Atma Battya, Annesya
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Perbedaan Terapi Inflamasi Acne dengan Aloe Vera dan Madu Pada Ibu Hamil Atma Battya, Annesya; Hendriyanti Lestari, Sri; Sartika, Sartika; Noorlinda, Noorlinda; Atiqoh, Zahrotul
Jurnal Kesehatan Pertiwi Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Kesehatan Pertiwi (Vol. 5 No.2 - Desember 2023)
Publisher : Poltekes Bhakti Pertiwi Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Jerawat seringkali muncul saat hamil. Kemunculan jerawat pada saat masa kehamilan sebenarnya disebabkan oleh peningkatan hormon androgen di dalam tubuh ibu hamil. Acne atau jerawat merupakan suatu kondisi inflamasi umum pada unit polisebaseus, ditandai dengan komedo, papul, pustul, atau nodul. Penelitian bertujuan untuk mengetahui Perbedaan Aloe Vera dan Madu untuk Terapi Inflamasi Acne pada Ibu Hamil. Metode: Penelitian menggunakan quasi eksperimental design: Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini yaitu ibu hamil yang memiliki acne di Wilayah Kerja Puskesmas Kaliwadas Kabupaten Brebes dengan sampel 30 ibu hamil dengan acne. Intrumen pada penelitian ini menggunakan lembar observasi. Analisis yang digunakan univariate dan bivariate dengan Mann-Whitney-U. Hasil: Menunjukan bahwa derajat inflamasi pada terapi acne dengan menggunakan madu sebagian besar derajat Ringan 1 responden (6%) sedang 10 responden (67%). 3 menunjukan bahwa derajat inflamasi pada terapi acne dengan menggunakan aloe vera derajat sedang 7 responden (47%), derajat sangat berat 7 responden (47%). Hasil uji Mann-Whitney-U memperlihatkan nilai p 0,045 artinya lebih kecil dari nilai alpha 0,05 dan disimpulkan bahwa perbedaan terapi inflamasi dengan madu dan aloe vera signifikan secara statistik. Kesimpulan: Ada perbedaan terapi inflamasi dengan madu dan aloe vera signifikan secara statistik
Efektivitas Terapi Kompres Jahe Tehadap Low Back Pain Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Jatinunggal Kabupaten Sumedang Atma Battya, Annesya; Yuningsih, Ratna
Jurnal Kesehatan Pertiwi Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Pertiwi (Vol. 4 No. 1 - Juli 2022)
Publisher : Poltekes Bhakti Pertiwi Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan : Kehamilan merupakan suatu proses yang menimbulkan suatu akibat yang bersifat patologis. Perubahan – perubahan tersebut dimulai ketika nidasi terjadi. Ibu akan merasakan mual, muntah, pusing bahkan kadang – kadang gejala ini berlebihan sehingga mengharuskan ibu untuk rawat inap. Pada kehamilan lanjut, muncul keluhan - keluhan seperti low back pain (LBP) lebih di kenal sebagai nyeri punggung bawah, varises, wasir dan nyeri pelvis. Low back pain adalah ketidaknyamanan yang terjadi dibawah costae dan diatas bagian inferior gluteal. LBP akut terjadi dibawah 6 minggu, LBP sub akut 6 – 12 minggu dan LBP kronis diatas 12 minggu1.Low back pain saat kehamilan disebabkan terjadinya perubahan struktur anatomis, hormonal dan stress. Perubahan anatomis terjadi karena peran tulang belakang semakin berat untuk menyeimbangkan tubuh dengan membesarnya uterus dan janin.Nyeri punggung bawah adalah gangguan yang umum terjadi, dan ibu hamil mungkin saja memiliki riwayat sakit punggung dimasa lalu. Nyeri punggung bawah terlihat meningkat ketika kehamilan berkembang. Wanita yang lebih tua, yakni yang mengalami gangguan punggung atau yang memiliki keseimbangan yang buruk, dapat mengalami nyeri punggung bawah yang berat selama hamil dan setelah hamil. Nyeri tersebut dapat menimbulkan kesulitan berjalan4.Studi pendahuluan yang dilakukan pada tanggal 25 Maret 2022 di wilayah kerja puskesmas Jatinunggal ditemukan ibu hamil sebanyak 7 ibu hamil trimester III dengan masalah nyeri punggung bawah
Efektivitas Kompres Daun Sirih Hijau (Piper Betle R) terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Payudara pada Ibu Menyusui di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kawalu Nurakilah, Heni; Atma Battya, Annesya; Sopiah Suryani, Iis; Sulastri, Meti; Daryanti, Eneng
Jurnal Kesehatan Pertiwi Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Kesehatan Pertiwi (Vol. 6 No.1 - Juni 2024)
Publisher : Poltekes Bhakti Pertiwi Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Payudara terasa nyeri dan bengkak akan berdampak pada pengeluaran ASI dan proses menyusui sehingga diperlukan penanganan yang tepat untuk mengatasi hal tersebut dengan terapi non farmakologi yaitu menggunakan kompres daun sirih. Tujuan penelitian ini untuk efektivitas terapi kompres daun sirih (piper betle R) terhadap kelancaran pengeluaran ASI. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kawalu Kota Tasikmalaya pada Bulan Februari s.d April 2024. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan pre-eksperimen dengan rancangan penelitian one group pretest-postest. Subjek penelitian sebanyak 22 orang ibu menyusui. Variabel kompres daun sirih hijau (piper betle r) terhadap penurunan intensitas nyeri payudara di analisis menggunakan Uji Wilcoxon untuk mengetahui efektivitas sebelum dan sesudah pemberian kompres daun sirih hijau (piper betle r). Hasil penelitian diperoleh penuurunan intensitas nyeri payudara dengan nilai 11,5 dan nilai p=0,001maka <0,05. Kesimpulan: Pengompresan daun sirih hijau (piper betle r) memiliki efektivitas terhadap penurunan intensitas nyeri payudara pada ibu menyusui di wilayah kerja Puskesmas Kawalu Kota Taiskmalaya dengan intensitas nyeri sedang.
