Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penguatan Keterampilan Kedaruratan Melalui Pelatihan Basic Trauma and Cardiac Life Support bagi Alumni Prodi D3 Keperawatan FK UNMUL Syahrun, Syahrun; Metungku, Fanny; Khumaidi; Sholichin; Sukmana, Mayusef; Muda, Iskandar; Bahtiar; Puspa Sari, Rita
Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Mulawarman Vol. 2 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan dengan kategori negara berkembang memiliki perkembangan pesat dalam hal transportasi yang berdampak pada tingginya angka kecelakaan selain itu juga terjadi peningkatan kedaruratan penyakit jantung. Pelatihan Basic Trauma and Cardiac Life Support (BTCLS) bagi perawat penting untuk meningkatkan keterampilan kedaruratan untuk menjawab tantangan kedaruratan tersebut. Pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan kemampuan keterampilan dasar trauma dan cardiac life support bagi masyarakat alumni. Pelatihan ini di ikuti oleh 41 peserta yang dilakukan selama enam hari dengan metode Blended Learning, meliputi dua hari belajar mandiri melalui e-learning, dua hari pertemuan online dengan zoom meeting,dua hari dengan tatap muka langsung. Dalam pelatihan diajarkan teori dan praktik dalam keterampilan pengkajian kedaruratan yang cepat dan tepat, keterampilan ekstrikasi korban, keterampilan resusitasi dan stabilisasi dan keterampilan dalam rujukan pada kasus trauma dan jantung. Metode evaluasi meliputi kemampuan peserta menyelesaikan pembelajaran e-learning, pretest dan posttest, dan ujian keterampilan individu dan kelompok. Hasil didapatkan kemampuan peserta menyelesaikan pembelajaran e-learning rata-rata hari pertama 33 % dan hari kedua 100 %. Nilai rata-rata pretest 35,1 point dan posttest sebesar 84 point. Kesimpulan: terdapat peningkatan kemampuan keterampilan dasar trauma dan cardiac life support bagi alumni. Identifikasi kedaruratan dapat meningkatkan angka harapaan hidup dan mencegah kecacatan.
Edukasi Pencegahan Penyakit Infeksi (Thypoid) Dengan Cuci Tangan Pada Siswa-Siswi SDN 009 Kelurahan Dadi Mulya Kota Samarinda Puspa Sari, Rita; Sukmana, Mayusef; Ruminem; Nopriyanto, Dwi; Sholichin
Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Mulawarman Vol. 2 No. 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam lingkungan sekolah, edukasi atau pendidikan Kesehatan, upaya pencegahan dan pengendalian penyakit masih diperlukan, hal  ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran siswa tentang perilaku hidup sehat dan bersih serta kurangnya menjaga lingkungan sekolah. Edukasi. Edukasi dalam bentuk penyuluhan (penyampaian informasi secara terstruktur) serta tanya jawab kepada siswa-siswi kelas 4,5 dan 6 sebanyak 124 anak dengan diakhiri praktik melakukan cuci tangan 6 langkah dilakukan Bersama-sama tim pelaksana kegiatan pengabdian Masyarakat. Hasil pengukuran  tingkat pengetahuan sebelum dilakukan edukasi  diperoleh hasil tingkat pengetahuan baik sebanyak 78 Siswa (62,9%), tingkat pengetahuan cukup 33 siswa (26,6 %) dan tingkat pengetahuan kurang 13 siswa (11,5%), setelah edukasi hasil pengukuran tingkat pengetahuan diperoleh hasil tingkat pengetahuan baik  meningkat menjadi 33 siswa (83%), pengetahuan cukup 14 siswa (11,3%) dan tingkat pengetahuan kurang lebih sedikit menjadi 7 siswa (5,7%).  Untuk mencegah penyakit, kebiasaan mencuci tangan harus diterapkan secara konsisten. Selain itu, guru dan unit kesehatan sekolah (UKS/M) harus memberikan instruksi tentang cara mencuci tangan yang benar dengan cara yang interaktif dan menyenangkan. Salah satu faktor yang mendukung kemampuan anak untuk mencuci tangan pakai sabun adalah ketersediaan lingkungan fisik yang mendukung, seperti sarana dan prasarana. Perilaku contoh dari tokoh masyarakat dan petugas kesehatan juga diperlukan untuk mengajar anak mencuci tangan Kata kunci: Edukasi, cuci tangan,  pencegahan, Penyakit Infeksi