Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KONSEP DASAR TES RMIB DAN KETERKAITANNYA DALAM PEMILIHAN JURUSAN PENDIDIKAN LANJUTAN Zubaidah; Diana Nopita; Nata Septi Mulyani; Aisyah Lizia
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 1 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jppi.v1i2.594

Abstract

Secara fisik remaja mengalami pertumbuhan pesat pada masa remaja yang mendekati kesempurnaan, namun di sisi lain belum optimal secara mental dan sosial. Faktanya, ketika masa ini, minat karirnya masih belum pasti dan mereka selalu mencari karir yang cocok untuknya. Minat seseorang diukur dengan menggunakan tes minat. Salah satu tes minat adalah Rothwell Miller Blank Interest Test (RMIB). RMIB merupakan alat tes yang dinilai mampu untuk mengungkap minat dan atau kecenderungan rasa suka atau tidak suka akan suatu kegiatan ataupun pekerjaan yang dimiliki individu. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah tinjauan pustaka. Tinjauan pustaka adalah metode yang sistematis, terbuka, dan dapat direproduksi untuk mengiidentifikasi, mengevaluasi, dan mensistensis artikel dan ide penelitian yang dikembangkan oleeh peneliti dan praktisi. Ketidakmampuan siswa dalam memahami potensi dan minatnya juga dapat menjadi kesalahan dalam memilih bidang studi dan menimbulkan kesulitan dalam mencari pekerjaan atau bahkan kesenjangan antara pekerjaan dan studi, sehingga dapat mempengaruhi hasil belajar. Siswa membutuhkan bantuan profesional yang dapat membantu mereka dalam mengevaluasi sumber dan tujuan semua informasi, yang kemudian digunakan untuk mengambil keputusan karir. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui minat siswa melalui tes psikologi sebelum mahasiswa memutuskan bidang studi dan program studinya. Minat adalah ketertarikan seseorang terhadap suatu topik tertentu. RMIB merupakan alat tes yang dinilai mampu untuk mengungkap minat dan atau kecenderungan rasa suka atau tidak suka akan suatu kegiatan ataupun pekerjaan yang dimiliki individu. Tes ini merupakan bagian dari upaya untuk memberikan bimbingan karir pada berbagai aktivitas tugas yang diberikan.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENANAMAN TOGA SEBAGAI UPAYA SEHAT DENGAN HERBAL ASLI INDONESIA Ria Dini, Agi Yulia; Ela Rohaeni; Nadia Putri Mahendra; Diana Nopita
Health Care : Journal of Community Service Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Rena Cipta Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62354/healthcare.v2i1.11

Abstract

Tanaman obat keluarga (TOGA) merupakan tumbuhan yang ditanam oleh keluarga di sekitar lingkungan rumah yang mempunyai khasiat penyembuhan sebagai apotek hidup yang dimanfaatkan oleh keluarga secara sederhana dan budidaya tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi kebutuhan keluarga akan obat-obatan. Pemanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA) yang dikenal juga dengan nama apotek hidup merupakan beberapa jenis tanaman obat pilihan yang dapat ditanam disekitar lingkungan rumah. Tanaman obat keluarga yang dipilih biasanya tanaman yang dapat digunakan untuk pertolongan pertama atau obat-obatan ringan seperti demam dan batuk termasuk masalah Kesehatan reproduksi seperti dismenor dan keputihan. Program pemberdayaan Masyarakat dalam upaya sehat dengan penanaman tanaman herbal asli Indonesia ini terdiri dari beberapa kegiatan seperti pemberian edukasi dan melakukan penanaman bersama tanamaan obat keluarga. Keberhasilan dari kegiatan ini dari hasil pre-post test, hasil pre test menunjukan lebih dari setengah warga peserta penyuluhan memiliki pengetahuan kurang terkait TOGA yaitu sebesar 88,2%. Setelah diberikan penyuluhan dan dilakukan post-test didapatkan pengetahuan Masyarakat tentang TOGA menjadi 100% serta dilakukan penanaman bersama tanaman TOGA berupa tanaman-tanaman herbal asli Indonesia.
Faktor-Faktor Internal Penghambat Pelaksanaan Supervisi Bimbingan Dan Konseling Sri, Sri Ramadhoni; Teri Santera; Ria Maharani; Diana Nopita; Melati Rizki Mulyani; Khadijah Ainul Mutmainnah
Mikraf: Jurnal Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Mikraf: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Ma'arif Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70338/mikraf.v5i1.145

Abstract

Peningkatan dalam pelaksanaan supervisi bimbingan dan konseling di sekolah masih menjadi tantangan karena terdapat kondisi yang tidak diinginkan, terutama terkait dengan kinerja supervisor dan kegiatan yang belum optimal peningkatan dalam pelaksanaan supervisi bimbingan dan konseling. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang peneliti lakukan, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan supervisi bimbingan dan konseling di sekolah SMPS Islam Al-ikhlas Kota Jambi belum terlaksana dengan baik sesuai dengan ketentuan prosedur kegiatan supervisi, baik itu dari kepala sekolah, maupun supervisor profesional lainnya. Kurangnya dukungan terhadap kegiatan supervisi bimbingan dan konseling yang menjadi penghambat kegiatan supervisi bimbingan dan konseling dan masih banyak terdapat kesalahan terkait pemahaman kegiatan bimbingan konseling yang dilakukan oleh guru BK di sekolah oleh guru-guru mata pelajaran dan kepala sekolah.