Pemanfaatan Ekstrak Bunga Mawar dengan Teknik Essential Oil terhadap Perubahan Intensitas Cemas pada Ibu Bersalin Meristika Rachman, Sylvia; Atma Battya, Annesya; Hendriyanti Lestari, Sri
Jurnal Kesehatan Pertiwi Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Kesehatan Pertiwi (Vol.6 No.2 - Desember 2024)
Publisher : Poltekes Bhakti Pertiwi Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Persalinan akan menyebabkan gangguan psikologi berupa kecemasan yang dapat mengakibatkan penurunan aliran darah yang membawa oksigen ke rahim dan janin sehingga dapat terjadi hal-hal yang merugikan bagi ibu dan janin. Salah satu cara untuk menurunkan kecemasan adalah melalui pemberian aromaterapi khususnya aromaterapi mawar yang dikenal sebagai agen anti ansietas. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aromaterapi terhadap tingkat kecemasan pada ibu persalinan di Puskesmas Astanajapura Kabupaten Cirebon. Metode: Penelitian dilakukan dengan menggunakan quasi experimental dengan non equivalent control group design. Teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling dengan 30 responden yang terbagi menjadi 15 responden kelompok kontrol dan 15 responden kelompok intervensi. Instrumen yang digunakan untuk menilai kecemasan adalah Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Hasil: penelitian dianalisis dengan uji statistik yaitu uji Wilcoxon, t-test, dan Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh inhalasi aromaterapi mawar terhadap tingkat kecemasan pada ibu persalinan kelompok intervensi dengan nilai (p=0,000) <0,05. Terdapat perbedaan rerata skor tingkat kecemasan pada kelompok kontrol (p=0,005) <0,05. Terdapat perbedaan rerata skor tingkat kecemasan yang bermakna antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol (p=0,000) <0,05 dimana rata-rata skor kecemasan kelompok intervensi lebih kecil daripada kelompok kontrol yang berarti kelompok intervensi mengalami penurunan tingkat kecemasan yang lebih baik daripada kelompok kontrol.
Korelasi Terapi Okupasi pada Anak Prasekolah dengan Kecanduan Gadget di Wilayah Komplek Dewa Ruci Kota Cirebon Meristika Rachman, Sylvia; Iryadi, Roni; Noorlinda, Noorlinda; Atma Battya, Annesya
Jurnal Kesehatan Pertiwi Vol 7 No 1 (2025): Jurnal Kesehatan Pertiwi (Vol.7 No.1 - Juli 2025)
Publisher : Poltekes Bhakti Pertiwi Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: The quality of child growth and development is influenced by health and nutrition, education and child welfare, the environment in which children grow and develop, as well as other contributing factors. One of the factors related to the quality of child development is technology. Objective: The aim of this study was to determine the correlation between occupational therapy in preschool children and gadget addiction in the Dewa Ruci Complex, Cirebon City. Methods: This research employed a quantitative approach with a correlational analytic design using a cross-sectional method. The study was conducted in June 2025. The study population consisted of preschool children aged 3–6 years living in the Dewa Ruci Complex, Cirebon City. A total of 35 respondents were included as the sample.Results: The findings revealed that among 35 respondents, the majority exhibited high levels of gadget addiction, totaling 29 children (82.8%). Furthermore, most preschool children who had undergone occupational therapy also showed high levels, totaling 33 children (94.3%). The p-value obtained was 0.000034 < 0.05, indicating that H1 was accepted. Conclusion: There is a significant relationship between occupational therapy in preschool children and gadget addiction in the Dewa Ruci Complex area.