Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ISRAEL’S ATTACK ON PALESTINE : BETWEEN GENOCIDE AND CONFLICT Fathoro, Nurul; Ali Hakim, Zihan; Rijal, Syamsu; Fathurohman, Sona; Maulana, Yayat; Yuniarto, Bambang
International Journal Of Humanities, Social Sciences And Business (INJOSS) Vol. 3 No. 1 (2024): JANUARY
Publisher : ADISAM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

srael's attack on Palestine is the most phenomenal issue in the last few weeks. However, the question is being asked by a number of parties whether this attack constitutes genocide or conflict. Therefore, this research aims to analyze Israel's attacks on Palestine in the category of Genocide or Conflict. This research is qualitative research with a descriptive approach. The data used in this research is secondary data obtained from scientific articles, books, websites and a number of other reliable references. The research results show that Genosdia has 5 more concrete limitations, Israel's attack on Palestine is considered genocide because it fulfills these 5 categories of impacts. And this attack must be stopped immediately, either through diplomacy, a ceasefire, or even militarization.
KONSEP BELAJAR TANPA BERMAIN DAN PENERAPANNYA DI LEMBAGA KUTTAB AL-FATIH DALAM PERPEKTIF PSOKOLOGI BELAJAR KONTEMPORER (STUDI ANALISIS KRITIS) Fathoro, Nurul; Gumiandari, Septi
PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol 7 No 2 (2024): PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UNSIQ Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/paramurobi.v7i2.8188

Abstract

Belajar sambil bermain merupakan salah satu solusi untuk mengurangi ketegangan dan kejenuhan siswa ditengah proses pembelajaran. Namun, di Kuttab Al-fatih dalam proses pembelajaran terdapat adab-adab yang harus dikedapankan, sehingga antara belajar dan bermain tidak dapat dilakukan dalam waktu yang bersamaan. Tujuan penelian ini adalah (1) Mengidentifikasi Konsep Belajar Tanpa Bermain di Lembaga Kuttab Al-Fatih, (2) Menganalisis Dampak Penerapan Konsep Belajar Tanpa Bermain terhadap Prestasi dan Perkembangan Siswa, dan (3) Mengevaluasi Penerapan Konsep Belajar Tanpa Bermain dalam Perspektif Psikologi Belajar Kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi analisis kritis. Teknik pengumpulan data yang diaplikasikan adalah observasi partisipatif pasif, wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa (1) Pendekatan ini unik karena meskipun secara eksplisit memisahkan elemen bermain dari proses pembelajaran tradisional, Kuttab Al-Fatih mengintegrasikan aspek-aspek pembelajaran yang kaya akan nilai-nilai moral dan agama melalui metode halaqah dan cerita dari Al-Qur'an. (2) Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini efektif dalam meningkatkan prestasi akademik siswa, seperti kemampuan membaca Al-Qur'an dan memahami mata pelajaran umum. Selain itu, perilaku positif seperti kedisiplinan dan kemandirian dalam aktivitas sehari-hari juga terbentuk dengan baik. (3) Dengan menggabungkan prinsip-prinsip dari teori sosiokultural Vygotsky, konstruktivis Bruner, dan kecerdasan majemuk Gardner, pendekatan ini tidak hanya memfasilitasi transfer pengetahuan tetapi juga mendukung pembentukan karakter yang kuat dan adaptif. Kesimpulan ini menegaskan bahwa, meskipun tidak ada unsur bermain tradisional yang ditekankan, kebutuhan perkembangan anak tetap terpenuhi melalui kegiatan yang dirancang untuk mendukung pembelajaran interaktif dan perkembangan emosional yang stabil. Penelitian ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana pendekatan holistik yang menggabungkan nilai-nilai agama dan moral dapat diterapkan dalam pendidikan dasar untuk mendukung perkembangan akademik dan karakter siswa secara optimal.
KONSEP BELAJAR TANPA BERMAIN DAN PENERAPANNYA DI LEMBAGA KUTTAB AL-FATIH DALAM PERPEKTIF PSOKOLOGI BELAJAR KONTEMPORER (STUDI ANALISIS KRITIS) Fathoro, Nurul; Gumiandari, Septi
PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol 7 No 2 (2024): PARAMUROBI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UNSIQ Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/paramurobi.v7i2.8188

Abstract

Belajar sambil bermain merupakan salah satu solusi untuk mengurangi ketegangan dan kejenuhan siswa ditengah proses pembelajaran. Namun, di Kuttab Al-fatih dalam proses pembelajaran terdapat adab-adab yang harus dikedapankan, sehingga antara belajar dan bermain tidak dapat dilakukan dalam waktu yang bersamaan. Tujuan penelian ini adalah (1) Mengidentifikasi Konsep Belajar Tanpa Bermain di Lembaga Kuttab Al-Fatih, (2) Menganalisis Dampak Penerapan Konsep Belajar Tanpa Bermain terhadap Prestasi dan Perkembangan Siswa, dan (3) Mengevaluasi Penerapan Konsep Belajar Tanpa Bermain dalam Perspektif Psikologi Belajar Kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi analisis kritis. Teknik pengumpulan data yang diaplikasikan adalah observasi partisipatif pasif, wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa (1) Pendekatan ini unik karena meskipun secara eksplisit memisahkan elemen bermain dari proses pembelajaran tradisional, Kuttab Al-Fatih mengintegrasikan aspek-aspek pembelajaran yang kaya akan nilai-nilai moral dan agama melalui metode halaqah dan cerita dari Al-Qur'an. (2) Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini efektif dalam meningkatkan prestasi akademik siswa, seperti kemampuan membaca Al-Qur'an dan memahami mata pelajaran umum. Selain itu, perilaku positif seperti kedisiplinan dan kemandirian dalam aktivitas sehari-hari juga terbentuk dengan baik. (3) Dengan menggabungkan prinsip-prinsip dari teori sosiokultural Vygotsky, konstruktivis Bruner, dan kecerdasan majemuk Gardner, pendekatan ini tidak hanya memfasilitasi transfer pengetahuan tetapi juga mendukung pembentukan karakter yang kuat dan adaptif. Kesimpulan ini menegaskan bahwa, meskipun tidak ada unsur bermain tradisional yang ditekankan, kebutuhan perkembangan anak tetap terpenuhi melalui kegiatan yang dirancang untuk mendukung pembelajaran interaktif dan perkembangan emosional yang stabil. Penelitian ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana pendekatan holistik yang menggabungkan nilai-nilai agama dan moral dapat diterapkan dalam pendidikan dasar untuk mendukung perkembangan akademik dan karakter siswa secara optimal.