource Kabuna Village as the frontline of the Indonesian nation in the Belu Regency area.Key words: Kabuna Village literacy programABSTRAKSIProgram literasi Desa Kabuna bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca, memahami bacaan, menulis, memahami teknologi, berhitung dan menguasai bahasa inggris sebagai bahasa internasional. Literasi Desa Kabuna diaplikasikan dalam bentuk perpustakaan desa. Perpustakaan Desa Kabuna didirikan pada tahun 2017. Perpustakaan Desa Kabuna menyediakan buku bacaan, ruang perpustakaan, ruang baca, computer, jadwal belajar, guru pendamping bidang matematika, bahasa inggris dan ilmu computer. Kegiatan yang dilakukan adalah membaca, berhitung, percakapan bahasa inggris, mengetik dan mengoperasikan computer. Biaya operasional kegiatan tersebut bersumber dari dana desa. Tujuannya adalah meningkatkan sumber daya manusia Desa Kabuna sebagai garda terdepan Bangsa Indonesia di wilayah Kabupaten BeluKata kunci: Program literasi Desa Kabuna
Peran Media Sosial terhadap Pembentukan Opini dan Keputusan Pemilih dalam Pilkada Kabupaten Belu Tahun 2024 (Studi Kasus: Grup Facebook “Kotakketik”) Berek, Dominikus Isak Petrus; Manek, Marianus; Mbiri, Adeo Dato Januario Barros
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.25563

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran grup Facebook "KotakKetik" dalam membentuk opini publik dan memengaruhi dinamika politik lokal, khususnya menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Belu Tahun 2024. Metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif digunakan untuk menganalisis interaksi dan partisipasi anggota grup, serta dampak konten yang dibagikan terhadap persepsi publik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa grup ini berfungsi sebagai platform yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran politik masyarakat, memberikan akses informasi terkait kandidat dan isu lokal, serta memfasilitasi diskusi politik yang konstruktif. Namun, dominasi diskusi politik juga memicu polarisasi dan konflik non-verbal, sementara disinformasi menjadi tantangan utama dalam menjaga kualitas diskusi. Konten kreatif yang diproduksi tim kampanye terbukti memengaruhi opini publik, khususnya pemilih pemula, dengan pendekatan yang inovatif dan relevan bagi generasi milenial. Secara keseluruhan, KotakKetik memiliki pengaruh besar terhadap keputusan pemilih, terutama pasangan calon nomor urut 1, melalui penyebaran informasi yang terorganisir dan intensitas dukungan anggota grup. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan literasi digital masyarakat dan pengelolaan moderasi konten untuk memastikan diskusi yang sehat dan berimbang, sehingga grup ini dapat terus mendukung proses demokrasi lokal secara efektif.
EVALUASI PARTISIPASI PEMILIH DALAM PEMILU SERENTAK TAHUN 2024 DI KABUPATEN BELU Taek, Petrus Ans Gregorius; Mbiri, Adeo Dato Januario Barros
Moderat : Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 11 No 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/moderat.v11i2.4810

Abstract

One of the causes of the decline in community participation in Belu Regency in the 2024 simultaneous elections is the problem of incomplete voter administration/documents so that many voters do not cast their votes. To overcome this, stakeholders need to work extra hard so that ownership of state documents can be easily obtained with a simple protocol considering the instant mentality of generations x, y and z in this era. This exploratory qualitative research uses purposive sampling techniques to determine the research location and informants. The focus of the research seeks to examine and determine the causes of the decline in community participation in Belu Regency in the 2024 elections. Data collection techniques through documentation, archival recordings, in-depth interviews, direct observation and focus group discussions (FGD). Meanwhile, to test the validity of the data, it is done by means of Credibility, Transferability, Dependability and Confirmability. Data analysis uses the Analysis Interactive Model from Miles and Huberman, namely data collection, data condentation, data display and conclusions. The purpose and results of this study recommend that the Belu Regency KPU and all related stakeholders seriously carry out orderly and humanistic administrative services and continuously socialize awareness of state document ownership, improve cooperation and communication with Dukcapil, Babinsa-Babinpol to mobilize the community in taking care of KTP, KK, Birth Certificates, Death Certificates and so on, intensive socialization so that the community is not caught in money politics and the need for a special budget for people with disabilities such as special socialization.
KOLABORASI DINAS KEHUTANAN DAN STISIP FAJAR TIMUR UNTUK MENYUKSESKAN PROGRAM KEBUN BIBIT RAKYAT (KBR) Mbiri, Adeo Dato Januario Barros; Mbiri, Adeodata Laniria Charla Barros; Taek, Petrus Ans Gregorius
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2024): Volume 5 No. 4 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i4.29462

Abstract

Kegiatan ini adalah salah satu respon Dinas Kehutanan Kabupaten Malaka terhadap kerusakan hutan di Desa Barene Kecamatan Malaka Tengan Kabupaten Malaka dan berkolaborasi dengan STISIP Fajar Timur untuk mengimplementasikan Program Kebun Bibit Rakyat (KBR). Kegiatan ini dilakukan dengan 2 metode yaitu persiapan dan pelaksanaan. Tahapan persiapan meliputi dua aksi yaitu survey awal dan rapat internal. Tahapan pelaksanaan terdiri dari tiga aksi yaitu 1) Penyuluhan, 2) Pembinaan dan penertiban pemasaran hasil hutan kayu, 3) Pendampingan pembentukan KBR. Kegiatan ini berjalan dengan baik dan mendapatkan respon partisipasi aktif dari Pemerintah Desa Barene dan Masyarakat Desa Barene. Kegiatan ini berhasil dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah disepakati. Kegiatan KBR sangat bermanfaat bagi rehalibilitas lahan kritis dan dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat.
PELATIHAN PENINGKATAN KAPASITAS PENGURUS BUMDES LENTERA KABUNA Taek, Petrus Ans gregorius; Bere, Joseph Franky Leto; Sae, Donatus; Mbiri, Adeo Dato Januario Barros
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2024): Volume 5 No. 4 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i4.29463

Abstract

Bumdes Lentara Kabuna adalah salah satu Bumdes di Kecamatan Kakuluk Mesak Kabupaten Belu yang berhasil dalam mengelola unit usahanya secara baik dan telah meningkatkan pendapatan desa. Pemerintah Desa Kabuna terus mendukung Bumdes dalam segala hal salah satunya melalui pelatihan peningkatan kapasitas pengurus Bumdes yang diselenggarakan oleh Kementrian Desa bekerja sama dengan Dinas Social Kabupaten Belu. Pelatihan yang dilakukan sebagai bentuk upaya memperbaiki menajemen keuangan Bumdes agar segala bentuk transaksi keuangan Bumdes dapat dipertanggungjawabkan secara administrasi maupun secara hukum. Permasalahan yang dihadapi Bumdes Lentera adalah adanya perubahan pelaporan keuangan Bumdes setiap tahun sehingga perlu sekali dilakukan pelatihan manajemen keungan bagi para pengurus sehingga para pengurus dapat menyesuaikan dengan perubahan yang terus terjadi. Pelatihan itu penting sekali dilakukan karena melalui pelatihan itu sumber daya manusia para pengurus dapat ditingkatkan dan kemahiran mengelola keuangan bumdes dapat terus diupdate sesuai nomenklatur di Kementerian Desa. Metode yang digunakan dalam pelatihan itu adalah talk show, Fucus Group Discussion (FGD) dan Presentasi. Tujuan sekaligus harapan dari pelatihan ini agar peserta mampu melakukan penyusunan administrasi keuangan secara baik dan benar sesuai regulasi secara lebih maksimal.