Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penggunaan Media Booklet Untuk Meningkatkan Kemampuan Menemukan Unsur Intrinsik Dalam Cerita Pendek di SMPN 4 Teriak Nainggolan, Kristina Natalia Febrina; Martono, Martono; Seli, Sesilia
JURNAL DIMENSI PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN Vol 12: Special Issue No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/dpp.v12i0.9104

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media booklet dalam meningkatkan kemampuan menemukan unsur intrinsik cerita pendek di kelas IX SMPN 4 Teriak, melihat bagaimana pelaksanaan kegiatan pembelajaran serta bagaimana hasil belajar peserta didik pada materi menemukan unsur intrinsik dalam cerita pendek di kelas IX SMPN 4 Teriak setelah menggunakna media booklet. Penelitian ini dilakukan di SMPN 4 Teriak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Bentuk penelitian yang digunakan adalah bentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Hasil siklus I untuk perencanaan pelaksanaan pembelajaran diperoleh total skor 96 dengan nilai akhir 96% pada siklus I, ini berarti bahwa rencana pelaksanaan pembelajaran menemukan unsur intrinsik dalam cerita pendek menggunakan media booklet sudah sangat baik. Kemudian, pelaksanaan pembelajaran pada siklus I diperoleh skor 80 dengan nilai akhir 80% dan pada siklus II diperoleh skor 95 dengan nilai akhir 95%, ini berarti bahwa terdapat peningkatan dalam pelasanaan pembelajaran sebanyak 15%. Pada hasil belajar siklus I terdapat 3 peserta didik tidak tuntas, pada siklus II 39 peseerta didik tuntas atau 100% tuntas, ini berarti bahwa terjadi peningkatan yang signifikan.  Jadi, demikian dapat disimpulkan penggunaan media booklet dapat meningkatkan kemampuan menemukan unsur intrinsik dalam cerita pendek di kels IX SMPN 4 Teriak.
PEMILIHAN BAHASA DALAM JUAL BELI DI PASAR TUBA PASAK KECAMATAN TERIAK KABUPATEN BENGKAYANG Nainggolan, Kristina Natalia Febrina; Simanjuntak, Hotma; Wijaya, Eligia; Margareta, Margareta; Buri, Viktorina
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 15, No 2 (2024): NOVEMBER
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/ve.v15i2.4084

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengungkap bentuk-bentuk kebahasaan yang dipilih dalam berkomunikasi antara penjual dan pembeli di Tuba Pasak, Kecamatan Teriak, Kabupaten Bengkayang, dan faktor-faktor yang memengaruhi pilihan bentuk-bentuk kebahasaan tersebut. Penelitian ini menggunakan deskriptif dalam bidang sosiolinguistik dengan metode pengumpulan datanya adalah pengamatan observasi (berperan serta), rekaman, dan wawancara. Terkait analisis data menggunakan pendektaan kontekstual-sosiolinguistik.  Hasil dari penelitian ini adalah bentuk-bentuk kebahasaan yang dipilih dalam berkomunikasi antara penjul dan pembeli terdiri atas (a) bahasa Dayak Bakati dan (b) bahasa Indonesia. Bahasa yang paling dominan digunakan adalah bahasa Dayak Bakati. Bahasa Indonesia digunakan dalam pertuturan di kalangan masyarakat pasar Tuba Pasak tersebut hanya untuk bercampur bentuk bahasa Indonesia dalam bahasa Dayak Bakati. Bentuk yang berwujud tingkat tutur tidak digunakan secara ketat. Bahkan, terjadi pencampuradukan tingkat tutur. Bentuk yang berwujud ragam (style) dibedakan atas dua, yaitu ragam lengkap (elaborated code) dan ragam ringkas (restricted code). Hampir semua peristiwa tutur menggunakan ragam ringkas (restricted code). Hanya sedikit sekali ditemukan adanya penggunaan ragam lengkap. Kemudian faktor-faktor yang menentukan pemilihan bahasa yang dilakukan oleh Pj dan Pb di Tuba Pasak meliputi: (1) status sosial, (2) usia, (3) tingkat keakraban, (4) tujuan tutur, dan (5) pokok tutur.Kata Kunci: Pemilihan Bahasa, Dayak Bakati, Kode Bahasa ABSTRACTThis study aims to uncover the forms of language chosen in communication between sellers and buyers in Tuba Pasak, Teriak District, Bengkayang Regency, and the factors that influence the choice of these language forms. This research uses a descriptive approach in the field of sociolinguistics with data collection methods including participant observation, recordings, and interviews. The data analysis approach is contextual-sociolinguistic. The results of this study show that the forms of language chosen for communication between sellers and buyers consist of (a) Dayak Bakati language and (b) Indonesian language. The most dominant language used is Dayak Bakati. Indonesian is used in conversations within the Tuba Pasak market community only in a mixed form with Dayak Bakati. The use of speech levels is not strictly applied, and there is even mixing of speech levels. The forms of style are distinguished into two categories: (1) elaborated code and (2) restricted code. Almost all speech events use restricted code, with only a few instances of the use of elaborated code. The factors determining the language choice by sellers and buyers in Tuba Pasak include: (1) social status, (2) age, (3) level of familiarity, (4) purpose of speech, and (5) topic of conversation.Keywords: Language Selection, Dayak Bakati, Language Code
PENTINGNYA SINTAKSIS DALAM PEMBENTUKAN KALIMAT YANG EFEKTIF Nainggolan, Kristina Natalia Febrina; Simanjuntak, Hotma
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar Vol 11, No 1 (2025): Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpdp.v11i1.4176

