Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kegiatan Pengabdian Masyarakat Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Peningkatan Kesadaran untuk mengurangi risiko Penyakit Kronis di Wilayah Tengger Santoso, Jemima Lewi; Nurkhamidah; Nugraheni, Elizabeth S.; Harsa, Cempaka; Tantana, Olivia; Viena, Windi Clara; Ang, Samantha Debora; Corvietasari, Maya Atria; Monica, Tasya
Jurnal Leverage, Engagement, Empowerment of Community (LeECOM) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Leverage, Engagement, Empowerment of Community (LeECOM)
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/leecom.v5i2.4001

Abstract

Suku Tengger merupakan salah satu suku yang berada di wilayah kerja Puskesmas Sukapura yang masih mempertahankan tradisi leluhur seperti perayaan adat. Pada saat perayaan tersebut, masyarakat Tengger menyajikan makanan bersantan dan tinggi lemak. Hal itu diindikasi sebagai salah satu penyebab penyakit kronis yang menyerang usia pralansia dan lansia seperti hipertensi, diabetes melitus, dan obesitas. Berdasarkan data dari puskesmas setempat, diketahui angka tersebut cukup tinggi sehingga tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk melakukan deteksi dini, pemeriksaan serta melakukan penyuluhan kepada warga setempat tentang masalah penyakit kronis. Kegiatan yang dilakukan antara lain analisis masalah dengan pihak puskesmas serta melakukan kerja sama, kemudian melaksanakan kegiatan berupa pemeriksaan kesehatan serta penyuluhan. Pemeriksaan dilakukan selama tiga hari untuk melakukan screening untuk memeriksa hipertensi, kadar gula darah, dan obesitas. Pasien yang ditemukan pada kondisi kronis dirujuk ke puskesmas setempat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan diberikan edukasi untuk melakukan pemeriksaan rutin. Kegiatan KIE (komunikasi, informasi, dan edukasi) tetap dilakukan pada masyarakat. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat disusun dan dilaporkan pada pemerintah setempat.
Penerapan PHBS sebagai Upaya Hidup Sehat Masyarakat Desa Peniwen Ariesta Andriani, Nathania Disa; Wartiningsih, Minarni; Kodrat, David Sukardi; Hasianna Silitonga, Hanna Tabita; Suryadarma, Antonius Yansen; Handayani, Lidya; Gonaldy, Vincent Aurelius; Viena, Windi Clara; Mayasari, Dewi; Ginting, Adhitya
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 4 (2025): Edisi Oktober - Desember
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i4.7025

Abstract

Desa Peniwen menghadapi masalah kesehatan masyarakat berupa rendahnya kesadaran akan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta tingginya prevalensi penyakit tidak menular (PTM). Tujuan: Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap PHBS melalui edukasi kesehatan dan skrining penyakit metabolik. Metode: Kegiatan meliputi penyuluhan interaktif tentang PHBS, pretest-posttest, serta skrining kesehatan menggunakan glukometer, alat ukur tekanan darah, dan pemeriksaan sederhana lainnya. Hasil: Terdapat peningkatan skor pengetahuan PHBS sebesar 33% (dari 65 menjadi 85). Skrining kesehatan terhadap 51 warga menunjukkan 36% mengalami arthralgia, 22% hipertensi, 6% ISPA, dan 5% diabetes melitus. Analisis menunjukkan hubungan kuat antara merokok dengan hipertensi, serta konsumsi gula berlebih dengan diabetes melitus. Kesimpulan: Edukasi dan skrining kesehatan terbukti efektif meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang PHBS serta mendeteksi dini penyakit metabolik. Ke depan, program intervensi berkelanjutan diperlukan untuk memperkuat perilaku hidup sehat di masyarakat.
Hubungan Antara Brand Equity Dengan Tingkat Kepuasan Pasien RSWS Surabaya Viena, Windi Clara; Wartiningsih, Minarni; Ritunga, Imelda
Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat Vol 16 No 1 (2024): JIKM Vol. 16, Edisi 1, Februari 2024
Publisher : Public Health Undergraduate Program, Faculty of Health Science, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52022/jikm.v16i1.604

Abstract

Latar belakang: Tingkat kepuasan pasien berkaitan secara linier dengan tingkat kualitas pelayanan sebuah rumah sakit sehingga dalam menentukan pemanfaatan pelayanan kesehatan, konsumen akan cenderung untuk melakukan berbagai pertimbangan sebelum mengambil keputusan untuk memilih pelayanan tersebut. Salah satu indikator yang dapat menjadi pertimbangan adalah merek yang merupakan identitas dari produk tersebut. Untuk mengetahui kuat tidaknya suatu merek dapat diketahui dengan mengukur brand equity rumah sakit tersebut. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan antara brand equity dengan kepuasan pasien Rumah Sakit Wiyung Sejahtera, Surabaya. Metode: Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan observasional analitik dan rancangan penelitian Cross-sectional. Penelitian dilaksanakan pada Agustus hingga Oktober 2023 di poli rawat jalan Rumah Sakit Wiyung Sejahtera Surabaya. Variabel dependen adalah kepuasan pasien dan variabel independen adalah brand equity. Data yang digunakan merupakan data primer melalui pembagian kuesioner kepada 100 responden yang dipilih secara systematic random sampling, kemudian dilakukan uji Spearman.Hasil: Didapatkan hasil korelasi Spearman Rank Test pada variabel loyalitas merek diperoleh nilai p=0,000 dan nilai r=0,613. Hasil korelasi Spearman Rank Test pada variabel kesadaran merek diperoleh nilai p=0,002 dan nilai r=0,308. Hasil korelasi Spearman Rank Test pada variabel persepsi kualitas diperoleh nilai p=0,000 dan r=0,509. Hasil korelasi Spearman Rank Test pada variabel asosiasi merek diperoleh nilai p=0,000 dan r=0,439. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara keempat variabel brand equity dengan kepuasan pasien Rumah Sakit Wiyung Sejahtera Surabaya Kata Kunci: Brand equity, Kepuasan pasien, Rumah sakit Background: The patient satisfaction level has a linear relationship with the quality of service. Therefore, in determining the utilization of healthcare services, consumers are likely to consider various factors before deciding on choosing a particular service. One indicator that can be taken into consideration is the brand, which serves as the identity of the product. The strength of the brand of a hospital can be determined by measuring its brand equity. The objective of this research was to examine the relationship between brand equity and patient satisfaction at Wiyung Sejahtera Hospital in Surabaya.Methods: The researchers use quantitative study methods alongside observational analytics and Cross-sectional design. The research was conducted from August to October 2023 at the outpatient clinic of Wiyung Sejahtera Hospital, Surabaya. The dependent variable was patient satisfaction, while the independent variable was brand equity. Data used were considered primary data, collected using a questionnaire and was answered by 100 respondents that were chosen with systematic random sampling. The collected data were analyzed statistically using Spearman test.Results: The Spearman Rank Test results for the variable of brand loyalty yielded a p-value of 0.000 and an R-value of 0.613. For the variable of brand awareness, the Spearman Rank Test resulted in a p-value of 0.002 and an R-value of 0.308. The variable of perceived quality obtained a p-value of 0.000 and an R-value of 0.509. Finally, the Spearman Rank Test for the variable of brand association produced a p-value of 0.000 and r value of 0.439.Conclusions: There was a significant correlation between the four brand equity variables and patient satisfaction at Wiyung Sejahtera Hospital, Surabaya.Keywords: Brand equity, Hospital, Patient satisfaction