Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Kuliah Kerja Nyata Tematik Desa Membangun Sebagai Bagian Dari Iplementasi Kompetensi Mahasiswa Buyung Rahmad Machmoed; Abdul Rasyid
Jurnal Sibermas (Sinergi Pemberdayaan Masyarakat) Vol 11, No 4 (2022): Jurnal Sibermas (Sinergi Bersama Masyarakat)
Publisher : Univeristas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/sibermas.v11i4.12353

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik merupakan kegiatan intrakulikuler yang memadukan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan metode pemberian pengalaman belajar dan bekerja kepada mahasiswa dalam kegiatan  pemberdayaan masyarakat. KKN Tematik Desa Membangun menuntut keterlibatan aktif mahasiswa dalam berdialog secara intensif dengan masyarakat. KKN Tematik ini tidak hanya berorientasi pada alih pengetahuan (transfer of knowledge) kepada masyarakat dan pembelajaran pemberdayaan masyarakat, tetapi juga menanamkan kesadaran (nilai-nilai baru), mencerdaskan masyarakat dengan memperkenalkan pikiran-pikiran kritis kepada masyarakat dalam rangka membangun komunitas (desa) yang lebih partisipatif dan berpihak pada kelestarian lingkungan hidup. Mendorong Pemerintah Desa, Serta Karang Taruna Dalam Mengeluarkan Ide-ide Program Inovasi Desa (PID) yang berkualitas untuk Desa Ilodulunga Kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara, selain kegiatan tersebut beberapa kegiatan yang dilaksanakan Bersama  Masyarakat Desa seperti pentas seni dan olahraga, dan beberapa kegiatan lainnya. Pelaksanaan program KKN tematik ini diharapkan mampu merubah pola pikir masyarakat menjadi masyarakat yang mandiri, tertib, bersih dan membina kedisplinan dalam etos kerja dan gotong royong
ANALISIS KAPASITAS PRODUKSI VCO (VIRGIN COCONUT OIL) MENGGUNAKAN METODE RCCP (ROUGH CUT CAPACITY PLANNING) DI PT. MILLENIUM AGROINDO SELEBES Rolando Bersabie; Trifandi Lasalewo; Buyung Rahmad Machmoed
Jurnal Vokasi Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2022): JURNAL VOKASI SAINS DAN TEKNOLOGI (NOVEMBER)
Publisher : Program Vokasi UNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.544 KB) | DOI: 10.56190/jvst.v2i1.17

Abstract

PT. Millenium Agroindo Selebes merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan kelapa dimana produk yang dihasilkan merupakan VCO (Virgin Coconut Oil). Selama ini perusahaan hanya melakukan penambahan atau pengurangan jam kerja saat adanya lonjakan permintaan tanpa mempertimbangkan terlebih dahulu fasilitas atau sumber daya yang dimiliki secara efisien, sehingga menimbulkan ongkos produksi yang berlebih. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat rencana produksi VCO dan mengetahui kelayakan kapasitas produksi VCO PT. Millenium Agroindo Selebes. Penelitian ini menggunakan metode RCCP (Rough Cut Capacity Planning). RCCP merupakan metode yang digunakan untuk mengukur kapasitas stasiun kerja sehingga dapat diketahui apakah suatu jadwal produksi memerlukan jam kerja lembur atau sub contract, prosedur ini dilakukan untuk memberi keyakinan bahwa jadwal induk produksi tidak melebihi kapasitas yang ada pada semua stasiun kerja yang dapat menghambat kelancaran proses produksi Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa beberapa stasiun kerja pada produksi VCO PT. Millenium Agroindo Selebes mengalami kekurangan kapasitas. Stasiun kerja yang terjadi kekurangan kapasitas yaitu Belt Juicer sebesar -23,53%, Screw Juicer sebesar -7,06% dan Tubular Centrifuge sebesar -11,18% yang mengakibatkan perusahaan belum dapat berproduksi secara optimal.
EFEK PENCAHAYAN TERHADAP PRESTASI DAN KELELAHAN KERJA PADA PEGAWAI PT. PERTAMINA (PERSERO) Bina, Rahayu Fiqriyah; Lahay, Idham Halid; Machmoed, Buyung Rahmad
Jambura Industrial Review (JIREV) VOL.3 NO.1, MEI 2023
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jirev.v3i1.23685