Abstract

Syntax is a branch of linguistics that studies sentence structure and how language elements relate to each other to form meaning. Language errors are often found in everyday life, including those found in final projects or theses. This study aims to explore the importance of syntactic understanding in constructing effective sentences, especially in the context of education. This research employs a qualitative method with a descriptive approach. Data were collected through content analysis of books, journal articles, and relevant previous studies from the last five years, and analyzed using syntactic analysis methods. The findings show that errors in syntactic structure often hinder clear and efficient communication. Common syntactic errors include the misuse of auxiliary verbs, improper sentence structure, and inappropriate word choice. This study concludes that a strong understanding of syntax is essential for constructing effective sentences, particularly in educational contexts, and efforts are needed to enhance syntactic competence.
Pengaruh Penggunaan Media Booklet Terhadap Kemampuan Literasi Membaca dan Menemukan Unsur Instriksik Cerita Pendek di SMP Nainggolan, Kristina Natalia Febrina; Simanjuntak, Hotma; Martono, Martono
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Vol 1, No 01 (2024): Seminar Nasional Pendidikan (SNP) Tahun 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jppk.v1i01.87302

Abstract

Pembelajaran Bahasa Indonesia tidak hanya memerlukan kemampuan literasi saja, namun juga kemampuan memahami sastra. Menurunnya kesadaran peserta didik dalam membaca, menulis, dan keterampilan sastra seringkali menjadi penyebab rendahnya nilai pelajaran Bahasa Indonesia, terutama dalam menemukan unsur intrinsik. Peserta didik yang mempelajari mata pelajaran bahasa Indonesia harus mempertimbangkan tidak hanya kemampuan literasinya tetapi juga kemampuan sastranya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penggunaan media booklet terhadap kemampuan literasi membaca dan menemukan unsur intrinsik cerita pendek. Penelitian dilaksanakan di SMPN 4 Teriak. Metode penelitian yang digunakan yakni metode pendekatan deskriptif kuantitatif. Bentuk penelitian yang digunakan adalah bentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sampel yang diambil adalah peserta didik yang berjumlah 39 peserta didik, terdiri dari 20 orang putri dan 19 orang putra kelas IX A SMPN 4 Teriak. Penelitian ini memberikan hasil bahwa penggunaan media booklet memberikan pengaruh yang sangat signifikan pada kemampuan literasi membaca dan menemukan unsur intrinsik cerita pendek peserta didik di kelas IX SMPN 4 Teriak. Hal ini terlihat pada hasil penelitian dimana sebelum diberikan perlakuan nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik adalah 61,51 dengan nilai tertinggi 65 dan nilai terendah 57. Setelah diberikan perlakuan pada siklus I nilai rata-rata berubah menjadi 85,85 dengan nilai tertinggi 95 dan nilai terendah 61. Kemudian diberikan lagi perlakuan pada siklus II, terjadi peningkatan lagi dengan nilai rata-rata adalah 91,03 dimana nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 75. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa penggunaan media booklet sangat berpengaruh pada kemampuan literasi membaca dan menemukan unsur intrinsik cerita pendek. Berdasarkan kesimpulan tersebut, diharapkan guru dapat menggunakan media booklet ini pada proses pembelajaran karena media booklet ini membuat peserta didik semakin tertarik dalam melaksanakan literasi membaca dan memberikan kemudahan bagi peserta didik memahami materi.
Penggunaan Media Booklet Untuk Meningkatkan Kemampuan Menemukan Unsur Intrinsik Dalam Cerita Pendek di SMPN 4 Teriak Nainggolan, Kristina Natalia Febrina; Martono, Martono; Seli, Sesilia
JURNAL DIMENSI PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN Vol 12: Special Issue No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/dpp.v12i0.9104

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media booklet dalam meningkatkan kemampuan menemukan unsur intrinsik cerita pendek di kelas IX SMPN 4 Teriak, melihat bagaimana pelaksanaan kegiatan pembelajaran serta bagaimana hasil belajar peserta didik pada materi menemukan unsur intrinsik dalam cerita pendek di kelas IX SMPN 4 Teriak setelah menggunakna media booklet. Penelitian ini dilakukan di SMPN 4 Teriak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Bentuk penelitian yang digunakan adalah bentuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Hasil siklus I untuk perencanaan pelaksanaan pembelajaran diperoleh total skor 96 dengan nilai akhir 96% pada siklus I, ini berarti bahwa rencana pelaksanaan pembelajaran menemukan unsur intrinsik dalam cerita pendek menggunakan media booklet sudah sangat baik. Kemudian, pelaksanaan pembelajaran pada siklus I diperoleh skor 80 dengan nilai akhir 80% dan pada siklus II diperoleh skor 95 dengan nilai akhir 95%, ini berarti bahwa terdapat peningkatan dalam pelasanaan pembelajaran sebanyak 15%. Pada hasil belajar siklus I terdapat 3 peserta didik tidak tuntas, pada siklus II 39 peseerta didik tuntas atau 100% tuntas, ini berarti bahwa terjadi peningkatan yang signifikan.  Jadi, demikian dapat disimpulkan penggunaan media booklet dapat meningkatkan kemampuan menemukan unsur intrinsik dalam cerita pendek di kels IX SMPN 4 Teriak.