This Author published in this journals
All Journal Cendikia Pendidikan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

IMPLEMENTASI,EVALUASI SUMATIF DAN DIFUSI INOVASI PADA DESAIN PEMBELAJARAN SD Ina Magdalena; Galang Al Ayubi; Muhammad Aqshal; Muhamad Fahmi
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 3 No. 5 (2024): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v3i5.2194

Abstract

Implementasi, evaluasi sumatif, dan difusi inovasi merupakan konsep-konsep kunci dalam konteks pengembangan dan penerapan solusi inovatif dalam berbagai bidang. Implementasi mencakup langkah-langkah konkrit untuk menerapkan suatu inovasi, sementara evaluasi sumatif bertujuan untuk menilai dampak keseluruhan dari implementasi tersebut. Difusi inovasi, di sisi lain, mengacu pada penyebaran dan adopsi inovasi oleh komunitas atau organisasi.
ANALISIS INTERAKSI SOSIAL SISWA SEKOLAH DASAR DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN DI KELAS Yeni Nuraeni; Khansa ‘Alimah Humairo; Syifani Yasmin; Putra Fauzan Moh Wildan; Galang Al Ayubi
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 11 No. 7 (2025): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v11i6.9925

Abstract

Pendidikan didefinisikan sebagai "usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar mengajar agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat" dalam peraturan Undang-Undang Sistem Pendidikan No. 20 Tahun 2003. Pendidikan meliputi seluruh perolehan ilmu pengetahuan yang berlangsung sepanjang hayat (pendidikan sepanjang hayat) dalam segala situasi dan kondisi yang berdampak positif terhadap perkembangan setiap orang. Kajian pustaka sistematis digunakan dalam kajian ini. Untuk menghasilkan satu karya tulis tentang topik atau isu tertentu, kajian pustaka melibatkan pencarian dan penelitian pustaka dengan membaca berbagai buku, jurnal, dan publikasi perpustakaan lain yang terkait dengan topik kajian. Untuk mengumpulkan data guna analisis dan klasifikasi, kajian pustaka dilakukan dengan menggunakan bahan referensi terkait dari buku dan jurnal. Membaca banyak buku, jurnal, dan publikasi perpustakaan lain yang berkaitan dengan topik kajian memungkinkan dilakukannya analisis data untuk kajian. Pada dasarnya, semua orang adalah makhluk sosial yang senantiasa berinteraksi dengan orang lain di lingkungannya, baik di sekolah maupun di tempat lain. Salah satu tujuan dari proses pembelajaran yang dilalui siswa di kelas adalah untuk mencapai hasil belajar yang terbaik karena, di kelas dan di lingkungan sekolah, siswa cenderung lebih banyak berinteraksi dengan guru dan teman sebayanya, yang dapat meningkatkan hasil belajar mereka. Interaksi sosial yang baik dapat meningkatkan prestasi elajar siswa dan memperkuat hubungan sosial di sekolah. Namun, kendala seperti perbedaan gaya bahasa, rasa malu, atau kurangnya adaptasi terhadap lingkungan baru dapat menghambat proses tersebut. Guru berperan penting sebagai fasilitator dan motivator untuk mendorong siswa aktif berinteraksi serta membangun suasana belajar yang kondusif.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF (COOPERATIVE LEARNING) DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR Ahmad Arif Fadilah; Galang Al Ayubi; Syifa Azzahra; Sindi Enjelina
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 11 No. 8 (2025): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v11i8.10007

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif terhadap motivasi belajar peserta didik melalui studi literatur. Motivasi belajar yang tinggi merupakan faktor penting dalam meningkatkan keterlibatan dan pencapaian peserta didik. Model Pembelajaran Kooperatif menjadi fokus penelitian ini karena pendekatan ini menekankan kerja sama dan interaksi sosial antar peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur, dengan mencari dan menganalisis sumber-sumber yang relevan mengenai pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif terhadap motivasi belajar peserta didik. Berdasarkan temuan studi literatur, Model Pembelajaran Kooperatif memiliki potensi besar dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Peserta didik yang terlibat dalam pembelajaran kooperatif cenderung menunjukkan motivasi yang lebih tinggi, keterlibatan yang lebih aktif, dan minat yang lebih besar terhadap materi pelajaran. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif yang efektif dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti ukuran kelompok, interaksi antar anggota kelompok, peran pendidik, dan dukungan dari lingkungan pembelajaran. Oleh karena itu, perlu memperhatikan faktor-faktor ini dalam merancang dan mengimplementasikan Model Pembelajaran Kooperatif. Penelitian ini memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif terhadap motivasi belajar peserta didik melalui studi literatur. Implikasi praktis dan arah penelitian masa depan juga dibahas untuk memberikan panduan dalam menerapkan dan melanjutkan penelitian tentang Model Pembelajaran Kooperatif. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan kontribusi yang positif dalam upaya meningkatkan motivasi belajar peserta didik