Abstract

Pencahayaan diperlukan manusia untuk mengenal obyek secara visual dimana organ tubuh yang mempengaruhi penglihatan adalah mata, syaraf dan pusat syaraf  penglihatan di otak. Mata sebagai alat visual merupakan pintu gerbang utama masuknya gambaran dari dunia luar kita, dan menguasai sekitar 90% aktivitas kerja kita, terutama untuk pekerjaan yang membutuhkan ketajaman visual. Kemampuan mata untuk melihat objek dengan jelas, cepat dan tanpa kesalahan akan sangat dipengaruhi oleh pencahayaan yang ada di lingkungan kerja. Dari hasil uji korelasi yang telah dilakukan tidak ada pengaruh yang signifikan antara intensitas penerangan terhadap  kelelahan mata pada tenaga kerja di bagian kantor PT. Pertamina (Persero) Marketing Operation Region II Fuel Terminal Gorontalo. Sifat korelasi terdapat pada nilai r hitung yang negatif, artinya bahwa        setiap penurunan intensitas penerangan diikuti peningkatan kelelahan mata atau sebaliknya. Nilai koefisien korelasinya tidak terdapat tanda (*), seperti pada nilai di atas dimana person correlation = -0,048, ini menunjukkan bahwa hasil pengujian tidak signifikan. Jadi hipotesa mengatakan bahwa tidak ada pengaruh intensitas penerangan terhadap kelelahan mata pada tenaga kerja bagian kantor di PT. Pertamina fuel terminal Gorontalo. Hasil penelitian membuktikan bahwa pencahayaan tidak ada pengaruh terhadap prestasi dan kelelahan kerja. Pencahayaan yang baik serta tepat memungkinkan tenaga kerja bekerja lebih aman dan nyaman. Kata kunci: Kelelahan Kerja, Pencahayaan, Prestasi.
PENGARUH KEBISINGAN TERHADAP KESEHATAN KESELAMATAN KERJA KARYAWAN PT. PERTAMINA PERSERO Kamal, Ahmad; Machmoed, Buyung Rahmad; Rasyid, Abdul
Jambura Industrial Review (JIREV) VOL.3 NO.1, MEI 2023
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jirev.v3i1.23680

Abstract

AbstrakKebisingan merupakan masalah yang sering dijumpai di banyak perusahaan besar saat ini. Penggunaan mesin dan alat kerja yang mendukung proses produksi berpotensi menimbulkan suara kebisingan. Kebisingan dapat menimbulkan beberapa dampak pada kesehatan selain berdampak pada pendengaran intensitas bising yang tinggi juga dapat mengakibatkan hilangnya konsentrasi, hilangnya keseimbangan dan disorientasi,kelelahan, gangguan komunikasi, gangguan tidur, gangguan 2 pelaksanaan tugas, gangguan faal tubuh, serta adanya efek visceral, seperti perubahan frekuensi jantung/peningkatan denyut nadi, perubahan tekanan darah dan tingkat pengeluaran keringat. Alat kerja dan mesin-mesin yang digunakaan pada aktivitas kerja di PT PERTAMINA (Persero) Gorontalo,  berpotensi menimbulkan suara bising. Hal ini berdampak negatif terhadap para pekerja yang berada di area tersebut, yang mendengarkan kebisingan selama jam kerja berlangsung setiap harinya. Apabila tidak diperhatikan akan berdampak pada kesehatan para pekerja sehingga berpengaruh terhadap kinerja karyawan.Keselamatan kerja bertujuan melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannya dalam melakukan pekerjaan untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan produksi serta produktivitas nasional, menjamin keselamatan setiap orang lain yang berada di tempat kerja, Pengendalian kebisingan dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya pada saat intalansi. Ketika instalansi baru sedang dirancang maka akan diperoleh rating pembelian alat dan rating estimasi dari bangunan untuk mesin-mesin.
ANALISIS PEMILIHAN SUPPLIER MENGGUNAKAN METODE ANALITIC HIERARKY PROCESS (AHP) DI PT. PUNCAK EMAS TANI SEJAHTERA (PETS) Ngiu, Fauzan Ramadhan; Rasyid, Abdul; Machmoed, Buyung Rahmad
Jambura Industrial Review (JIREV) VOL.3 NO.1, MEI 2023
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jirev.v3i1.23674

Abstract

PT. Puncak Emas Tani Sejahtera merupakan anak perusahaan PT. Merdeka Copper Gold Tbk yang bergerak di bidang eksplorasi tambang emas. Proses pemilihan supplier sederhana apabila hanya ada satu kriteria yang dipertimbangkan di dalam proses pengambilan keputusan. Meskipun dalam beberapa situasi, bagian purchasing harus membuat rangking atas kriteria yang dipertimbangkan. Secara umum perusahaan akan menggunakan pemilihan  multiple criteria supplier dalam pengambilan keputusannya. Kriteria kriteria didalam pemilihan  supplier  membantu perusahaan dalam mengidentifikasi dan mengevaluasi supplier yang mampu menyediakan kualitas produk yang sempurna, cost rendah, ketersediaan, dan pengantaran yang konsisten. Berdasarkan hasil dan pembahasan terkait analisis pemilihan supplier di PT. Puncak Emas Tani Sejahtera dapat disimpulkan berdasarkan perhitungan dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) didapatkan: Metode Analytical Hierarchy Process dapat membantu perusahaan khususnya untuk menentukan pemilihan Supplier.Hasil analisis dari perhitungan Analytical Hierarchy Process menyatakan bahwa alternatif yang terpilih dan paling sesuai dengan kriteria adalah CV. Nafiza. Dengan perhitungan AHP yang diperoleh nilai akhir bahwa supplier A unggul dengan 63% berbanding supplier B 25% dan supplier C 12%. Faktor utama yang paling di prioritaskan dalam pemilihan supplier adalah Kualitas dengan nilai bobot 0.728 atau 73%. Dan Supplier yang paling diprioritaskan adalah supplier A. dengan nilai bobot 63%. Kata kunci:  Analitic Hierarky Process (AHP), Puncak Emas Tani Sejahtera, Supplier
ANALISIS TROUBLESHOOTING POMPA 340-P 1001 DI PT. PERTAMINA EP DONGGI MATINDOK SULAWESI TENGAH Ramli, Rudianto; Lahay, Idham Halid; Machmoed, Buyung Rahmad
Jambura Industrial Review (JIREV) VOL.4 NO.1, MEI 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jirev.v4i1.25892

Abstract

Acid Gas Removal Unit ( AGRU ) adalah untuk mengilangkan gas-acid gas seperti hidrogen sulfida (H2S) dan karbon dioksida (CO2) dari gas masuk menggunakan proses Sulfinol-X, sebuah proses absorpsi kimia menggunakan amin yang bisa diregenerasi.di ccp matindok terdapat unit AGRU (Acid Gas Removal Unit) yang berfungsi untuk memisahkan acid gas salah satunya H2S (Hidrogen Sulfida) dari raw gas sehingga di dapat sweet gas untuk proses selanjutnya sehingga didapat sales gas sebagai target produksi dari ccp matindok itu sendiri. Pompa 340-P-1001 memiki tekanan suction 158 psi dan tekanan dischanger 1200 Psi.untuk menganalisis penyebab troubeleshooing dari pompa 340-P-1001 dengan menggunakan metode, Analisis Fishbone (atau Ishikawa) adalah suatu pendekatan terstruktur yang memungkinkan dilakukan suatu analisis lebih terperinci dalam menemukan penyebab-penyebab suatu masalah, ketidaksesuaian, dan kesenjangan yang ada.